Perkembangan Triwulan Perekonomian Indonesia Kembali melaju?

1. Perkembangan Triwulan Perekonomian Indonesia Kembali melaju? William E. Wallace Kepala Ekonom Bank Dunia 16 Desember 2009 Jakarta, Indonesia

2. Perekonomian Indonesia kembali melaju? • Perekonomian riil Indonesia kembali mencatatkan pertumbuhan yang solid • Tetapi pasar keuangan masih bergejolak • Reformasi jangka panjang diperlukan untuk menjaga momentum

3. Perekonomian Indonesia di akhir 2009Kembali melaju • Perekonomian riil Indonesia melanjutkan tren pemulihan bertahap yang terjadi pada pertengahan tahun • Pertumbuhan lebih stabil dibandingkan negara lain • Tetapi pasar keuangan lebih bergejolak, menguat lebih daripada sebagian besar negara lain • Arus masuk modal mencari yield yang lebih tinggi mendorong penguatan ini, sekaligus membawa risiko di masa depan

4. Perekonomian Indonesia di akhir 2009Pertumbuhan kembali ke tingkat rata-rata sebelum krisis • Pertumbuhan terus naik di Triwulan 3, melanjutkan tren sebelumnya • Dasar pertumbuhan tetap luas (broad-based): konsumsi tetap kuat, investasi naik dan ekspor bersih memberi kontribusi positif • PDB industri walaupun turun secara tahunan, naik di kuartal ke-3 secara penyesuaian musiman dibandingkan dengan jasa yang mengalami penurunan (pertumbuhan PDB agregat) Sumber: BPS melalui CEIC, Bank Dunia

5. Berbeda dengan perekonomian domestik, arus perdagangan sangat terpengaruh penurunan ekonomi global Nilai ekspor turun 43%; impor 56% Jatuhnya harga komoditas merupakan penyebab utama penurunan ini Sebagian arus perdagangan telah pulih, bersama dengan pemulihan harga komoditas dan permintaan eksternal Perekonomian Indonesia di akhir 2009...arus perdagangan mulai pulih... • (arus perdagangan barang bulanan) • (harga komoditas global, 100=Juni 2007) Sumber: CEIC, Haver Analytics, BPS,JP Morgan, Bank Dunia

6. Perekonomian Indonesia di akhir 2009...dan indikator lain tetap solid Indikator lain menunjukkan stabilitas kondisi di tingkat yang relatif tinggi (rangkuman dari gejolak sekitar liburan Idul Fitri) Sumber: BPS, GAI, PLN, ICA dan Astra melalui CEIC, Danarakesa, Bank Dunia

7. Setelah membangun momentum di Q3, inflasi ternyata lemah di bulan Oktober dan November Inflasi 2,4%, tingkat terendah dalam satu dasawarsa Apresiasi rupiah, dan perbaikan kondisi pasokan pangan, memampukan pengecer menurunkan kenaikan harga terkait Ramadan dan Idul Fitri Perekonomian Indonesia di akhir 2009Inflasi tidak bergerak di Q4 Sumber: Perkiraan BPS, CEIC, Bank Dunia mengenai inflasi IHK

8. Perekonomian Indonesia di akhir 2009...dan kredit menunjukkan kenaikan Pinjaman baru kembali naik di bulan September ke tingkat tahun 2008 …walaupun tingkat bunga pinjaman masih tetap tinggi • (Persetujuan kredit dan pertumbuhan kredit Q-o-Q) • (suku bunga) Sumber: BI melalui CEIC

9. Arus dana asing besar memasuki aset keuangan Indonesia baru-baru ini USD 6.5 miliar sejak Maret; USD 2.5 miliar di bulan September dan Oktober Berinvestasi dalam obligasi pemerintah (SUN), SBI, dan saham Mendorong apresiasi rupiah melawan melemahnya USD 22% sejak Maret, stabil di sekitar 9.500 per USD mulai awal Oktober Walaupun BI membiarkan devisa berakumulasi (sampai USD 65.8 miliar di akhir November) IDR trillion IDRperUSD 8500 250 9500 200 Total Foreign Capital Stock IDR/USD spot 10500 (LHS) (RHS) 150 11500 IDR Appreciation 12500 100 06 - Oct - 08 06 - Jan - 06 - Apr - 06 - Jul - 06 - Oct - Pasar keuangan tetap tidak stabilWalaupun terjadi arus masuk modal yang besar… Sumber: BI, CEIC, dan Bank Dunia

