300 likes | 511 Views
Mengoptimalkan Peran Masyarakat untuk Pengelolaan Perikanan ( skala kecil ) yang lebih baik. Rights-based Fisheries Management and Marine Protected Area Workshop: How TURF/Reserves can work for Indonesian Fisheries Bali 21-23 May, 2012. Dedi S. Adhuri (PMB-LIPI) dediadhuri@hotmail.com.
E N D
MengoptimalkanPeranMasyarakatuntukPengelolaanPerikanan (skalakecil) yang lebihbaik Rights-based Fisheries Management and Marine Protected Area Workshop: How TURF/Reserves can work for Indonesian Fisheries Bali 21-23 May, 2012 Dedi S. Adhuri (PMB-LIPI) dediadhuri@hotmail.com
KerangkaPaparan Pendahuluan - Pentingnyapengelolaanperikananskalakecil - Sepertiapapengelolaan yang lebihbaik? Posisipengelolaanberbasismasyarakatdalamwacanadanpraktekpengelolaanperikanan Contoh-contohPengelolaanPerikananBerbasisMasy. - Petuanandansasidi Maluku - Awig-awigdi Lombok - PanglimaLaotdi Aceh DasarHukumPengelolaanPerikananBerbasisMasy. Penutup
Pendahuluan: PentingnyaPengelolaanPerikananSkala Kecil Realitasperikanan (skalakecil) di Indonesia (2006) Lapangankerjadansumberpendapatanbagi 2,5 jutarumahtangga ( menghidupi 12,5 jutaorang ? + wanita ?) ? Sumber protein (murah)
Pendahuluan: PentingnyaPengelolaanPerikananSkala Kecil Status Tingkat EksploitasiSumberdayaIkan di WPP RI, Desember 2010 KebutuhanMendesakuntukPengelolaan yang lebihbaik ! Sudahbanyaklampumerah! Artinyakondisinyamengancamlapangankerjadanekonominelayandankeamananpangan (food security). + Masalah lain: Konflikperikanan PerubahanIklim ! KomisiNasionalPengkajianSumberdayaIkan
Kekuatan: • Ditopangolehnegara/pemerintah yang memilikisumberdayadankekuasaankuat (meskipuntidakmencukupi) • Kelemahan: • Keterbatasansumberdayapemerintahuntukpengumpulan data, minitoringdanevaluasi, • orientasipembangunan yang menekankanpertumbuhanekonomi, memarjinalkanaspeklingkungandansosial • Resistensidaripemangkukepentingan (krn ‘jarak’ sosialantarapengambilkebijakandenganpelakuusahaperikanan) Sepertiapapengelolaan yang lebihbaik? PosisiPengelolaanBerbasisMasyarakatdalamWacanadanPraktekPengelolaanPerikanan PraktekPengelolaanSentralistis (Centralized Fisheries Management ) Teori Hardin (‘the tragedy of the commons ) • Kekuatan: • -didasariolehpengetahuan yang dalamdrmasyarakattentanglingkungannya; • Kedekatansosial yang kuatdiantaraanggotamasyarakat. • -sukarela • Kelemahan/Masalah: • -Efektifitasnyasemakinmelemah: • Penetrasikuatsistemekonomipasar • Intervensisistemhukumdanbirokrasi ‘modern’ (yang menihilkan CMT) • Peningkatanjumlahpenduduk Wacanatentanghakulayatlaut (communal marine tenure/CMT) danpengelolaansumberdayalauttradisional Pengelolaanberbasistradisi, masyarakat/ Komunitas (Traditional /Community-based Management)
Sepertiapapengelolaan yang lebihbaik? PosisiPengelolaanBerbasisMasyarakatdalamWacanadanPraktekPengelolaanPerikanan Kelebihan: -mengabungkankekuatandanmengekoreksikelemahandarimasing-masingpemangkukepentingan Tantangan: -butuhkomitmentdaribanyakpihakuntukberkolabirasi - Butuhwaktu lama untukmewujudkannya Pengelolaankolaboratif (co-management) : Prinsipdasarpengelolaankolaboratifadalahpengelolaan (masyarakat) sendiritetapidalamkerangka legal yang ditetapkanpemerintahdankekuasaandidistribusikan (shared) diantarapemangkukepentingandanpemerintah ( McCay and Jentoft 1996: 239) Teori-teoritentangpembangunanparticipatif/kolaboratif (participatory/ collaborative development )
Contoh-contohPengelolaanPerikananBerbasisMasy • Petuanandansasidi Maluku Petuanan (laut) : Wilayah (laut) yang diklaimsebagaiobjekkepemilikankomunalpadamasyarakat Maluku - Jenishak : ‘hakmilik,’ ‘hakmakan,’ hakmengeksklusi.’ - pemangkuhak : beragamkelompoksosial (kelompokkekerabatan, komunitaspemukiman (settlement), komunitasdesa (negeri/ohoi), komunitasfederasidesa (Ratschap), paruhmasyarakat, masyarakatsukubangsa) - sumberlegitimasi : sejarahlisan (oral history/ narrative origin) asal-usuldanprosespembentukankomunitasybs.
