230 likes | 523 Views
Renungan & Tindakan. pesan ini saya terjemahkan dari suatu tulisan berbahasa inggris yang saya terima melalui e-mail dari seorang kawan. maaf bila salah/kurang tepat menerjemahkannya ---------------------- Boedi Dayono, Januari 2004 ---------------------- Modified by ERH 10112004.
E N D
Renungan & Tindakan pesan ini saya terjemahkan dari suatu tulisan berbahasa inggris yang saya terima melalui e-mail dari seorang kawan. maaf bila salah/kurang tepat menerjemahkannya ---------------------- Boedi Dayono, Januari 2004 ---------------------- Modified by ERH 10112004
Perbedaan antara negara berkembang (miskin) dan negara maju (kaya) tidak bergantung pada umur negara
Contoh: India dan Mesir umurnya lebih dari 2000 tahun, tetapi mereka tetap terbelakang (miskin)
Di sisi lain – Singapura, Kanada, Australia & Selandia Baru – umur pembangunannya kurang dari 150 tahun, mereka adalah bagian dari negara maju di dunia, dan penduduknya tidak lagi miskin
Ketersediaan sumber daya alam suatu negara juga tidak menjamin negara itu menjadi kaya atau miskin
Jepang mempunyai area yang sangat terbatas. Daratannya 80% berupa pegunungan dan tidak cukup untuk meningkatkan pertanian & peternakan
Tetapi, Jepang menjadi raksasa ekonomi nomor dua di dunia. Jepang laksana ‘negara industri terapung’ yang besar sekali, mengimpor bahan baku dari semua negara di dunia dan mengekspor barang jadinya
Swiss tidak mempunyai perkebunan coklat tapi menjadi negara pembuat coklat terbaik di dunia. Negara Swiss sangat kecil, hanya 11% daratannya yang bisa ditanami.
Swiss juga mengolah susu dengan kualitas terbaik (Nestle adalah salah satu perusahaan makanan terbesar di dunia). Swiss juga tidak mempunyai cukup reputasi dalam keamanan, integritas, dan ketertiban – tetapi saat ini bank-bank di Swiss menjadi bank yang sangat disukai di dunia.
Para eksekutif dari negara maju yang berkomunikasi dengan temannya dari negara terbelakang sependapat bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam hal kecerdasan
Ras atau warna kulit juga bukan faktor penting. Para imigran yang dinyatakan pemalas di negara asalnya ternyata menjadi sumber daya yang sangat produktif di negara-negara maju di Eropa & AS.
Perbedaannya adalah pada sikap/perilaku masyarakatnya, yang telah dibentuk bertahun-tahun melalui kebudayaan dan pendidikan.
Berdasarkan kajian perilaku masyarakat di negara maju, ternyata bahwa mayoritas penduduknya sehari-hari mengikuti/mematuhi prinsip-prinsip dasar kehidupan sebagai berikut:
Etika, sebagai prinsip dasar dalam kehidupan sehari-hari Jujur dan berintegritas Bertanggung jawab Hormat pada aturan & hukum masyarakat Hormat pada hak orang lain Cinta pada pekerjaan Berusaha keras menabung & investasi Bekerja keras Tepat waktu & pandai memanfaatkan waktu Berinisiatif tinggi Prinsip Dasar Kehidupan
Di negara miskin, hanya minoritas yang patuh pada prinsip dasar kehidupan tersebut mayoritas tidak patuh
Kita bukan miskin karena kekurangan sumber daya alam, atau karena alam yang kejam terhadap kita.
Kita terbelakang, lemah, miskin karena perilaku kita Kita kekurangan kemauan untukmematuhi dan mengajarkanprinsip dasar kehidupan yang memungkinkan masyarakat kita patut membangun masyarakat, ekonomi, dan negara.
Jika Anda tidak meneruskan pesan ini, tidak akan terjadi apa-apa pada diri Anda!!! Hewan peliharaan Anda tidak akan mati, Anda tidak akan kehilangan pekerjaan, Anda tidak akan mendapat kesialan dalam 7 tahun, juga Anda tidak akan sakit ……
TETAPI….. jika Anda tidak meneruskan pesan ini, maka tidak akan terjadi perubahan di negara kita. Negara kita akan tetap berlanjut dalam keruwetan, kemiskinan…... dan akan semakin terpuruk.
Jika Anda mencintai negara kita, teruskan pesan ini kepada teman-teman Anda. Biarlah mereka merenungkan hal-hal ini. Kita harus mulai dari mana saja, dan kita bukan hanya ingin BERUBAH, tapi wajib BERBUAT!
dan ……. • PERUBAHAN DIMULAI DARI PERBUATAN KITA SENDIRI