621 likes | 2.31k Views
Teori kepribadian bk. I. PENDAHULUAN. APA YANG DISEBUT DENGAN KEPRIBADIAN? BAGAIMANA KEPRIBADIAN DIPELAJARI DAN DIUKUR?. KEPRIBADIAN DAN ILMU PENGETAHUAN. Darimana teori kepribadian berasal? Cerita sikembar Siam dari negara Siam/Thailand
E N D
I. PENDAHULUAN • APA YANG DISEBUT DENGAN KEPRIBADIAN? • BAGAIMANA KEPRIBADIAN DIPELAJARI DAN DIUKUR?
KEPRIBADIAN DAN ILMUPENGETAHUAN Darimana teori kepribadian berasal? Cerita sikembar Siam dari negara Siam/Thailand Chang dan Eng tentunya banyak memiliki kesamaan (gen/lingkungan) tapi mereka masing2 memiliki kepribadian unik seperti layaknya kembar siam lainnya ( Smitk, 1988) Bagaimana dengan anak Indonesia? KEPRIBADIAN SETIAP ORANG BEDA, ITULAH SEBABNYA KONSELOR PERLU MEMAHAMI TEORI KEPRIBADIAN
Darimana keunikan ini berasal • Bagaimana ini berubah, berkembang? • Kekuatan psikologis apa membuat cheng dan Eng seperti diri mereka sendiri? • Adanya perbedaan individu, memiliki implikasi yang jelas mengenai bagaimana kita memahami dan memperlakukan orang lain • Bagaimana kita membangun komunitas dan masyarakat? • PADA DASARNYA PSIKOLOGI KEPRIBADIAN MEMPERTANYAKAN TENTANG APA ARTI MANUSIA Apa hakekat dari self? Melalui observasi sistematis mengenai cara dan alasan manusia berperilaku sebagaimana individu itu berperilaku.
Delapan aspek kunci kepribadian 1. Aspek ketidak sadaran: dorongan2 yang tidak setiap saat muncul di kesadaran, contohnya? Stereotype orangtua/nenek moyang 2. Kekuatan Ego: yang memberikan rasa identitas “diri”/self. Contohnya? Konsistensi dalam tugas misalnya. 3. Manusia adalah makhluk biologis: dengan hakekat genetik, fisik, fisiologis, temperamental yang unik.
4. Setiap orang bisa dikondisikan/dibentuk: oleh pengalaman dan lingkungan di sekitar diri masing-masing . Artinya lingkungan kadang melatih kita untuk berespon dengan cara tertentu, dan kita tinggal dalam budaya yang berbeda-beda. (Budaya sebagai aspek kunci dari identitas diri kita). 5. Memiliki dimensi kognitif/pikir/akal: Orang-orang berbeda akan mengartikan kejadian di sekitar dengan cara-cara berbeda pula/persepsi orang tak sama.
6.Seorang individu merupakan sekumpulan trait, kemampuan dan kecenderungan yang spesifik.Tak bisa disangkal setiap individu memiliki kemampuan dan keinginannya sendiri. 7. Manusia memiliki dimensi spiritual. Yang memungkinkan dan mendorong untuk MEMPERTANYAKAN ARTI KEBERADAAN MEREKA manusia bukan sekedar robot yang diprogram, oleh komputer. Mereka mencari kebahagiaan dan pemenuhan diri 8.
8. Senantiasa berinteraksi dengan lingkungan. Secara bersama-sama kedelapan aspek ini membantu kita mendefinisikan dan memahami kepribadian.
