410 likes | 776 Views
GO ORGANIK ?. PT. NUTRIN INDO SENTOSA. Produsen Biofertilizer. Diperlukan Terobosan Teknologi Pemupukan. YANG TEPAT DAN HARUS RAMAH LINGKUNGAN !. Teknologi. SOLUSI. PT. nutrin indo sentosa. ( Pupuk organik cair 4 in 1 ). 1. Pengolah Tanah 2. Penyubur Tanaman
E N D
PT. NUTRIN INDO SENTOSA Produsen Biofertilizer
DiperlukanTerobosanTeknologiPemupukan YANG TEPAT DAN HARUS RAMAH LINGKUNGAN!
Teknologi SOLUSI PT. nutrin indo sentosa (Pupukorganik cair 4 in 1) • 1. Pengolah Tanah • 2. Penyubur Tanaman • 3. Hormon Perangsang Bunga dan Buah • 4. BIO Pestisida
HaPe H Ara terlengkap A Ndalan Petani Organik P Anen Petani Meningkat Harapan Petani Apa itu HaPe ? Apa itu HaPe? E MangHapebikinProduktif
Telah di uji coba selama 9 tahun sejak tahun 1999 di Timur Tengah dan telah di uji coba di Arafah dan muzdalifah yang kondisi iklim dan cuacanya sangat extrim, tim kami berhasil menemukan formula yang cocok untuk kondisi tersebut • 2008 memasarkan di Indonesia dengan sistem curah kebeberapa perkebunan dan perusahaan • 2012 memasarkan dengan merk HaPe
TARGET UNIT INDUSTRI TAHUN 2013 Jabar (1UI) JaTim (1UI) MADURA (1UI) BALI (1UI) JaTeng (1UI) RENCANA PENGEMBANGAN PABRIK UNIT INDUSTRI TAHAP I
SISTEM PEMASARAN PT. NUTRIN INDO SENTOSA UNIT INDUSTRI DISTRIBUTOR KELOMPOK TANI (GAPOKTAN dll) AGEN SUB AGEN PENGENALAN PRODUK PAGUYUBAN PETANI DAERAH DEMPLOT SOLUSI DINAS PERTANIAN/PPL/UPTD SOSIALISASI MARKET (PETANI) Logical Frame Work Pemasaran HaPe
APLIKASI PUPUK HaPe IZIN DEPTAN 02.02.2013.016 • PT. CANDILOKA (Perkebunan Teh) • PTP11 (Perkebunan Karet) • PT. Agrobisnis (Perkebunan Apel, Jeruk dan Strowberi) • Perkebunan di Keraton Solo • CV. Tani Cemerlang (Pertanian) • CV. Ghiva DMS (Pertanian) • PT. ADARO PLANTATION (Perkebunan Sawit) • PG. KANIGORO MADIUN (Perkebunan Tebu) • HKTI Kab.Pekalongan • PT. AGRO Ponorogo (Pembibitan) • Perkebunan Kopi di Riau
HaPe adalah biofertilizer multy fungsi yang terbuat dari bahan baku berprotein tinggi dipadukan dengan tanaman biopestisida segar yang diolah melalui proses fermentasi dengan mikroba pilihan, sangat berguna untuk pemupukan sekaligus mengeakit secara alami sehingga menunjang pertanian yang selaras dengan alam dan berkelanjutan • Fungsi Utama HaPe • 1. Pengolah Tanah • 2. Penyubur Tanaman • 3. Perangsang Bunga dan Buah • 4. Pencegah Hama , Jamur, Pencegah kerontokan bunga dan buah • 5, Mengurangi pemakaian pupuk kimia 70%-100% • 6. Menetralisir panas matahari berlebih
Kandungan yang terdapat dalam HaPe: Unsur hara makro dan mikro, Mikroorganisme, Zat pengatur tumbuh dan asam humat yang berguna untuk meningkatkan kesuburan tanah, mempercepat penguraian unsur hara bagi tanaman serta merangsang pertumbuhan dan perkembangan tanaman (akar, batang, daun , bunga dan buah) serta bahan-bahan pestisida organik yang melindungi tanaman dari serangan hama dan penyakit. Mikroorganisme HaPe: • Pseudomonas,Bacillus megaterium,Azotobacter, Lactobacillus • Yeast,Azosperilium
