110 likes | 2.74k Views
KEMBALI KE NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA. Tidak didukung oleh ideologi yang kuat, tujuan negara tidak jelas Sebagai upaya Belanda menjalankan politik adu domba Tidak didukung oleh rakyat Adanya rongrongan dari Belanda ( KNIL-KL ) Sebagian besar anggota kabinet menolak bentuk RIS.
E N D
KEMBALI KE NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA • Tidak didukung oleh ideologi yang kuat, tujuan negara tidak jelas • Sebagai upaya Belanda menjalankan politik adu domba • Tidak didukung oleh rakyat • Adanya rongrongan dari Belanda ( KNIL-KL ) • Sebagian besar anggota kabinet menolak bentuk RIS REAKSI Tuntutan pembubaran RIS Demonstrasi kembali ke NKRI UU Darurat II/50, diperbolehkan bergabung dengan RI
P R O S E S Neg Jawa timur, Pasundan, NSS, Kaltim, Kalteng, Dayak, Bangka, Belitung, Riau Padang ke Sumbar, Sabang ke Aceh, • 5 April 1950 terdiri dari • N S T • N I T • R I 19 Mei 1950 • Persetujuan RIS – RI • RIS = Hatta • RI = Abdul Halim • NKRI akan dibentuk di Jogjakarta • Dibentuk panitia gabungan perancang UUD 14 Agustus 1950 17 Agustus 1550 Pengesahan UUD= UUDS 50 Kembali ke N K R I
PERJUANGAN TERHADAP ANCAMAN DISINTEGRASI BANGSA Latar belakang DI / TII Perj. Renville, RMS PKI Madiun Perubahan RIS ke NKRI Andi Azis Sistem Parlementer/Liberal PRRI/Permesta Perebutan Kekuasaan Perbedaan Ideologi G.30.S / PKI