70 likes | 573 Views
DEDDY WAHYU WIJAYA, 3150406026 SEJARAH RADIO REPUBLIK INDONESIA WILAYAH SEMARANG TAHUN 1945-1998. Identitas Mahasiswa.
E N D
DEDDY WAHYU WIJAYA, 3150406026SEJARAH RADIO REPUBLIK INDONESIA WILAYAH SEMARANG TAHUN 1945-1998
Identitas Mahasiswa • - NAMA : DEDDY WAHYU WIJAYA - NIM : 3150406026 - PRODI : Ilmu Sejarah - JURUSAN : Sejarah - FAKULTAS : Ilmu Sosial - EMAIL : soli_de pada domain yahoo.co.id - PEMBIMBING 1 : Prof. Dr. AT. Sugito, SH., MM. - PEMBIMBING 2 : Dra. Rr. Sri Wahyu S, M.Hum. - TGL UJIAN : 2011-02-10
Judul • SEJARAH RADIO REPUBLIK INDONESIA WILAYAH SEMARANG TAHUN 1945-1998
Abstrak • Radio Republik Indonesia merupakan suatu alat pengantar informasi suara yang bisa mencapai masyarakat luas. Stasiun radio milik pemerintah ini berdiri 11 September 1945 secara serentak di 8 kota termasuk Semarang. RRI Semarang berkembang mengikuti alur peraturan dan kebijakan pemerintah. Akhir tahun 1998 RRI Semarang mulai bisa terlepas dari kebijakan pemerintah, sehingga RRI Semarang bisa menjadi stasiun radio pemerintah yang independent. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah sejarah berdirinya dan perkembangan RRI wilayah Semarang tahun 1945-1998? (2) Apa sajakah kendala-kendala yang dihadapi selama penyiaran RRI wilayah Semarang tahun 1945-1998? (3) Bagaimanakah peran RRI Semarang terhadap penyampaian informasi kepada masyarakat tahun 1945-1998?. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah, yang meliputi empat tahap yaitu: heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiogafi. Lingkup spasial dalam penelitian ini adalah RRI wilayah Semarang, sedangkan lingkup temporal penulis mengambil tahun 1945-1998 karena pada tahun tersebut pasang surutnya pemerintah Indonesia sangat berperan penting dalam perkembangan RRI di Indonesia termasuk Semarang. Penelitian ini dilakukan oleh peneliti dengan tujuan untuk membuka fakta-fakta tentang keberadaan RRI Semarang sebagai stasiun radio milik negara yang bersifat netral dan selalu tulus melayani masyarakat dalam situasi apapun, walaupun RRI pada masa orde lama dan orde baru dijuluki sebagai radio “corong pemerintah”. RRI selalu memberikan sajian yang terbaik untuk masyarakat luas. Hasil dari penelitian ini menunjukkan peran RRI Semarang bagi masyarakat dalam penyampaian informasi. Masyarakat Semarang bisa mengetahui beberapa peristiwa-peristiwa penting melalui RRI disetiap zamannya. Pada masa kemerdekaan RRI sendiri berfungsi sebagai alat propaganda kemerdekaan, pada masa orde lama sampai orde baru RRI berfungsi sebagai alat untuk menyuarakan program-program atau kebijakan pemerintah, sedangkan pada akhir tahun 1998 RRI berfungsi sebagai alat aspirasi mahasiswa dalam aksi-aksinya untuk meruntuhkan rezim orde baru yang penuh dengan penyimpangan.
Kata Kunci • RRI, Perkembangan, Peran
Referensi • Arsip Arsip struktur organisasi RRI Semarang (UPT, Perjan, LPP), 1998,2002,2009 Arsip Tupoksi RRI Semarang, 2009 Arsip Gambaran Umum RRI Semarang, 2009 Arsip Programa RRI Semarang, 2008 Arsip Undang-Undang No 4 Tahun 1967 Tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Pers Arsip Undang-Undang Republik Indonesia No 21 Tahun 1982 Tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Pers Arsip Peraturan Menteri Penerangan RI No.01,1984 Tentang Izin Usaha Penerbitan Pers Buku Abidin, Wikrana Iryans. 2005. Politik Hukum Pers Indonesia. Jakarta: PT Grasindo. Bungin, Burhan H.M. 2006. Sosiologi Komunikasi (Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi Komunikasi di Masyarakat). Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Briggs, Asa dkk. 2006. Sejarah Sosial Media Dari Guetenberg Sampai Internet. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Goutschalk, Louis. 1983. Mengerti Sejarah. Jakarta: Universitas Indonesia. Kriyantono, Rachmat. 2007. Teknik Praktis Riset komunikasi (Disertai Contoh Praktis Riset Media, public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran). Jakarta: Kencana. Kusumaningrat, Hikmat. 2005. Jurnalistik Teori dan Praktik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Lapian, A.B. 2002. Beberapa Segi Perkembangan Sejarah Pers di Indonesia. Jakarta: Buku Kompas. Masduki. 2003. Kebebasan Pers dan Kode Etik Jurnalistik. Yogyakarta: UII Press. Mondry. 2008. Pemahaman Teori Dan Praktik Jurnalistik. Bogor: Ghalia Indonesia. Mufid, Muhamad. 2005. Komunikasi dan Regulasi Penyiaran. Jakarta: PRENADA MEDIA. Poesponegoro, Marwati Djoened dan Nugraha Notosusanto. 1993. Sejarah Nasional Indonesia VI. Jakarta: Balai Pustaka. Pranoto, W. Suhartono. 2010. Teori dan Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Graha Ilmu. Purwanto, Edi. 2009. Pers dan Demokrasi. Malang: Program Sekolah Demokrasi Bekerja Sama Dengan Averroes Press. Severin, J Werner dkk. 2001. Teori Komunikasi (Sejarah, Metode, dan Terapan di Dalam Media Massa). Jakarta: Kencana Prenada Media Group. s Sudibyo, Agus. 2004. Ekonomi Politik Media Penyiaran. Yogyakarta: LKIS. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta Uchjana Onong Effendy, 1978. Radio Siaran Teori dan Praktek. Bandung: Alumni Universitas Katolik Soegijapranata, 51 Tahun RRI Mengudara, Semarang: UNIKA Soegijapranata Wasino. 2007. Dari Riset Hingga Tulisan Sejarah. Semarang : Universitas Negeri Semarang Press. Widjaja, H.A.W. 1988. Ilmu Komunikasi Pengantar Studi. Jakarta: PT RINEKA CIPTA Internet Http://ilmukelasberat.wordpress.com/peran-radio-pada-awal-kemerdekaan-negara-indonesia/ Http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Radio_Republik_Indonesia Http://www.scribd.com/doc/25335324/A-Perkembangan-Pers-Pada-Masa-Orde-Baru Http://umum.kompasiana.com/2010/04/07/rri-sebagai-radio-publik-milik-bangsa/ Koran Suara Merdeka, Jumat 15 Mei 1998, hlm 2, “Mahasiswa Duduki Gubernuran, Copot Baliho Presiden dan Wapres”. Suara Merdeka, Senin 7 Oktober 1960, “Siaran-siaran Pendidikan Ditingkatkan Mutunya”
Terima Kasih • http://unnes.ac.id