FUNGSI ZAT PENGATUR TUMBUH AUKSIN (Asam Indol Asetat) membantu mempercepat pertumbuhan akar dan batang, membantu proses pembelahan sel, mempercepat pemasakan buah SITOKININ pertumbuhan daun dan diferensiasi akar, pembelahan sel dan mitosis GIBERELLIN (Asam Giberelat) perpanjangan batang, memacu pembungaan & pembuahan Yang dihasilkan Mikroorganisme dalam HaPe
FungsiMikroorganisme: Pseudomonas dan Bacillus Megateriummerupakan Bakteripelarutphospatsebagaipenambangfosfatpadatanah. Dapatmeningkatkankelarutan P daripupuk P yang diberikanmaupunresidudaripemupukansebelumnyaditanah. Mampumempercepatprosespelarutanphospatdarialam Mampumengkolonisasirhizosphere Mampumenghasilkan ZPT, SPT 1AA dan GA3 Sebagai bio-control melaluiproteksiterhadappenyakit
FungsiOrganisme • Lactobacillussebagaipelarutfosfatdan • pengendalipenyakit • Yeastsebagaipenyuburtanah, memperbaiki • strukturtanah, decomposer bahanorganik Azotobakterdanazosperillium Merupakanbakteripenambat N2 yang mampumenghasilkansubstansi, ZPT, Giberelin, sitokinin, A1A sehinggapanambatandapatmemacupertumbuhanakar.
Kandungan Unsur Hara dalam Pupuk Organik HaPe Nitrogen (N) mengatur pertumbuhan tanaman, pembentukan sel jaringan dan organ tanaman Fosfor (P) pertumbuhan akar, benih, bunga, dan buah. Mempercepat pemasakan. Kalium (K) mengatur fisiologi tanaman, distribusi karbohidrat dan air, membuka stomata. Metabolisme sel. (Unsur Makro) Unsur Mikro ( Fe, Mn, B, Mo,Cu,Zn, Cl) sumber makanan yang diperlukan dlm jumlah yg relatif sedikit, namau sangat penting dan mutlak diperlukan tanaman sebagai makanan Sebagai Katalisator dalam tubuh tanaman
TANAMAN PADI • Pertumbuhanmerata. • Anakanlebihbanyak. • Bulirpadilebih BERNAS. • Produksigabahmeningkat 30 – 50%. • Masapanenrelatiflebihcepat. • Kualitasberaslebihbaik. • Membunuhdanmencegahhama • (TidakPerluPestisida).
TANAMAN JAGUNG • Tongkollebihbesardanpanjang. • Bijilebihpadatberisi. • Rata-rata produksi 7 – 10 ton jagungpipil per Hektar.
SAYURAN • Pertumbuhanrelatiflebihcepat. • MasaProduktifmenjadilebihpanjang. • Warnabuahlebihmenarik.
TEMBAKAU • Pertumbuhanlebihcepatdan rata. • Aroma tembakaulebihkuat. • Padausia 25 haritinggibatang 60 cm, panjangdaun ke-3, 38 cm danlebar 25 cm.
UMBI-UMBIAN • Pertumbuhanlebihcepatdanmerata. • Umbi yang dihasilkanlebihbesar. • Produksidankualitasumbimeningkat.
TANAMAN HIAS • Pertumbuhanlebihcepat. • Warnabungalebihcerah. • Lebihseringberbunga.
BUAH-BUAHAN • Tiappucukmunculbunga. • Bungadanbuahjarang yang rontok. • Rasa buahlebihmantap.
