160 likes | 477 Views
OBSERVASI DAN ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT. Burhan Nurgiyantoro LPM-UNY 22 Juni 2007. Tujuan Pembekalan Mahasiswa dapat:. Memahami pentingnya observasi dan analisis kebutuhan dalam perencanaan program KKN Mempersiapkan dan melaksanakan observasi untuk memperoleh data di masyarakat
E N D
OBSERVASI DAN ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT Burhan Nurgiyantoro LPM-UNY 22 Juni 2007
Tujuan PembekalanMahasiswa dapat: • Memahami pentingnya observasi dan analisis kebutuhan dalam perencanaan program KKN • Mempersiapkan dan melaksanakan observasi untuk memperoleh data di masyarakat • Melakukan kerja analisis kebutuhan dengan mempertemukan landasan teoretis dan data konkret • Membuat program kerja KKN berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat dan skala prioritas
PENDAHULUAN KKN: • Dilaksanakan di masyarakat dan langsung berinteraksi dengan masyarakat • Bertujuan antara lain untuk memberdayakan masyarakat • Memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa untuk memperkaya pengalaman teoretis • Bersifat take and give, saling memberikan kemanfaatan antara mahasiswa dan masyarakat • Agar program efektif, sebelumnya harus dilakukan observasi dan analisis kebutuhan masyarakat • Hasilnya, untuk membuat program KKN • Program haruslah realistik, sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan
Lanjutan KKN … • Mulai tahun 2006 UNY menyelenggarakan KKN tematik-Kontekstual-Situasional • KKN dengan fokus khusus baik tema maupun masyarakat sasaran • Program dirumuskan berdasarkan tema yang telah dipilih didasarkan atas kebutuhan riil di masyarakat • Kebutuhan dipilih atas dasar skala prioritas dan potensi yang ada di masyarakat • Pelaksanaan KKN bekerja sama dengan Pemda setempat • Tema dan program dapat dipilih dan dikembangkan secara luwes dan kontekstual-situasional • Program dapat mengakomodasikan keahlian, kemampuan, dan keterampilan mahasiswa sesuai dengan bidang • Program dapat dilakukan lebih terfokus dan tuntas • KKN kontekstual dapat dilaksanakan untuk membantu menangani kasus, peristiwa, dan lain-lain yang mendesak • Contoh: KKN Wajar oleh mahasiswa UNY di Nias, Sumut dan Banjar, Kalsel, PBA, penangan pascagempa DIY, dll
OBSERVASI • Observasi bagian dari survei dan merupakan salah satu rangkaian dari seluruh kegiatan KKN • Observasi: kegiatan meninjau dan mengamati secara cermat sesuatu yang menjadi objek pengamatan • Objek pengamatan: segala sesuatu yang ada di masyarakat/industri di lokasi KKN, fisik dan nonfisik (keduanya tidak dalam pengertian terpisah) • Pelaksanaan observasi memerlukan persiapan: objek apa saja yang perlu diobservasi dan bagaimana cara untuk memperoleh data akurat • Teknik pengumpulan data: pengamatan, wawancara, studi dokumentasi • Data yang diperoleh harus akurat, dalam arti mencerminkan kondisi yang sebenarnya • Data yang akurat memudahkan kerja analisis kebutuhan
Contoh Observasi Objek Fisik • Kondisi kampung secara keseluruhan • Jalan setempat • Perumahan warga, balai desa, tempat pertemuan • Kebersihan kampung • Jenis penghidupan warga: pertanian, peternakan, industri rumah tangga • Sarana ibadah, tempat berolah raga • Lain-lain seperti lampu penerangan jalan, penunjuk arah, dll. Sebaiknya diidentifikasi objek fisik tertentu yang terkait langsung dengan kegiatan nonfisik
Contoh Observasi Objek Nonfisik • Keberdayaan masyarakat, pemuda, anak-anak • Kesadaran potensi yang dimiliki masyarakat • Kebutuhan pembelajaran, pelatihan, penyuluhan, pendampingan • Kesehatan masyarakat • Kegiatan Pengentasan kemiskinan • Administrasi desa, perkantoran • Olahraga dan seni • Kebutuhan penerapan berbagai teknologi tepat guna Untuk mendapatkan data yang akurat perlu dipilih narasumber yang tepat
Objek Observasi di Lokasi Industri - Jenis usaha/kegiatan - Sumber daya insani - Sarana dan prasarana, peralatan teknologi yang ada (fisik) - Penggunaan dan pemanfaatan teknologi (nonfisik) - Manajemen seperti yang terkait dengan administrasi, pemasaran, peningkatan usaha, dll.
