431 likes | 1.4k Views
EKONOMI PERTANIAN. Bentuk pasar & penentuan harga. Hesthi Nugroho,SP,Grad.Dip.EMD, M.EMD hesthi.nugroho@gmail.com 081 334 512 555 / 0341 486 266 Available : Weekdays with appointment. Outline :. Fenomena pasar Pasar persaingan sempurna Pasar persaingan tidak sempurna : Pasar monopoli
E N D
EKONOMI PERTANIAN Bentuk pasar & penentuan harga
Hesthi Nugroho,SP,Grad.Dip.EMD, M.EMD • hesthi.nugroho@gmail.com • 081 334 512 555 / 0341 486 266 • Available : Weekdays with appointment
Outline : • Fenomena pasar • Pasar persaingan sempurna • Pasar persaingan tidak sempurna : • Pasar monopoli • Pasar monopolistik • Pasar oligopoli • Diskriminasi harga
Fenomena pasar • Saat panen raya, terdapat informasi harga dasar • Petani memperoleh harga dibawah harga dasar • Kesenjangan tersebut terjadi dikarenakan adanya struktur pasar.
Pasar persaingan sempurna 1 • Disebut sempurna jika : • Ada banyak penjual & pembeli • Barang & jasa homogen • Mobilitas sumberdaya yang sempurna • Produsen & konsumen bebas keluar masuk pasar • Informasi sempurna • Tidak ada biaya eksternal berhubungan dengan barang & jasa
Pasar persaingan sempurna 2 P P S 25 25 D 0 Q 0 Q
Penentuan kuantitas output dipasar persaingan sempurna P MC ATC P* P* = MR P* 0 Q* 0 q1 q* q2 Laba maksimum jika MR = MC MR : penerimaan tambahan bila produsen menaikan outputnya sebesar satu unit.
Penentuan harga pada pasar persaingan sempurna 1 • Penentuan harga mengacu pada harga keseimbangan : QS = QD QS = jumlah komoditi yang ditawarkan QD = jumlah komoditi yang diminta • Contoh : QD = 700 – P QS = 500 maka : QD = QS 700 – P = 500 P = 200
Penentuan harga pada pasar persaingan sempurna 2 P D S P* = 40 0 500 700
Pasar persaingan tidak sempurna Macam : • Monopoli “pasar yang hanya memiliki satu produsen dan produsen-produsen baru kesulitan untuk memasuki pasar tersebut”. • Monopolistik “pasar yang memiliki banyak produsen, dimana mereka bebas keluar masuk pasar dan mendiferensiasi produk mereka”. • Oligopoli “pasar yang didalamnya terdapat sedikit produsen, akan tetapi masing-masing dari mereka mampu mempengaruhi harga pasar dengan hasil produksinya”.
Pasar monopoli 1 • Produsen yang memiliki kekuatan pasar akan menggunakan kekuasaannya untuk menghambat produsen baru untuk masuk ke pasar. • Macam : • Waralaba pemerintah • Paten • Skala ekonomi & keunggulan biaya lain • Kepemilikan atas faktor produksi yang langka
Pasar monopoli 2 Keputusan harga P ATC MC Pm A E B D C MR permintaan 0 Qm Q Penerimaan total (TR) TR = Pm x Qm TR = AQm0Pm Biaya total (TC) TC = ATC x Qm TC = EBQm0 Laba total = TR – TC AQm0Pm – EBQm0 = PmABE
Pasar monopolistik 1 Ciri-ciri: • Jumlah produsen yang banyak • Tidak ada hambatan masuk kedalam pasar • Terdapat diferensiasi produk Manfaat diferensiasi produk : • Dapat memenuhi selera konsumen yang cenderung berubah • Efisiensi produk tertentu yang lebih bermutu • Konsumen dapat mengambil keputusan yang rasional Kelemahan diferensiasi produk : • Pemborosan • Konsumen membayar lebih mahal • Konsumen memperoleh informasi yang salah • Masyarakat dapat terganggu dengan banyaknya iklan
Pasar monopolistik 2 P Po A MC ATC C B D 0 Qo Q MR • TR = PoAQo0 • TC = CBQo0 • Laba total = PoABC
Pasar oligopoli Bentuk : • Dengan produk terdeferensiasi • Produk homogen • Sedikit produsen yang berukuran besar & mampu mempengaruhi harga • Banyak perusahaan, tetapi hanya beberapa yang mampu mengendalikan harga Model : • Kolusi • Cournot • Kurva permintaan yang patah • Kepemimpinan harga
Pasar oligopoli – model kolusi • Terjadi bila kesepakatan penentuan harga & penentuan kuantitas output terjadi secara eksplisit. • Berupa kartel : “sejumlah produsen yang membentuk kelompok & membuat keputusan tentang output yang akan dihasilkan secara bersama-sama”. • Keputusan dalam kartel mengarah ke monopoli
Pasar oligopoli – model kolusi P Po ∑MC E 0 Qo D Q MR • Memaksimalkan laba menurut kartel adalah pada output Qo & harga E, di mana MR = ∑MC. • Kartel menetapkan harga pasar sebesar Po.
