470 likes | 943 Views
PENILAIAN HASIL BELAJAR *. OLEH: RISWAN JAENUDIN **. * Disampaikan pada kegiatan Pelatihan PEKERTI pada Tanggal 25 April 2013 di Universitas Sriwijaya ** Dosen FKIP Universitas Sriwijaya. PENDAHULUAN.
E N D
PENILAIAN HASIL BELAJAR* OLEH:RISWAN JAENUDIN** * DisampaikanpadakegiatanPelatihan PEKERTI padaTanggal 25 April 2013 diUniversitasSriwijaya ** Dosen FKIP UniversitasSriwijaya
PENDAHULUAN • Pelatihan Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI) merupakan salah satu upaya untuk menambah wawasan metodik didaktik (metode pembelajaran), khususnya bagi dosen muda. • Penguasaan metodik didaktik berguna untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar mahasiswa (peningkatan kualitas lulusan: peningkatan IPK dan penurunan masa studi). • PEKERTI bertujuan untuk meningkatkan kompetensi peserta pelatihan dalam merancang, melaksanakan dan mengevaluasi hasil pembelajaran.
PENILAIAN HASIL BELAJAR STANDAR KOMPETENSI Peserta pelatihan dapat merancang dan melaksanakan penilaian berdasarkan konsep-konsep penilaian dan sistem penilaian pembelajaran. KOMPETENSI DASAR Peserta pelatihan dapat: -Memahami konsep-konsep penilaian pembelajaran -Menyusun Instrumen penilaian pembelajaran -Melaksanakan penilaian pembelajaran
INDIKATOR Peserta pelatihan dapat: - Menjelaskan kedudukan penilaian dalam proses pembelajaran - Menjelaskan konsep tes, pengukuran, penilaian, dan evaluasi. - Menjelaskan tujuan penilaian - Menjelaskan fungsi penilaian - Menjelaskan Jenis-Jenis penilaian - Menjelaskan Instrumen penilaian - Menjelaskan Prinsip-prinsip Penilaian - Menjelaskan Sistem Penilaian - Menyusun kisi-kisi tes - Menyusun Instrumen tes - Menyusun pedoman observasi - Melaksanakan penilaian pembelajaran
PROSES BELAJAR MENGAJAR (PEMBELAJARAN) Penilaian (Asesmen) PENGALAMAN BELAJAR (PBM) HASIL BELAJAR TUJUAN INSTRUKSIONAL (SK / KD)
PENILAIAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN (Measurement) TES (Test) Non Tes PENILAIAN (Assessment) EVALUASI (Evaluation)
TES (test) • Instrumen yang berisi suatu atau seperangkat pertanyaan/tugas yang direncanakan untuk memperoleh informasi tentang pengetahuan/ kemampuan seseorang. Setiap pertanyaan/tugas tersebut mempunyai jawaban atau ketentuan yang benar. • PENGUKURAN (measurement) • Proses pemberian angka (deskripsi numerik) pada atribut yang dimiliki orang/objek tertentu menurut aturan dan formulasi yang jelas. • PENILAIAN (assessment) • Proses pengambilan keputusan dengan menggunakan informasi yang diperoleh melalui pengukuran proses dan hasil belajar, serta menggunakan tes dan atau non tes sebagai alat ukurnya. • Menjelaskan dan menafsirkan hasil pengukuran • EVALUASI (evaluation) • Proses pemberian pertimbangan (judgement) tentang nilai atau arti (hasil penilaian) dari suatu program/kelas/kelompok.
TUJUAN PENILAIAN Mengetahui kemajuan belajar peserta didik, perbaikan dan peningkatan kegiatan belajar, dan memperoleh umpan balik bagi pelaksanaan kegiatan belajar mengajar. Menilai hasil belajar siswa, mempertanggung-jawabkan penyelenggaraan pendidikan kepada masyarakat, mengetahui mutu pendidikan (SK. Mendiknas No. 012/U/2002)
FUNGSI PENILAIAN Penilaian berfungsi sebagai acuan untuk: 1. Memperbaiki proses pembelajaran 2. Menentukan kenaikan kelas, kelulusan, dan tamat belajar 3. Menyeleksi 4. Penempatan 5. Motivasi dan membimbing belajar siswa 6. Bahan pertimbangan masuk jenjang pendidikan yang lebih tinggi 7. Alat penjamin, pengawasan, dan pengendalian mutu pendidikan 8. Pengembangan ilmu.
JENIS PENILAIAN A. BerdasarkanFungsi: 1. Formatif: Penilaianpadaakhirpokokbahasan 2. Sumatif: Penilaianpadaakhir semester 3. Diagnostik: Penilaianuntukmelihatkelemahan-faktorpenyebab, untukkeperluanbimbinganbelajar, pengajaranremidial, menemukankasus-kasus . 4. Selektif: Penilaianuntukkeperluanseleksi; ujiansaringanmasuk PT, LembagaPendidikan 5. Penempatan: Penilaianuntukmengetahuiketerampilanprasyarat bagisuatu program belajar B. BerdasarkanAlat/Instrumen: 1. Tes 2. Non Tes
PRINSIP PENILAIAN 1.Menyeluruh 2. Berkesinambungan 3. Berorientasi Pada Tujuan 4. Objektif 5. Terbuka 6. Bermakna
PENILAIAN PROSES PEMBELAJARAN - Aktivitas belajar Observasi HASIL PEMBELAJARAN - Hasil Belajar: Kognitif Tes Afektif Angket, Observasi Psikomotor Tes, Observasi
KEPUTUSANMENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIANOMOR 232/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI DAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA BABV PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA Pasal 12 (1) Terhadap kegiatan dan kemajuan belajar mahasiswa dilakukan penilaian secara berkala yang dapat berbentuk ujian, pelaksanaan tugas, dan pengamatan oleh dosen. (2) Ujian dapat diselenggarakan melalui ujian tengah semester, ujian akhir semester, ujian akhir program studi, ujian skripsi, ujian tesis, dan ujian disertasi. (3) Penilaian hasil belajar dinyatakan dengan huruf A, B, C, D, dan E yang masing-masing bernilai 4, 3, 2, 1, dan 0.
KISI-KISI TES Mata Kuliah : Kode Mata Kuliah/Sks Semester : Program Studi/Jurusan/Fakultas : Standar Kompetensi : Alokasi Waktu :
ANALISIS SOAL 1. Tingkat Kesukaran 0,00 – 0,25 : Sukar 0,26 – 0, 75: Sedang 0,76 – 1,00 : Mudah 2. Validitas • Ketepatan suatu tes mengukur yang hendak diukur: (Judgement Ahli) • Menggunakan rumus korelasi product moment 3. Reliabilitas Instrumen cukup dapat dipercaya sbg alat pengumpul data • Antara 0,800 sampai dengan 1,00 : sangat tinggi • Antara 0,600 sampai dengan 0,800 : tinggi • Antara 0,400 sampai dengan 0,600 : cukup • Antara 0,200 sampai dengan 0,400 : rendah • Antara 0,00 sampai dengan 0,200 : sangat rendah • (Arikunto, 2001: 75)
TUGAS SUSUNLAH: 1. Kisi-kisi Tes (5 Soal Pilihan Ganda dan 5 Soal Essay) 2. Soal / Tes (5 Soal Pilihan Ganda dan 5 Soal Essay)