270 likes | 596 Views
Kepemimpinan di Raudhatul Atfal (RA) Oleh : Dr. Siti Fatimah Soenaryo Dosen PGSD FKIP-UMM. Pendidikan dan pelatihan kepala Raudatul Atfal (RA) Angkatan I – Inpres no 1 tahun 2010 Tanggal 25-1 September 2010 di Hotel Monalisa Malang.
E N D
KepemimpinandiRaudhatulAtfal (RA)Oleh : Dr. Siti Fatimah SoenaryoDosen PGSD FKIP-UMM PendidikandanpelatihankepalaRaudatulAtfal (RA) Angkatan I – Inpres no 1 tahun 2010 Tanggal 25-1 September 2010 di Hotel Monalisa Malang
Permendiknas No 13 Tahun 2007, TentangstandarKepalaSekolah / Madrasah Kualifikasikhusus: Kepalatamankanak / raudatulatfal (TK/RA) SBB : • Berstatussebagai guru TK/RA • Memilikisertifikatpendidiksebagai guru TK/RA • MemilikisertifikatKepala TK/RA yang diterbitkanolehlembaga yang ditetapkanpemerintah
KompetensiKepalaSekolah • KompetensiKepribadian • Kompetensi Managerial • KompetensiKewirausahaan • KompetensiSupervisi • KompetensiSosial
CCSSO, 2002 dalam dharma 2003 dikutipOlehMulyono, 2009: KompetensikepalaSekolah : • Memilikilandasandanwawasanpendidikan • Memahamisekolahsebagaisistem • Memahami management berbasissekolah (MBS) • Merencanakanpengembangansekolah • Mengelolakurikulum • Mengelolatenagakependidikan • Mengelolasaranadanprasarana • Mengelolakesiswaan • Mengelolakeuangan • Mengelolahubungansekolah – masyarakat • Mengelolakelembagaan • Mengelolasiteminformasisekolah
Memimpinsekolah • Mengembangkanbudayasekolah • Memilikidanmelaksanakankekreativitas, inovasidanjiwakewirausahaan • Mengembangkandiri • Mengelolawaktu • Menyusundanmelaksanakanregulasisekolah • Memberdayakansumberdayasekolah • Melakukankordinasi / penyerasian • Mengambilkeputusansecaraterampil • Melakukan monitoring danevaluasi • Melaksanakansupervisi • Menyiapkan, melaksanakandanmenindaklanjutihasilakreditasi • Membuatlaporanakuntabilitassekolah
Kata-katakunci Menggerakkan Mempengaruhi Memotivasi Mengajak Mengarahkan Menasehati Membina Membimbing Melatih Menyuruh Memerintah Melarang Menghukum(jikaperlu) • Guru Pendidik • Pesertadidik • TenagaKependidikan • OrangTua – DewanKependidikandll
FungsiKepalaSekolahsebagaiPemimpin / Manager • Planning = Perencanaan • Organizing = Pengorganisasian – penyusunan, pemerincian • Coordination = Koordinasi – mempersatukan, mensingkronkan • Activating = Menggerakkan – Aktivitasmempengaruhi • Leading = Memimpin – aktivitasantaraPemimpindan yang Dipimpin • Communicating = Berkomuikasi – tentangpandangan, keinginan, pendirian, harapan • Controlling = Pengawasan - Pengendalian
Tipe-TipeKepemimpinan • Tipeotokratik : Bercirikanegois • Tipe paternalistic : Terdapatpadamasyarakatagraris, rasa hormat yang tinggipadaorangtua / dituakan • Tipe charismatic : adanyadayatarik yang sangatmemikat memperolehPengikut • Tipe laisser-faire : “PolisiLaluLintas” – peranan yang pasifdanmembiarkanorganisasiberjalansesuaidengantempatnya • Tipedemokratik : koordinatordan integrator
Top Ten KarekterKepemimpinan (David Hakala - 2008) • Envision = memilikivisi (gambaran / gagasantentangmasadepanyang lebihbaikbagiorganisasi; gagasanterbutpenuhdengankekuatandanmengandalkan : Keterampilanbakatdansumberdaya) • Integrity : integritas : tindakan yang konsistenbaikdidalammaupundiluarbatinseseorang • Dedication : dedikasi : seluruhenergiuntukmenyelesaikantugas-tugasnya • Maknaninitih : Keluhuranbudi • Bumility : rendahhati
Openness : Keterbukaan • Creativity : kreativitas • Fairness : Keadilan • Assertiveness : Ketegasan • Sense of humor : rasa humor
Kepemimpinan yang berorientasipadamutu ? Apa yang ibu/bapakketahuitentang : MUTU ?