Pasar oligopoli – model Cournot Asumsi : • Duopoli • Masing-masing produsen menerima output produsen sebagai fakta yang konstan • Sama-sama bertujuan memaksimalkan laba
Pasar oligopoli – model Cournot P Po A P1 B 0 Q1 Qo D1 D Q • Awalnya hanya ada produsen A dengan kurva D, dengan TR dari produksi sebesar Qo & harga Po • Produsen B adalah pesaing baru, dgn asumsi podusen A tetap berproduksi sebesar Qo. Maka produsen B akan memaksimalkan laba dgn TR = B, produksi Q1 & harga P1.
Pasar oligopoli – model kurva permintaan patah • Asumsi : • Produsen pesaing akan mengikuti produsen yang telah melakukan penurunan harga, tetapi tidak mengikuti produsen yang menaikkan harga. • Produsen yang menaikkan harga akan kehilangan sebagian besar langganannya. • Produsen dipasar oligopolis tidak akan bisa menaikkan pangsa pasar dengan cara menurunkan harga, karena pesaing lain akan mengimbangi penurunan harga tersebut. • Produsen pasar oligopolis, akan bersaing lewat kualitas, desain produk, periklanan & layanan.
Pasar oligopoli – model kurva permintaan patah P C Po E 0 Qo J Q • Kurva permintaan yang dihadapi oligopolis, CEJ, pada harga Po & output Qo • CE lebih elastis daripada EJ, karena penyesuaian pada penurunan harga bukan pada kenaikan harga. • Berapapun oligopolis menaikkan atau menurunkan MC, maka tingkat penjualan & harga yang berlaku tidak akan berubah.
Pasar oligopoli – model kepemimpinan harga “pasar bentuk oligopolis dimana satu produsen mendominasi industri dengan menentukan harga-harga, dan semua produsen yang lebih kecil hanya mengikuti kebijakan harga yang ditetapkan oleh produsen pemimpin tersebut”. Asumsi : • Pasar terdiri dari satu produsen besar & sejumlah produsen pesaing yang lebih kecil • Produsen yang mendominasi bertujuan memaksimalkan laba • Produsen yang mendominasi memberi kesempatan pada produsen pesaing untuk menjual semua output pada harga yang telah ia tetapkan. • Kuantitas output yang diproduksi oleh produsen pemimpin adalah selisih antara permintaan pasar & kuantitas output produsen kecil. • Produsen kecil berfungsi sebagai penghambat kekuatan pasar produsen pemimpin • Produsen pemimpin menjadi monopolis dengan cara menurunkan harga sehingga mendorong produsen kecil keluar dari pasar. • Setelah pasar dimonopoli oleh produsen pemimpin, ia dapat menaikkan harga kembali.
Pasar oligopoli – model kepemimpinan harga P ∑MCs Po B D 0 Qo Q ∑MCs = penjumlahan horisontal kurva MC seluruh produsen kecil • Produsen pemimpin menetapkan harga Po, maka Q produsen kecil = Q produsen pemimpin ditingkat harga Po, yaitu Qo. • Kurva permintaan perusahaan pemimpin = kurva D – kurva ∑MCs secara horisontal.
Diskriminasi harga 1 • Pembedaan definisi : • Penetapan harga yang berbeda untuk para pembeli barang yang sama • Penetapan harga dimana perbandingan harga & MC berbeda diantara pembeli • Derajat diskriminasi : • Diskriminasi harga derajat ketiga • Diskriminasi harga derajat kedua • Diskriminasi harga derajat pertama • Persyaratan penerapan diskriminasi harga: • Adanya informasi tentang kurva permintaan konsumen secara individual • Kemampuan produsen monopoli untuk mengidentifikasi para pembeli berdasarkan elastisitas permintaan
Tugas • Bentuk kelompok • Pilih komoditi pertanian (tanaman pangan, hortikultura, & tanaman perkebunan) tidak boleh sama. • Identifikasi bentuk pasar input (benih,pupuk, tenaga kerja) • Identifikasi bentuk pasar output • Jelaskan bentukan pasar dengan menggunakan kurva disertai penjelasannya. • Dikumpulkan hari Jum’at, 6 Mei 2011, 09.15WIB