ANALISIS KEBUTUHAN • Program yang baik adalah yang disusun berdasarkan analisis kebutuhan (tidak hanya untuk program KKN saja) • Ada jaminan program sesuai dan bermanfaat bagi masyarakat, jadi kontekstual-situasional • Ada semacam link and match antara program dan kebutuhan yang secara real diperlukan • Program KKN harus disusun berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat di lokasi • Kebutuhan diperoleh lewat kegiatan observasi • Permasalahan: masyarakat belum tentu mengetahui kebutuhannya sendiri, atau kadang meragukan kompetensi/kesungguhan kita
Analisis Kebutuhan Lanjutan… • Kebutuhan masyarakat: adanya kesenjangan antara apa yang seharusnya ada atau dimiliki dengan apa yang senyatanya ada dan dimiliki • Kebutuhan dapat diidentifikasi secara langsung atau diperoleh lewat literatur • Literatur: textbooks, laporan penelitian, laporan KKN sebelumnya, dll. • Yang ideal: temukan kebutuhan teoretis dan data akurat-langsung di lapangan • Analisis kebutuhan: penentuan skala prioritas, penentuan program yang mendesak dan mampu untuk dilaksanakan • Mendesak: penting, mempunyai kemanfaatan tinggi • Mampu: dapat dilaksanakan sesuai kemampuan yang ada
Langkah Analisis Kebutuhan • Cermati sebaik mungkin data-data hasil observasi di lapangan; identifikasi hal-hal yang saling berkaitan • Identifikasi dan tentukan kondisi yang sudah dan belum baik berdasarkan standar umum-normal. -Dari kegiatan ini akan diperoleh kondisi masyarakat yang masih memerlukan penanganan, dan inilah yang disebut sebagai kebutuhan masyarakat • Berwawancara dengan tokoh/anggota masyarakat setempat, dan konfirmasikan temuan (2) kepada mereka. -Pengaitan temuan lapangan dengan hasil wawancara akan menghasilkan program yang benar-benar dibutuhkan masyarakat -Temuan kebutuhan itu biasanya relatif banyak
Analisis Kebutuhan Lanjutan… (4)Buat skala prioritas: tentukan kebutuhan yang penting dan berkemanfaatan tinggi - Kebutuhan inilah yang kemudian harus dijabarkan menjadi program KKN untuk dilaksanakan (5) Pertimbangkan penentuan program langkah (4) dengan kemampuan yang dimiliki ditinjau dari segi: SDI diri sendiri, biaya, dan waktu Jadi: Program yang disarankan untuk dipilih dan dilaksanakan adalah program-program yang mempunyai titik temu antara kebutuhan masyarakat (: program yang mendesak) dan kemampuan kita untuk melaksanakan program-program tersebut
Catatan Pelaksanaan Program • Di lapangan tak jarang muncul program-program mendesak secara insidental, misalnya atas permintaan warga/pemerintah setempat • Program yang direncanakan harus dapat diselesaikan pada akhir kegiatan program KKN • Ada program tertentu yang dilakukan secara berkesinambungan, dan untuk itu harus ada koordinasi khusus • Ada program kelompok dan program individual, tentukan mana yang menjadi program kelompok dan mana yang individual • Jika terdapat kesulitan, berkonsultasilah dengan DPL • Kekompakan antaranggota kelompok amat penting
SELAMAT BER-KKN SELAMAT BERKARYA Semoga sukses,cepat selesai berkuliah, cepat memperoleh pekerjaan, cepat memperoleh jodoh