1.41k likes | 5.04k Views
MATERI DAN PEMBELAJARAN IPS SD. PDGK 4405. Oleh : DJUNIJANTO. 3 jenis program pendidikan sosial. Program pendidikan ilmu-ilmu sosial (IIS) dibina pada fakultas-fakultas sosial murni .
E N D
MATERI DAN PEMBELAJARAN IPS SD PDGK 4405 Oleh: DJUNIJANTO
3 jenis program pendidikansosial • Program pendidikanilmu-ilmusosial (IIS) dibinapadafakultas-fakultassosialmurni. • Pendidikandisiplinilmupengetahuansosial (PDPIS) ygdibinapadafakultas-fakultaspendidikanilmusosial. • Pendidikanilmupengetahuansosial (PIPS) yang diberikanterutamadidalampend. Persekolahan.
KONSEP dan RASIONAL “SOCIAL STUDIES” • Tanggal 20-30 November 1935 disepakatibahwailmusosialsebagaiintidarisuatukurikulum. • StudiSosialadalahilmu-ilmusosial yang disederhanakanuntuktujuanpendidikan. Yang berisikan: aspekilmusejarah, ilmuekonomi, ilmupolitik, sosiologi, antropologi, psikologi, ilmugeografidanfilsafat, ygdipilihutktujuanpembelajaransekolahdandiperguruantinggi.
Studisosial: Pertama : studisosialmerupdisiplindariilmu-ilmusosial. Kedua : dikembangkanuntuktujuanpendidikan/pembelajaran, baikpadatingkatpersekolahanmaupuntingkatpendidikantinggi. Ketiga : aspek-aspekdarimasing-masingdisiplinilmusosialituperludiseleksisesuaidengantujuantersebut.
tahun1960-1970 Timbulnyatarik-menarikantarapendukunggerakan the new social studies yang dimotoriolehparasejarawandanahli-ahliilmusosialdengangerakanstudi social ygmenerkankanpadapendidikankewarganegaraan. Para pendukunggerakan the new social studies mendirikankonsersiumpendidikanilmusosial (SSEC) Sedangkan NCSS terusmengembangkangerakanstudisosialygterpisahpadapendidikankewarganegaraa.
Visi, misidanstrategibarustudisosial. • Program studisosialmempunyaitujuanpokokmembangunwarganegaraygkompeten, yaitupengetahuan, ketrampilandansikapygdibutuhkanolehanakdidik agar mampuberperandlmkehidupanygdemokratis. • Program studisosialdlmduniapendidikanpersekolahan, mulaidaripendidikantamankanak-kanaksampai dg pend. Menengah, ditandaiolehketerpaduanpengetahuan, ketrampilandansikapdidlmdanantardisiplin.
3. Studisosialdititikberatkanpadaupayamembantusiswadlmmembangunpengetahuan. Adanyapadangankonstruktivismeygmengeserbehaviorisme. 4. Program pengetahuandaristudisosialmencerminkanperubahanalamidaripengetahuan, membantupengembanganberagampendekatanygbarudanterintegrasiutkmemecahkanisu-isupentingbagimanusia.
Konsep IPS utkpertamamasukdiduniapersekolahanterjadipada 1972-1973, yaknidlmkurikulumProyekPerintisSekolah Pembangunan (PPSP) IKIP Bandung. Istilahnyapendidikankewarganegaraan /studisosialsebagaimatapelajaransosialterpadu. (sejarahindonesia, IlmuBumiindonesia, Civics ygartinyapengetahuankewarganegaraan).
Perbedaan antara IPS dan Ilmu-Ilmu Sosial (social sciences). • IPS bukanlah suatu disiplin ilmu seperti halnya Ilmu Sosial tetapi IPS lebih tepat sebagai bidang Kajian, yaitu suatu kajian terhadap masalah-masalah kemasyarakatan. • IPS menggunakan pendekatan Multidisiplin atau interdisiplin, sedangkan Ilmu Sosial menggunakan disiplin ilmu atau monodisiplin. • IPS dirancang untuk kepentingan pendidikan difokuskan pada dunia persekolahan, sedangkan Ilmu Sosial keberadaannya bisa di dunia persekolahan, PT ataupun di masyarakat umum. • IPS disamping menggunakan Ilmu-Ilmu Sosial sbg bahan pengembangan dilengkapi dengan pertimbangan psikologis dan pedagogis.
IPS artinya studi tentang manusia yg dipelajari oleh anak didik di tingkat sekolah dasar dan menengah. • Bidang Studi tersebut sering disebut antropologi-sosiologi, ekonomi, geografi, sejarah, ilmu politik, psikologi ataupun psikologi sosial. • Kadang dikaitkan dengan filsafat atau religi, seni dan musik, kesusastraan bahkan science.
Ilmu pengetahuan Sosial (IPS) lebih menekankan kepada pendekatan multidisiplin atau interdisiplin, dimana topik-topik dalam IPS dapat kita manipulasi menjadi suatu isu, pertanyaan atau permasalahan yang berperspektif interdisiplin.
Studi Sosial (social studies) bukan merupakan suatu bidang keilmuan atau disiplin bidang akademik, melainkan lebih merupakan suatu bidang pengkajian tentang gejala dan masalah sosial. Dalam kerangka kerja pengkajian studi sosial menggunakan bidang-bidang keilmuan yg termasuk bidang-bidang ilmu sosial.
Kerangka kerja studi sosial tidak menekankan pada bidang teoritis, namun lebih kepada bidang-bidang praktis dalam mempelajari gejala dan masalah-masalah sosial yg terdapat di lingkungan masyarakat. Studi Sosial merupakan satu pengetahuan praktis yg dapat diajarkan pada tingkat persekolahan, yaitu mulai Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi.
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA SAMPAI BERJUMPA KEMBALI,....