Contoh: PetuananDullahLaut Jenishak Pemangkuhak Sumberklaim
Sasi • Sistemnorma, lembagadanpraktek yang mengaturpemanfaatanwilayahatausumberdayatertentu. Bentukpengaturanmeliputi : waktu (buka/tutup), jenissumberdaya, alatdancarapemanfaatan • Sasilautdiaplikasikandiwilayahpetuananlautuntukwilayahatausumberdayalauttertentu • Lembaga : Kewangataupemerintahantradisional Dibandingkandengansistempengelolaan ‘modern’ konseppetuanandansasiadalahkombinasidari : - pendefinisian, klaimkepemilikandanpengelolaanwilayahlauttertentu -kombinasiantaralimited entry dankuota
Kombinasiantara: • Penguasaanwilayah • Pengaturanwaktupemanfaatan • Pengaturanjenisteknologipemanfaatan
PanglimaLaot: PraktekPengelolaanPerikananTradisionaldi Aceh • NamadariPemimpindanlembagapengelolaantradisionalperikanandi Aceh • ElemenPanglimaLaot: - lembagaPanglimaLaot - wilayahkelola - pengaturanpemanfaatanataswilayahkelola - mekanismapenyelesaianmasalahpengelolaan (sidangdanhukumanbagipelanggar)
PanglimaLaotLhokIeMeulee Wilayah LhokIeMeuleeadalahwilayahpantaidanpesisirberikutperairanlautsejauh 4 mil lautdaritepipantaiLhokIeMeulee, meliputiwilayahpantaidanperairanlautantarabataskelurahan Kota Bawah Barat dengan Kota Atas, hinggabatasantaraKelurahanUjongKareungdenganKelurahanAnoiItam. LhokIeMeulee • Alattangkap yang dilarangberoperasidiwilayah0 sampai 2 mil laut : • Pukat Trawl, Jaring yang menggunakanalat bantu penangkapanLampu Robot, SegalaJenisJaring (termasukJaringPisang-pisang, PukatJepangdanJaringPinggir), ObatBius, Tuba, Kompressordansegalajenisalattangkap/alat bantu penangkapan yang dapatmerugikannelayanIeMeuleesertadapatmerusaklingkunganlautdanpesisir. • Alattangkap yang diperbolehkanberoperasidiwilayah 0 sampai 2 mil : • Pancing / Rawai, Tombak/ Tembak / PanahatauSpeargun, Jala • Alattangkap yang diperbolehkanberoperasidiwilayah 2 sampai 4 mil laut: • Pancing/ Rawai, segalaJenisJaring, kecualiPukat Trawl danJaring yang menggunakanalat bantu penangkapanberupaLampu Robot
Penutup • Pentingnyaperikananskalakecil (lapangankerja, sumberpendapatandan protein) disatupihakdankondisi (sosialekonomi, lingkungandansumberdaya yang memprihatinkan, padapihak yang lain sudahmengharuskanpengembanganpengelolaanperikanansalakecil yang lebihbaik . • Telahtersediabibit-bibitpengelolaandimasyarakat yang bisadipergunakanuntukpengembanganpengelolaanlebihbaik. • Telahtersediadukungan legal untukpengembanganpengelolaan yang lebihbaik yang didasaripadaoptimalisasiperanmasyarakat .
Penutup (sambungan) NamundemikianadatantanganuntukmengadopsiPengelolaanPerikananBerbasismasyarakat: -Mengubah ‘ideologi’ pengumpulanPendapatanAsli Daerah (PAD) sebagai ‘tujuan’ pembangunan (kearahpembangunan yang berkeadilandanberkelanjutantanpaharusselalumelaluiakumulasiuang); - PengelolaanTradisionalteritegrasidenganelemen-elemensosial lain darimasyarakat yang belumtentubersesuaiandenganprinsippengelolaanperikanan yang ‘lebihbaik’; (jadiharusadakoreksisecarabersama, sinergidenganilmupengetahuandangabungkekuatanantarpemangkukepentingan) - Prosesadopsibutuhkesabarandan ‘pengawalan’ yang utuhterhadapsemuatahap diagnosis,’ perencanaan, testing, adopsidanevaluasisecaraterusmenerus.