DELAPAN ASPEK DASAR KEPRIBADIAN • PERSPEKTIF : KEKUATAN PENTING • PSIKO ANALISIS: PERHATIAN PADA PENGARUH2 KETIDAK SADARAN, PENTINGNYA DORONGAN SEKSUAL, BAHKAN DALAM BIDANG NON SEKSUAL
3. BIOLOGIS : MENITIK BERATKAN PADA KECENDERUNGAN DAN KETERBATASAN WARISAN GENETIS, BISA DENGAN MUDAH DIKOMBINASIKAN DENGAN PENDEKATAN LAIN 4. BEHAVIORISTIK: DAPAT MENDORONG ANALISIS YANG LEBIH ILMIAH MENGENAI PENGALAMAN BELAJAR YANG MEMBENTUK KEPRIBADIAN
5. KOGNITIF: MELIHAT SIFAT AKTIF DARI PIKIRAN MANUSIA MENGGUNAKAN PENGETAHUAN MODERN DARI ISI KOGNITIF 6. TRAITS : TEKNIK PEMERIKSAAN INDIVIDU YANG BAIK 7. HUMANISTIS: MENGHARGAI HAKEKAT SPIRITUAL SESEORANG; MENEKANKAN PERJUANGAN MENCAPAI PEMENUHAN KEBUTUHAN DIRI DAN HARGA DIRI. 8. SENANTIASA BERHUB. DENGAN LINGKUNGAN
II. Kepribadian dan Ilmu Pengetahuan • Saat ini bukan lagi masanya percaya dengan rajah/garis tangan, dahi besar, kepala besar, dll. • Tapi saatnya ilmu pengetahuan yang bersifat empirik,, matematis, korelasi/uji beda, dll.
Dari mana teori kepribadian berasal? • Banyak teori kepribadian muncul dari hasil observasi dan introspeksi mendalam daro para pemikir: - Sigmund Freud, menganalisis mimpi, dorongan seksual, perjuangan menghadapi dorongan seksual Asumsi-asumsi ini merupakan cara pikir deduksi
induksi • Beberapa teori berangkat dari penelitian empiris dan sistematis • Untuk mengetahui trait dari banyak orang, trait mana yang sangat mendasar, mana yang kurang mendasar, dianalisis teori induktif
3. Berdasar: Analogi dan konseptual • Melibatkan analogi dan konsep yang diperoleh dari disiplin ilmu lain yang berkait. fMRI = fungtional magnetic Resonance Imaging, beberapa type pencintraan otak. CT= Computerized Tomografhy= menggunakan medan magnet PET(Positron Emission Tomography) melihat aktivitas kerja otak dengan menelusuri kemana glucosa radiokatif disalurkan selama orang berpikir dan berespon.
Hukum-hukum dan prinsip- prinsip kepribadian deduksi induksi Perilaku dan karakteristik individu (kejadian Kejadian Khusus)
SEJARAH SINGKAT PSIKOLOGI KEPRIBADIAN: • A. BERAWAL DARI TEATER DAN PRESENTASI DIRI: Theophrastus murid Aristoteles): tipe manusia yang selalu ditemui: murahan, rapi, pemalas, atau kasar (Allport, 1961) Permainan karakter yang sebenarnya, tanpa topeng. Pada masa Shakespeare mengamati bahwa “Dunia adalah panggung sandiwara” Dalam As You Like It; laki2 dan perempuan hanyalah pemain. Pada waktu itu, raja yang pence,buru dan kekasih yang bergairah dapat dimainkan oleh orang yang berbeda. Sebab semua orang telah mengenali dan memahami karakter arketype dasarnya.
Dalam perkembangan selanjutnya ternya muncul pendapat filsuf sosial yang mempertimbangkan mengenai diri relatif (relative self). Lebih jelasnya: bahwa “tidak ada self yang sejati di balik topeng, melainkan diri (self) yang sejati hanyalah merupakan serangkaian topeng (Hare & Blumberg, 1988, G. Mead 1968). Dengan kata lain bahwa inti diri (core self) atau kepribadian yang bisa ditemukan.
Semua pendapat teatris ini dibahas lebih lanjut dalam psikologi kepribadian, khususnya mengenai pemahaman akan pentingnya situasi sosial. • Pendapat ini juga telah dipengaruhi psikolog eksistensialisme dan humanisme yang telah memperkirakan apa artinya menjadi seorang manusia. Tetapi teater hanya memberikan gambaran temporal, sementara psikologi kepribadian mencari prinsip-prinsip ilmiah yang kekal dan universal.
B. AGAMA • Aspek dari psikologi kepribadian antara lain adalah Agama./kepercayaan. Bahwa manusia diciptakan dengan untuk menghadapi godaan dan perjuangan moral.Manusia bertujuan adikodrati, berjuang demi kebaikan, dan melawan yang jahat. • Dalam hal ini sifat dasar manusia pada dasarnya adalah spiritual, sebuah roh yang mendiami raga ketika berada di dunia.
