1 / 56

Kelompok : 3 Agni K. ~ Alfian J. ~ Hera S. Herliani ~ M. Yusuf ~ Meikey

CHAPTER 11. Measurement CHAPTER 12. M easurment Scales CHAPTER 13. Questionnaires and Instrument. Kelompok : 3 Agni K. ~ Alfian J. ~ Hera S. Herliani ~ M. Yusuf ~ Meikey. CHAPTER 1 1 . Measurement. Tujuan. Mengerti mengenai : Proses pengukuran Skala pengukuran

Download Presentation

Kelompok : 3 Agni K. ~ Alfian J. ~ Hera S. Herliani ~ M. Yusuf ~ Meikey

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. CHAPTER 11. Measurement CHAPTER 12. Measurment Scales CHAPTER 13. Questionnaires and Instrument Kelompok: 3 Agni K. ~ Alfian J. ~ Hera S. Herliani ~ M. Yusuf ~Meikey

  2. CHAPTER 11. Measurement

  3. Tujuan Mengerti mengenai : • Proses pengukuran • Skala pengukuran • Kesalahan pengukuran • Alat uji pengukuran

  4. Dalam research, pengukuran terdiri atas kejadian empiris, objek/properti, atau aktivitas yang sesuai dengan rules-nya. Hal ini menyatakan bahwa pengukuran terdiri atas 3 bagian proses, yaitu : - Seleksi kejadian empiris yang dapat diobservasi - Kembangkan mapping rules - Aplikasikan mapping rules kepada kejadian yang diobservasi

  5. Apa yang diukur? • Concept : karakteristik • Construct : idepenelitian • Variable : objek/properti yang diukur

  6. Objek meliputi : - benda berwujud seperti perabot, deterjen, orang, atau mobil - hal-hal tidak berwujud seperti gen, sikap, dan tekanan peer-group. • Properti atau karakteristik - Properti fisik manusia : berat, tinggi, postur. - Properti psikologi : sikap, kecerdasan. - Properti sosial : kemampuan kepemimpinan, afiliasi kelas, status.

  7. Nominal Classification Skalapengukuran Ordinal Classification Order interval Classification Distance Order Ratio Classification Distance Order Natural Origin

  8. Penyebabkesalahanpengukuran Respondent Situation Measurer Instrument

  9. Validity Reliability Practicality Alatujipengukuran Criteria

  10. Validity Content Criterion Construct

  11. Reliability Stability Internal Consistency Equivalence

  12. Practically Economy Convenience Interpretability

  13. CHAPTER 12. MEASUREMENT SCALES

  14. 1 Scaling Process Skala dibangun untuk mengukur perilaku, pengetahuan, dan sikap Scaling Process Diagram Flow

  15. 2. Memilih Skala Pengukuran • Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan : • Tujuan Riset • Mengukur karakteristik partisipan yang berpartisipasi dalam kajian • Menjadikan partisipan sebagai penilai atas obyek-obyek yang diberikan • Jenis-jenis Tanggapan • Skala Pengukuran dibagi menjadi: • 1. Skala Rating : partisipan memberikan skor pada obyek • 2. Skala Rangking : partisipan membandingkan dan menentukan urutan diantara 2 atau lebih obyek • 3. Categorization: partisipan menempatkan diri ke dalam kelompok atau kategori-kategori tertentu. • 4. Sorting: partisipan memilah kartu-kartu yang menggambarkan suatu konsep kedalam tumpukan menggunakan kriteria yang ditetapkan

  16. 2. Memilih Skala Pengukuran • Sifat-sifat Data • Masing-masing skala(nominal, ordinal, interval, atau rasio) membentuk sifat data yang berbeda-beda. Keputusan dalam pemilihan skala pengukuran biasanya memperhatikan sifat data yang akan terbentuk dari skala pengukuran. • Banyaknya Dimensi • Skala Dimensi Tunggal • Skala Multi Dimensi • Balanced or Unbalanced • Skala rating seimbang (jumlah kategori diatas titik imbang=jumlah kategori dibawah titik imbang) • Skala rating tak seimbang (jumlah kategori diatas titik imbang tidak sama dengan jumlah kategori dibawah titik imbang)

  17. 2. Memilih Skala Pengukuran • F. Eror Penilaian • Error of central tendency • Muncul akibat : partisipan enggan memberikan penialian ekstrim • Error of leniency • Muncul akibat: partisipan cenderung menjadi “penilai mudah” dan “penilai sulit”, biasanya di para partisipan kurang menilai obyek.

