150 likes | 477 Views
PERANCANGAN PERCOBAAN (EXPERIMENTAL DESIGN). Departemen Statistika Fakultas Matematika & IPA Institut Pertanian Bogor. Rancangan Pengumpulan Data. Kenapa perlu ? Untuk mendapatkan penduga yang tidak berbias (misal systematic error) Untuk meningkatkan presisi kesimpulan
E N D
PERANCANGAN PERCOBAAN(EXPERIMENTAL DESIGN) Departemen Statistika Fakultas Matematika & IPA Institut Pertanian Bogor
Rancangan Pengumpulan Data Kenapa perlu ? • Untuk mendapatkan penduga yang tidak berbias (misal systematic error) • Untuk meningkatkan presisi kesimpulan • Kesimpulan dapat digeneralisasi ke populasi target Pengumpulan Data: Harus dibangkitkan dulu Percobaan Langsung dikumpulkan Survei/Observasi
Perancangan Percobaan (Rancob) Suatu uji atau sederetan uji yang bertujuan merubah peubah input menjadi suatu output yang merupakan respon dari percobaan tersebut Beberapa Istilah: Perlakuan prosedur yang pengaruhnya hendak diukur Satuan Percobaan satuan bahan tempat diterapkannya satu perlakuan (Satuan Amatan) Faktor peubah bebas yang diduga berpengaruh terhadap respons (jenis perlakuan) Y Respons Acak (peubah tak terkendali) Perlakuan (Peubah terkendali)
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam Perancangan Percobaan: • Tujuan Percobaan • Hipotesis perlakuan • Materi percobaan keragaman • Respons yang diukur • Faktor-faktor lain yang mempengaruhi respons • Hasil penelitian terdahulu • Kontras-kontras yang akan diperbandingkan • Biaya ulangan
Prinsip Dasar Perancangan Percobaan Ada tiga prinsip dasar yang perlu diperhatikan dalam merancang suatu percobaan, yaitu: • Pengacakan (Randomization) • Ulangan (Replication) • Pengendalian Lingkungan (Local control)
Prinsip Dasar Perancangan Percobaan (lanjutan) • Pengacakan: setiap unit percobaan memiliki peluang yang sama untuk diberikan suatu perlakuan. • Menghindari galat sistematik • Meningkatkan validitas kesimpulan (pemenuhan asumsi kebebasan) • Caranya: lotere, tabel bilangan acak, komputer
Prinsip Dasar Perancangan Percobaan (lanjutan) • Ulangan: Penerapan perlakuan yang sama terhadap beberapa unit percobaan. • Untuk menduga galat percobaan • Untuk menduga standard error rataan perlakuan • Untuk meningkatkan presisi kesimpulan • Berapa jumlah ulangan ? • Minimal 3 • Minimal db-galat 15 • Gunakan formula yang ada
Prinsip Dasar Perancangan Percobaan (lanjutan) • Local Control: pengendalian kondisi-kondisi lingkungan yang berpotensi mempengaruhi respon dari perlakuan. Strategi yang dapat dilakukan : • Jika terkait dengan keheterogenan satuan percobaan strateginya: pengelompokan • Mengontrol pengaruh-pengaruh lingkungan (selain perlakuan) sehingga pengaruhnya sekecil & seseragam mungkin • Untuk meningkatkan presisi kesimpulan
Klasifikasi Rancangan Rancangan Lingkungan : Berkaitan dengan bagaimana perlakuan-perlakuan tersebut ditempatkan pada unit-unit percobaan (RAL, RAK, RBSL, Lattice) Rancangan Perlakuan : Berkaitan dengan bagaimana perlakuan-perlakuan tersebut dibentuk (Faktorial, Split plot, Split blok) Rancangan Pengukuran : berkaitan dengan bagaimana respon percobaan diukur dari unit-unit percobaan yang diteliti
Tahapan Analisis • Analisis Deskriptif / Eksploratif • Pemeriksaan Asumsi • Kenormalan • Kehomogenan ragam • Keaditifan • Analisis Ragam • Uji lanjutan • Perlakuan kualitatif: BNT, TUKEY, DMRT, Dunnett • Perlakuan kuantitatif: Kontras polynomial ortogonal, Kurva Respon (Response Surface) • Khusus Uji multilokasi • Analisis Ragam Gabungan (Composite Analysis of Variance) • Analisis Kestabilan • AMMI (additive main effect an multiplication interactions)