MUTU : • “Prosesterstrukturuntukmemperbaikikeluaran yang dihasilkan” (E. Deming) • “Sebuahcara yang menentukanapakahprodukterakhirsesuaidengan standard / belum” danmutudapatdikatakanadaapabilasebuahlayananmemenuhispesifikasi yang ada (dalam Edward Sallis:2006:53)
Apaproduknya? MemahamiMutu Siapakahpelanggannya? • Pesertadidik • menentukan & mengontrol • Bahanmentahharusmelewatiprosesstandar yang telahditetapkandarihasilproduksiharusmemenuhispesifikasi yang ditetapkan & didefinisasikansebelumnya • Jasaataulayanan
Pendidikan = Jasa (nilaitambah yang Diberikanpadapelajar) Pelajar = PelangganatauKlienEksternalUtama Orangtua / Kepala = PelangganEksternalkedua Daerah / Sponsor Pemerintah/Masyarakat = PelangganEksternalKetiga Bursa Kerja Guru / Staf = Pelanggan Internal Pendidikandanpelanggannya
Kepemimpinanpendidikanmutu “ kepemimpinanadalahunsurpentingdalam TQM pemimpinharusmemilikivisidanmampumenerjemahkanvisitersebutkedalamkebijakan yang jelasdantujuan yang spesifik”
Pemimpinpendidikan Mutu : • Memilikivisidan symbol-symbol dikomunikasikankepadakepalastafpesertadidik, guru, komunitas yang lebihluas • Gaya kepemimpinannya : MBWA (Management Be Walking About = managemendenganmelaksanakan) • Untuk “pesertadidik“ fokus yang jelasterhadappelangganutamanya • Otonomi, eksperimentasidanantisipasipemimpinpendidikanharusmelakukaninovasidiantarasifat-sifatnyadanbersiap-siapmengantisipasikegagalan yang mengiringiinovasitersebut • Menciptakan rasa kekeluargaandiantara : pesertadidik – pendidik, orangtuasiswadanstafadministrasi • Ketulusan – kesabaran – semangat, intensitasdanantusiasme
Signifikansifatkepemimpinan – trasnspormasi TQM • Penting – tidakbolehdiremehkan • Komitmenterhadapmutu – peranutama • TQM: prosesatas – bawah (top - down)
Peningkatanmutuinimerupakanhal yang amatsangatberatdilakukanoleh manager senior. • Merekamengirapelimbahantanggungjawabpadabawahanmerupakanhal yang mengurangikewibawaannya. • KepalasekolahharusKUAT untukmeraihkesuksesantersebut
MengembangkanBudayaMutu KepalaSekolah Berbasis TQM –Ed Mengkomunikasikan VISI Memberdayakan Guru
Manager senior / kepalasekolah : • Pemimpin • Memberiarahan – visi – inspirasi • Pejuangprosesmutu TQM : • Perubahandalampolapikirmanagemen • Perubahanperan (“sayabos – pendukungdanpemimpinparastaf”) • Gagasaniradisional – pendekatanmututerpadu • Memberdayakanpara guru • Sekolah TQM hanyamembutuhkanmanagemen yang sederhanadengankepemimpinan yang unggul
Peranpemimpindalammengembangkanbudayamutu Fungsiutamanya : • Memilikivisimututerpadubagisekolahnya • Memilikikomitmen yang jelasterhadapprosespeningkatanmutu • Mengkomunikasikanpesanmutu • Memastikankebutuhanpelangganmenjadipusatkebijakandanpraktekinstitusi • Mengarahkanperkembangankaryawan • Berhati-hatidengantidakmenyalahkanorang lain saatpersoalanmuncultanpabukti-bukti.
