440 likes | 1.61k Views
REGRESI LINEAR BERGANDA. Apabila terdapat lebih dari dua variabel , maka hubungan linear dapat dinyatakan dalam persamaan regresi linear berganda sebagai berikut : Y’= b 0 + b 1 X 1 + b 2 X 2 + . . . + b k X k Y’ = variabel tidak bebas
E N D
REGRESI LINEAR BERGANDA Apabilaterdapatlebihdariduavariabel, makahubungan linear dapatdinyatakandalampersamaanregresi linear bergandasebagaiberikut : Y’= b0 + b1X1 + b2X2 + . . . + bkXk Y’ = variabeltidakbebas Terdapat k varibelbebas, yaitu X1, . . . , Xk
Jika variabel dependen dihubungkan dengan dua variabel independen maka persamaannya : Dimana Y = Variabel dependen a = konstanta = Koefisien regresi = Variabel independen
RUMUS REGRESI BERGANDA Garis regresi menggunakan pendekatan metode kwadrat terkecil (method of least square)
Untukmenghitung b0, b1, b2, . . . , bkkitagunakanmetodekuadratterkecil yang menghasilkanpersamaan normal sebagaiberikut : b0 n + b1X1 + b2 X2 + . . . + bk Xk = Y b0 X1 + b1X1 X1 + b2 X1X2 + . . . + bk X1Xk = X1Y b0 X2 + b1X1 X2 + b2 X2X2 + . . . + bk X2Xk = X2Y . . . . . . . . . . . . . . . b0 Xk + b1X1 Xk + b2 X2Xk + . . . + bk XkXk = XkY
Kalaupersamaaninidipecahkan, kitaakanmemperolehnilai b0, b1, b2, . . . , bk. Kemudiandapatdibentukpersamaanregresi linear berganda. Apabilapersamaanregresiitutelahdiperoleh, barulahkitadapatmeramalkannilai Y ; dengansyaratkalaunilai X1, X2, . . . ., Xksebagaivariabelbebassudahdiketahui.Misalkan: k =2, maka Y’ = b0 + b1X1 + b2X2, satuvariabeltakbebas(Y), danduavariabelbebas (X1dan X2), maka b0, b1, dan b2dihitungdaripersamaan normal berikut :b0 n + b1X1 + b2X2 = Yb0X1 + b1X1X1 + b2 X1X2 = X1Yb0X2 + b1X1 X2 + b2 X2X2 = X2Y
Persamaandiatasdapatdinyatakandalampersamaanmatriksberikut :
det(A) = (n) (X1X1) (X2X2) + (X1) (X1X2) (X2) + (X2) (X1) (X1X2) – (X2) (X1X1) (X2) – (X1X2) (X1X2) (n) – (X2X2) (X1) (X1) det(A0) = (Y) (X1X1) (X2X2) + (X1) (X1X2) (X2Y) + (X2) (X1Y) (X1X2) – (X2Y) (X1X1) (X2) – (X1X2) (X1X2) (Y) – (X2X2) (X1Y) (X1)
det(A2) = (n) (X1X1) (X2Y) + (X1) (X1Y) (X2) + (Y) (X1) (X1X2) – (X2) (X1X1) (Y) – (X1X2) (X1Y) (n) – (X2Y) (X1) (X1)
KorelasiBerganda : Apabilakitamempunyaitigavariabel Y, X1, X2, makakorelasi X1dan Y dirumuskan :
Untukmengetahuikuatnyahubunganantaravariabel Y denganbeberapavariabel X lainnyadigunakankoefisienkorelasi linear berganda (KKLB)
Apabila KKLB dikuadratkan, makaakandiperolehkoefisienpenentuan (KP), yaitusuatunilaiuntukmengukurbesarnyasumbangandaribeberapavariabel X terhadapnaik-turunnya Y. Y’ = b0 + b1X1 + b2X2, Apabiladikalikandengan 100% akandiperolehpersentasesumbangan X1dan X2 terhadapnaik-turunnya Y.
KoefisienKorelasiParsial : Kalauvariabel Y berkorelasidengan X1dan X2, makakoefisienkorelasiantara Y dan X1 (X2konstan), antara Y dan X2 (X1konstan), danantara X1dan X2 (Y konstan) disebutKoefisienKorelasiParsial (KKP)
Koefisienkorelasiparsial X1dan Y, kalau X2konstan Koefisienkorelasiparsial X2dan Y, kalau X1konstan