  18. 3. RATING SCALES 3.1. Simple Attitude Scales • Simple Category Scale atau Dichotomous Scale(Skala Dikotomi) • Menawarkan dua pilihan yang harus dipilih salah satu • Contoh: “Ya” atau “Tidak”; “Penting” atau “Tidak Penting”; “Setuju” atau “Tidak Setuju” • Multiple Choice, Single-response Scalela • Digunakan apabila terdapat banyak pilihan namun hanya satu jawab yang diperlukan • C. Multiple Choice, Multiple Response • Disebut juga sebagai “Checklist” • Terdapat banyak pilihan dan dimungkinkan untuk memilih satu atau beberapa pilihan

  19. 3. RATING SCALES 3.1. Simple Attitude Scales

  20. 3. RATING SCALES 3.2. Linkert Scales • Diperkenalkan oleh Rensis Likert • Merupakan jenis Summated rating Scales yang paling sering digunakan. • Summated rating scale terdiri dari pernyataan-pernyataan yang menyatakan sikap setuju atau tidak setuju atas obyek yang diamati. • Setiap tanggapan memiliki bobot nilai (Score), yang akan dijumlahkan.

  21. 3. RATING SCALES 3.3. Semantic Differential Scales Skala diferensial yaitu skala untuk mengukur sikap, tetapi bentuknya bukan pilihan ganda maupun checklist, tetapi tersusun dalam satu garis kontinum di mana jawaban yang sangat positif terletak dibagian kanan garis, dan jawaban yang sangat negative terletak dibagian kiri garis, atau sebaliknya.

  22. 3. RATING SCALES 3.4. Numerical Rating List Scales Skala numerik mempunyai interval yang sama yang memisahkan titik-titik skala numeriknya. Biasanya terdiri dari 5 titik akan tetapi dapat juga 7 atau 10. Partisipa menuliskan sebuah bilangan dari skala setelah masing-masing pernyataan. Skala ini menghasilkan data interval yang keunggulannya adalah sebuah peta mental dari evaluasi partisipan akan terlihat jelas bagi peneliti maupun periset.

  23. 3. RATING SCALES 3.5. Stapel Scales Skala stapel digunakan sebagai alternatif diferential semantik, apabila sulit menemukan kata-kata sifat bipolar yang sesuai dengan pertanyaan investigatif. Skala ini terdiri dari kata (frasa) yang mengidentifikasi dimensi citra dan serangkaian dari kategori tanggapan untuk masing-masing dari tiga atribut tersebut.

  24. 3. RATING SCALES 3.6. Constant-Sum Scales Skala ini membantu periset menemukan proporsi tanggapan terhadap penelitian. Dengan skala jumlah-konstan partisipan mengalokasikan angka-angka pada lebih dari satu atribut atau indikasi sifat, sehingga jumlahnya konstan, biasanya 100 atau 10. Dengan memperhatikan semua karakteristik pemasok yang telah kita bahas, dan dengan mempertimbangkan biaya, manakah yang relatif penting bagi anda (dengan nilai total 100 unit) Menjadi salah satu pemasok berbiaya paling murah Semua aspek kinerja pemawsok lain Jumlah

  25. 3. RATING SCALES 3.7. Graphic Rating Scales Skala rating grafik pada awalnya diciptakan agar periset dapat melihat perbedaan dengan baik. Secara teoritis, rating tak terhingga dimungkinkan jika partisipan cukup canggih untuk membedakan dan merekamnya. Partisipan diminta untuk menandai sembarang garis tidak terputus yang di ukur dalam milimeter. TidakPernahSelalu X Data diatas merupakan data intervall yang kesulitan utamanya adalah dalam hal melakukan penyandian dan malakukan analisa terhadap data yang diperoleh.

  26. 4. RANGKING SCALES Skala Rangking ini bertujuan untuk memperoleh informasi dari partisipan dengan cara membandingkan dua objek atau lebih secara langsun, dan membuat pilihan diantaranya. Seringkali partisipan diminta memilih yang terbaik atau yang paling disukai, seperti yang ditunjukkan oleh contoh berikut:

  27. 5. SORTING SCALES Q-sort membutuhkan pernyortiran serangkaian kartu menjadi tumpukan-tumpukan yang mewakili titik-titik sepenajang rangkaina tidak terputus. Partisipan atau juri mengelompokkan kartu-kartu berdasarkan tanggapannya terhadap konsp yang tertulis di kartu. Dengan metod ini, periset dapat memecahan tiga masalah: Seleksi Item, Piliha terstruktur atau tidak terstruktur dalam penyortiran dan analisa data.