Persoalan yang muncul : hasildarikebijakansekolahdanbukankesalahanstaf : • Memimpininovasidalaminstitusi / sekolah • Mampumemastikanstrukturorganisasi (tanggungjawabdandelegasinya) • Komitmenuntukmenghilangkanrintangan (organisasional – kultural) • Membanguntim yang efektif • Mengembangkanmekanisme yang tepatuntukmelakukan MONEV
Memberdayakanparapendidik / guru “dalampendekatanberbasismutu, kepemimpinandisekolahbergantungpadapemberdayaanpara guru danstaf lain yang terlibatdalampembelajaran”(stanlispanbover)hal-hal yang diberikanpada guru: • Diberikanwewenanguntukmengambilkeputusansehinggamerekamemilikitanggungjawab yang besar • Diberikeleulasandanotonomiuntukbertindak
Pentingnyakepemimpinan TQM menurutstanlystanbover • Melibatkanpara guru danseluruhstafdalamaktivitaspenyelesaianmasalah, denganmenggunakanmetodeilmiahdasar, prinsip-prinsipmutustatistikdankontrolproses. • Memilihuntukmemintapendapatmerekatentangberbagaihaldantentangbagaimanacaramerekamenjalankanproyekdantidaksekedarmenaympaikanbagaimanaseharusnyamerekabersikap • Menyampaikansebanyakmungkininformasimanagemenuntukmembantupengembanganpeningkatankomitmenmereka • Menanyakanpandapatstaftentangsistemdanprosedurmanasaja yang menghalangimerekadalammenyampaikankepadaparapelanggan – pelajar, orangtuadanpatnerkerja • Memahamibahwakeinginanuntukmeningkatakanmutupara guru tidaksesuaidenganpendekatanmenagemenatasbawah (top down) • Memindahkantanggungjawabdankontrolpengambangantenagaprofesionallangsungkepada guru danpekerjateknis.
Mengimplementasikankomunikasi yang sistematisdan continue diantarasetiaporang yang terlibatdalamsekolah • Mengembangkankemampuanpemecahanmasalahsertanegosiasidalamrangkamenyelesaikankonflik • Memilikisikapmembantutanpaharusmengetahuisemuajawabanbagisetiapmasalahdantanpa rasa rendahdiri • Menyediakanmateripembelajarankonsepmutusepertimembanguntim, managemenproses, layananpelanggan, komunikasikepemimpinan • Memberikanteladan yang baikdengancaramemperlihatkankarakteristik yang diinginkandanmenggunakanwaktuuntukmelihat-lihatsituasidankondisiinstitusidenganmendengarkankeinginan guru danpalangganlainnya • Belajaruntukberperansebagaipelatihdanbukansebagaibos • Memberikanotonomidanberanimengambilresiko • Memberikanperhatian yang berimbangdalammenyediakanmutubagiparapelangganeksternal (pelajar,orangtuadanlainnya) dankepadaparapelanggan internal (pengajar, anggotadewan guru danpekerjalainnya)
Kunci-kuncisimpulanimplementasi PQM 1. Mutulebihmenekankanpadakegembiraandankebahagiaanpelanggandanbukansekedarkepuasanpelanggan 2. Yang lebihmenekankanpadaketerlibatanseluruhstafdantidakbersifathirarkris 3. Iajugalebihmenekankanpadaperbaikanmutusecaraterusmenerusdanbukansekedarlompatanmutu yang temporal 4. Iaadalahtentanghidup, cinta, hasrat, perjuangan, pemeliharaan, tangis, tawa(tony hendri – kepalasekolahdikutipdarisallisdanhingly-TQM 1992
Selamatberjuang Segeralakukan ! • Perubahandari yang selamaini……. • Libatkanberbagaipihak • Dengarkandenganbaikmasukandaripihakpelanggan