E N D
PerokokPasifPerokokpasifatau yang terkadangdikenaldengannamaInvoluntary Smokingadalahsatuistilah yang diberikanbagimereka yang tidakmerokok, namunmerekaseolahdipaksauntukmenghirupasaprokokdariperokokaktif yang adadisekelilingmereka.Penelitianakanbahaya yang dialamiolehperokokpasifbelumbegitubanyakdilakukan, karenaumumnyapenelitian yang adalebihmemfokuskanpenelaahanbahayarokokpadapelakunyaatau yang disebutsebagaiperokokaktif.Berbagaipenelitian yang mengkajipermasalahanbahaya yang dialamiolehperokokpasifinimenunjukkansuatufakta yang sangatmenarik, yaknibahwaparaperokokpasiftidakrentanterhadapberbagaibahaya yang kelakdialamiolehparaperokokaktif. Namundemikian, merekatetapharuswaspadaterhadapasaprokok yang merekahiruptanpasengaja, karenabeberapahalsebagaiberikut:Jenisasaprokok.Adaduajenisasaprokok yang masing-masingmemilikidampaktersendiri; yakniasap yang dihasilkandariperokokaktifselamaprosesmerokokatau yang dikenaldengansebutanmainstream smoke, danasap yang dihasilkandarirokok yang menyalaatau yang dikenaldengansebutansidestream smoke.Gaya merokok.Apakahasapnyadiisapdalam-dalam, langsungdikeluarkansetelahasaptersebutsampaiparu-paruataukahlangsungdikeluarkanseiringdenganhelaannapas.Dampak lain yang membedakanbahaya yang menghantuiperokokpasifadalahsebagaiberikut:Jenistembakau yang digunakan.Umumnya, kandunganrokok yang terdiridarikadarnikotindan tar yang berbedasatudenganlainnya, tergantungdarijenisrokoknya. Semakinmeningkatkandungannikotindan tar dalamsebatangrokok, semakinmeningkat pula bahayadariasap yang dihasilkannya, yang kelakterhirupolehperokokpasif.Untuklebihjelasnya, berikutpemaparannya:JenisAsapRokokPara penelitimenganalisisasap yang dihasilkandarirokok yang masihmenyalanamuntakdiisap (sidestream smoke) disimpulkanbahwaasapjenisinimengandungkadartembakaudan gas berbahaya yang sangattinggi; lebihdarikadar yang adapadaasap yang sedangdiisap (mainstream smoke). Asapsidestreammemilikikandungan gas karbonmonoksida 5 kali lipatdarikandungan yang adapadaasap mainstream. Sedangkankandungannikotindan tar yang adamelebihikandungan yang adapadaasapmainstream atau 3 kali lipat. Kandungancarcinogenics yang adamencapai 4 kali lipatdariasapmainstream. Kandunganamonia yang adamencapai 46 kali lipatdariasapmainstream; danjugakandunganlainnya yang lebihtinggikadarnyadariasap mainstream.Dengandemikian, paraperokokpasiflebihrentanterhadapberbagaipenyakitbilamenghirupasapsidestream, yakniasaprokok yang dihasilkansecarasendirinyadanbukanhasilhisapanpemiliknyadibandingdenganapabilamerekamengisapasapmainstream, atauasap yang dihasilkandariisapanperokokaktif.Gaya MerokokAsap yang dihasilkandariisapan yang ringan, yaknibukan yang diisapsecaradalam, umumnyamasihmemiliki ½ kandungan yang bisamencairdalam air dan 4/5 kandunganpadatdarikandunganasalnya. Kandungantersebutumumnyadidominasioleh gas karbonmonoksida yang dihasilkandarirokok yang menyala. Sedangkanasap yang dihasilkandariisapan yang dalam, hanyamemiliki 1/7 kandunganuapdankandunganpadatdarikandunganaslinya. Gas karbonmonoksida yang ada pun berkurang ½ dariaslinya. Hal tersebutterjadikarenasebagianbesarkandungan yang hilangtersebuttelahdiserapolehperokokitusendirimelaluiisapannya yang dalam. Kenyataantersebutsecaratidaklangsungmengisyaratkanbahwabilaseseorangdudukdisebelahperokokaktif yang menghisaprokoknyadenganisapan yang ringan, makasesungguhnyaialebihrentanterhadapbahaya yang ditimbulkandariasaprokokdibandingbilaiadudukdenganperokokaktif yang yangmengisaprokoknyadalam-dalam.KajiandanPenelitianDalamsuatupernyataan yang dikeluarkanolehsebuahfakultasdiAmerikaSerikatdikemukakan, seorangperokokpasif yang beradadisuaturuangan yang penuhdenganasaprokokdantidakmemilikisirkulasiudara yang baik, laluiamenghirupasap yang adaselama 1 jam lamanya, makaposisinyabagaikanseorangperokokaktif yang menghabiskan 1 batangrokok.DalamsuatumajalahkesehatandiInggrisdilansirbahwaseorangperokokpasif yang terbiasamenghirupasaprokok, posisinyabagaikanseorangperokokdalamkategoriringan, atausebandingdenganiamenghabiskanrokok 1 hingga 10 batangsetiapharinyasesuaidengankondisi yang dihadapinya.Sumber: BukuTobatMerokok, Oleh Dr. AimanHusaini