FUNGSI UTAMA HaPe Tercapainya Efisiensi Biaya pemupukan persatuan luas menjadi lebih murah biayanya dibanding biaya pemupukan sebelumnya(menggunakan pupuk kimia). Terpenuhinya Efektifitas Cara pengerjaan/pemupukan menjadi lebih mudah, berguna untuk untuk akar, batang, daun, buah dan juga merupakan anti/pencegah hama dan penyakit serta tidak berbahaya/beracun. Meningkatnya Produktifitas Hasil panen meningkat (rendemen lebih tinggi) dibanding dengan cara pemupukan sebelumnya, peningkatan sudah terlihat pada perkembangan vegetatif hingga generatif (akar, batang, daun, dan buah).
Syarat Pemberian Pupuk HaPe • Sprayer/semprotan, ember atau gayung yang akan digunakan diharuskan bersih/steril dari bahan-bahan kimia seperti pestisida. • Air tidak terkontaminasi bahan-bahankimia. • Pemupukan kimia/anorganik disesuaikan dengan cara/aplikasi dengan penggunaan petani/pengelola setempat, tetapi tidak dapat digunakan dalam waktu yang bersamaan dengan pupuk HaPe, dengan jarak 3 sampai 5 hari • Pemberian pupuk langsung ke media tanah ada dua cara ; • 1) Penyemprotan dengan Pengabutan • 2) Pengocoran Langsung Ke media Tanah • 3) Penyemprotan atau dengan Pengocoran
Syarat Pemberian Pupuk HaPe • Penggunaan Pupuk Organik jika unsur Hara dan pH tanah tidak memungkinkan maka ada empat tahapan untuk mengembalikan unsur hara tanah dari kerusakan yang diakibatkan dari pemakaian pupuk kimia yang berlebih, empat tahapan tersebut adalah; • Menggunakan pupuk kimia max30 % dari biasanya • Menggunakan pupuk kimia max15% dari biasanya • Menggunakan pupuk kimia max10% dari biasanya • Menggunakan Pupuk Hape 100% murni (pada tahapan ini usur hara sudah diperkirakan akan kembali seperti semula sehingga memungkinkan untuk menggunakan pupuk organik 100%) • Pemakaian pupuk HaPe ditandai dengan ciri ciri sebagai berikut ; • a. Warna daun Hijau Muda • b. Berkilau seperti berlapis lilin • c. Lebar dan lembut
TEKNIS APLIKASI • PENGOLAHAN LAHAN • PEMBIBITAN • PENANAMAN • PEMUPUKAN
1.PENGOLAHAN LAHAN Semprot lahan setelah digaru dengan pupuk HaPe dengan dosis 10 ml/lt (MIN. 1 HARI SEBELUM TANAM) 2,5liter HaPe/Ha
2. PEMBIBITAN Sebar Gabah Benih yang sudah direndam dengan pupuk HaPe selama 12 jam dengan dosis 10 ml/liter air
2. PEMBIBITAN Penyemprotanbibitpadaumur7 hari dan 17 hari, (Umur 10 Hari Tabur Pupuk Kimia, dosis 1/3 dari biasa)
4. PEMUPUKAN • Ada 2 cara • A. Pemupukan anorganik / Kimia • B. Pemupukan Organik
A. PEMUPUKAN KIMIA PEMUPUKAN menggunakan kimia ada dua Tahapan yaitu DILAKUKAN PADA USIA 7 HARI setelah tanam DAN 17 HARI setelah tanam DENGAN komposisi pupuk kimia 30% dengan DOSIS MASING MASING 15% DARI PEMAKAIN PUPUK KIMIA BIASANYA , Atau jika kondisi tanahnya sudah memungkinkan digunakan komposisi pupuk kimia 15% dengan dosis masing-masing 7,5%
B.PEMUPUKAN ORGANIK PEMUPUKAN DILAKUKAN DENGAN PENYEMPROTAN PADA USIA 10 HARI, 20 HARI, 30 HARI, 45 HARI, 65 HARI PENYEMPROTAN 10 HARI SETELAH TANAM
PEMUPUKAN Penyemprotantanamanpadaumur20 harisetelahtanam.
PEMUPUKAN Penyemprotantanamanpadaumur 30 harisetelahtanam.
PEMUPUKAN Penyemprotantanamanpadaumur45harisetelahtanam.
PEMUPUKAN Penyemprotantanamanpadaumur65harisetelahtanam.