10. Hal ini mendorong terjadinya rally di pasar saham dan obligasi di awal Oktober Sejak saat itu, pasar bergerak menyamping Berbeda dengan negara lain di wilayahnya, arus ini tidak memengaruhi harga aset lain (misalnya, properti perkotaan) Pasar keuangan tetap bergejolak…mendukung harga aset-aset keuangan • (Indeks pasar saham regional) • (hasil serah obligasi bermata uang lokal) Sumber: CEIC, Bank Dunia Sumber: BI, CEIC, dan Bank Dunia

11. Prospek tetap menunjukkan kenaikan pertumbuhan secara bertahap Prospek terlihat menguat dibandingkan September: kinerja domestik membaik di Q3, prospek mitra perdagangan membaik, dan harga komoditas naik Mendukung pengentasan kemiskinan bertahap Namun, tetap ada risiko signifikan terhadap prospek Melonggarkan ketidakseimbangan/stimulus fiskal dan moneter global dapat memicu kembali penghindaran risiko di pasar modal internasional Sementara itu perkembangan domestik juga berisiko menciptakan ketidakpastian bagi investor 2008 2009 2010 2011 Gross Domestic Product 6.1 4.5 5.6 6.0 (annual % change) Consumer price index 9.8 4.8 5.4 5.9 (annual % change) Poverty rate 15.4 14.2 13.5 11.4 (% population) Balance of payments -1.9 11.8 5.0 3.0 (USD bn) Budget balance -0.1 -2.3 -1.7 -1.4 (% GDP) Major trading partner growth 2.4 -0.9 3.8 3.9 (annual % change) Perekonomian Indonesia di akhir 2009Kembali melaju? Sumber: Proyeksi BPS, BI, CEIC, dan Bank Dunia

12. Indonesia telah menikmati keunggulan demografis Namun, kelompok penduduk berusia kerja hampir mencapai puncaknya Antara 2020 dan 2025, rasio ketergantungan Indonesia akan mulai naik kembali, bersamaan dengan peningkatan jumlah penduduk lanjut usia …menjadikan dasawarsa berikutnya kritis untuk memanfaatkan keunggulan demografis dan mempersiapkan diri untuk penduduk lanjut usia Tetap melaju dalam jangka menengahPeluang dari sisi demografis Sumber: Data statistik BPS dan PBB

13. Pertambahan populasi berusia kerja memerlukan lapangan kerja baru yang berkualitas Tingkat lapangan kerja, setelah turun selama 6 tahun, kembali naik sejak 2006. Tingkat lapangan kerja naik dari 61,5% di bulan Agustus 2008 menjadi 62,1% di bulan Agustus 2009. Namun, sebagian besar angkatan kerja... dan lapangan kerja baru adalah informal Sekitar 60% angkatan kerja adalah informal Dan pekerjaan informal biasanya memberikan bayaran dan kondisi yang lebih rendah Namun, perbedaannya tidak terlalu tajam: banyak pekerja sektor formal hanya sedikit lebih baik dibandingkan mereka yang bekerja secara informal Tetap melaju dalam jangka menengah...membutuhkan banyak lapangan kerja baru yang berkualitas • (% kerja populasi usia kerja) • (upah rata-rata bulanan) Sumber: BPS dan Bank Dunia

14. Tetap melaju dalam jangka menengahIndonesia dapat membelanjakan lebih besar untuk pembangunan Keuangan pemerintah tetap dalam kondisi baik setelah krisis Menurut pandangan kami, dalam jangka menengah, defisit yang lebih besar, mendukung investasi dalam kesejahteraan sosial dan infrastruktur, dapat dilanjutkan Peningkatan belanja untuk infrastruktur dan kesejahteraan sosial dapat dicapai melalui re-alokasi subsidi energi yang terdistorsi Namun, untuk memastikan kualitas belanja di Indonesia yang demokratis dan ter-desentralisasi, efektivitas pemerintahan harus ditingkatkan Sumber: Proyeksi Bank Dunia

15. Perkembangan Triwulan Perekonomian Indonesia Kembali melaju? William E. Wallace Kepala Ekonom Bank Dunia 16 Desember 2009 Jakarta, Indonesia