  28. 6. CUMULATIVE SCALES Skor total dalam skala kumulatif mempunyai arti sama. Jika iketahui skor total seseorang, sehingga sangat mungkin untuk memperkirakan item-item mana yang dijawab secara positif dan negatif. Skala yang memelopori skala jenis ini adalah skalogram. Analisis skalogram merupakan sebuah prosedur untuk menentukan apakah sekumpulan item-item membentuk skala dimensi tunggal. Dibawah ini adalah contoh pola tanggapan skalogram yang ideal: Sebuahskaladikatakanberdimensitunggaljikatanggapantanggapanyamembentuksebuahpola yang bagus

  29. CHAPTER 13. Questionnaires and Instruments

  30. Overall Flowchart for Instrument Design

  31. Flowchart for Instrument Design Phase 1

  32. Tahap 1 • Management Question : Dilema >> Pertanyaan yang perlu di selesaikan oleh Manager • Research Question : Pertanyaan yang didasarkan pada fakta yg merukapan solusi dari Management Question • Investigative Question : Pertanyaan Spesifik yg berawal dr pertanyaan umum ke pertanyaan spesifik • Measurement Question : Pertanyaan yang dijawab oleh partisipan dlm rangka mengumpulkan informasi u menjawab management Question.

  33. Strategic Concerns in Instrument Design What type of scale is needed? What communication approach will be used? Should the questions be structured? Should the questioning be disguised?

  34. Hal Hal Penting diantara hal strategis yg menjadi perhatian: • Jenis Skala yg diperlukan u melakukan analisis • Pendekatan komunikasi yang digunakan • Pertanyaan dibuat terstruktur, tidak terstruktrur atau kombinasi keduanya • Wawancara bersifat terbuka atau disamarkan (hingga tingkat bagaimana )

  35. Teknologi affects saat ini sangat membantu periset untuk : • Menuliskan pertanyaan lebih cepat yg berasal dari bank pertanyaan yang ada • Menciptakan instrument yang dapat digerakkan secara visual • Menggunakan software entry data • Menghemat waktu dalam membuat pertanyaan dengan data yg tersedia.

  36. Technology Affects Questionnaire Development • Write questionnaires more quickly • Create visually driven instruments • Eliminate manual data entry • Save time in data analysis

  37. Disguising Study Objectives Reluctantly shared, Conscious-level information Willingly shared, Conscious-level information Situations : disguise or don’t disguise Knowable, Limited-conscious-level information Subconscious-level information

  38. Contoh kebiasaan makan orang amerika

  39. Preliminary analysis Plan • Rencana analisis awal berfungsi sebagai pemeriksa apakah pertanyaan pengukuran yang direncanakan dapat memenuhi kebutuhan data pertanyaan riset

  40. Flowchart for Instrument Design Phase 2

  41. Question Categories and Structure Administrative Classification Target

  42. Question Content Should this question be asked? Is the question of proper scope and coverage? Can the participant adequately answer this question as asked? Will the participant willingly answer this question as asked?

  43. Shared vocabulary Adequate alternatives Single meaning Misleading assumptions Personalized Biased Question Wording Criteria

  44. Dichotomous Response Strategy Topik yang dapat menampilkan pilihan dikotomi dengan Jelas “ Apakah sesuatu adalah fakta atau tidak”

  45. Multiple Choice Response Strategy Digunakan jika terdapat 2 alternatif atau jika mencari gradiasi Preferensi, ketertarikan, atau persetujuan.

  46. Checklist Response Strategy • Jika menginginkan seorang partisipan memberikan tanggapan ganda • Terhadap sebuah pertanyaan tunggal dpt menggunakan (check list, • Strategi rating, ranking) • Which of the following factors influenced • your decision to enroll in Metro U? (Check all that apply.) • Tuition cost • Specific program of study desired • Parents’ preferences • Opinion of brother or sister • Many friends from home attend • High quality of faculty

  47. Rating Response Strategy

  48. Ranking Please rank-order your top three factors from the following list based on their influence in encouraging you to apply to Metro U. Use 1 to indicate the most encouraging factor, 2 the next most encouraging factor, etc. _____ Opportunity to play collegiate sports _____ Closeness to home _____ Enjoyable campus life _____ Good academic reputation _____ High quality of faculty

More Related