Penggambaran tsb. Menghalangi analisis kepribadian yang ilmiah. Sebab agama dapat memandang manusia bukan sebagai bagian dari alam, melainkan lebih dari sebagian dari aturan adi kodrati; tapi banyak teolog modern mencoba mengintegrasikan pemahaman ilmiah dengan pandangan yang lebih tradisional, dan banyak ahli kepribadian yang mengutip kearifan religius mengenai manusia.
Filsafat dan agama Timur • Filsafat dan agama timur berfolus pada kesadaran diri dan pemenuhan diri spiritual. Perhatian juga mengarah pada mediasi, dan tingkat kesadaran yang berubah (seperti kesurupan). • Fokus pemikiran timur ini pd kesadaran pemenuhan diri, dan roh manusia, memainkan peranan penting dalam aspek –aspek tertentu, dari teori kepribadian modern. Tampak jelas dari teori2 psikolog eksistensialisme dan humanisme seperti Abraham Maslow, C.G. Yung. Namun sebagaian besar mengarah pada pengetahuan modern dan positivistik, jarang terkait dengan masalah-masaah spiritual.
Pengaruh agama terhadap pemahaman Barat mengenai hakekat manusia: • Sejak masa Renaisans abad 17, beberapa tulisan dari Descartes, Spinoza, Leibnitz, dan para pengikutnya berdebat mengenai pikiran dan tubuh, emosi dan motivasi, serta persepsi dan kesadaran. • Hakekat manusia tidak diterima begitu saja, tapi dianalisis dan diobservasi. • Pada teori kepribadian modernpengaruh2 ini muncul sebagai perhatian terhadap integrasi dan kesatuan kepribadian.
EVOLUSI BIOLOGIS • Pengaruh thd psikologi kepribadian: • Karakteristik binatang apakah sama dengan karakteristik manusia? Contohnya? • Sumbangan utama Charles Darwin terhadap psikologi kepribadian: membebaskan pemikiran dari asumsi adanya kendali adikodrati. • Setelah menjadi jelas, bahwa manusia ditentukan oleh hukum2 alam, ilmuwan mulai mempelajari perilaku manusia secara sistematis.
TEORI KEPRIBADIAN MODERN • TEORI KEPRIBADIAN MULAI TERBENTUK SECARA FORMAL PADA TAHUN 1930 • Gordon Allport, : ahli bidang filsafat dan karya2 klasik: terutama dalam Keunikan dan kehormatan individu. Kepribadian menurut Allport: Organisasi dinamis dari sistem psikofisik individu yang menentukan penyesuaian unik dirinya terhadap lingkungan. Dengan mengembangkan karya dari Filsuf William james, Allport menolak ide untuk memecaah-mecah kepribadian ke dalam komponen-komponen dasar (sensasi atau dorongan dari dalam) dan lebih melihat sistem yang mendasari keunikan setiap individu.
Kurt-Lewin, kelompok psikologi gestalt eropa. Menekankan: hakekat persepsi dan pikiran yang integratif dan aktif. Berpendapat bahwa keseluruhan lebih baik daripada kumpulan-kumpulan bagian-bagian. Contohnya Wolfgang Kohler, memberikan contoh mengenai mengingat: danau-gula, sepatu-piring, perempuan-kanguru, dll. • Pendekatan Kurt lewin bersifat dinamis, Berperhatian pada : Kondisi sesaat individu dan struktur situasi psikologisnya. Atau menekankan pada bahwa kekuatan seseorang berubah dari waktu ke waktu, dari situasi ke situasi.
Henry Murray: lebih dikenal sebagai psikolog personology alih-alih personality. Menekankan pentingnya kebutuhan dan motivasi, penekanan yang terbukti cukup berpengaruh. • Bertentangan dari pendekatan: Clark Hull, B.F. skinner.
BEBERAPA MASALAH MENDASAR: Ketidak sadaran, Diri (Self), Keunikan, gender, Situasi, dan Budaya. • Ketidak sadaran: contoh seseorang mencar pasangan serupa/mirip, dengan ibunya/bapaknya. • Dilema yang muncul: psikologi kepribadian berusaha memahami bagaimana dan sampai taraf apa kekuatan tidak sadar berperan dalam perilaku manusia.