630 likes | 1.61k Views
TRAUMA KEPALA. By Mesa Maesaroh Tingkat II-B STIKES KOTA SUKABUMI. HEAD INJURY.
E N D
TRAUMA KEPALA By Mesa Maesaroh Tingkat II-B STIKES KOTA SUKABUMI
HEAD INJURY • Trauma padakepaladapatmenyebabkanfrakturpadatengkorakdan trauma jaringanlunak / otakataukulitsepertikontusio / memarotak, edema otak, perdarahanataulaserasi, denganderajat yang bervariasitergantungpadaluasdaerah trauma.
Prinsip – prinsippada trauma kepala: • Tulangtengkoraksebagaipelindungjaringanotak, mempunyaidayaelatisitasuntukmengatasiadanyapukulan. • Biladaya/toleransielastisitasterlampauakanterjadifraktur Berat/ringannyacederatergantungpada: 1. Lokasi yang terpengaruh: · Cederakulit · Cederajaringantulang · Cederajaringanotak
2. Keadaankepalasaatterjadibenturan • Masalahutamaadalahterjadinyapeningkatantekananintrakranial ( TIK ) • TIK dipertahankanoleh 3 komponen: • Volume darah / pembuluhdarah ( ± 75 – 150 ml ) • Volume jaringanotak ( ± 1200 – 1400 ml ) • Volume LCS ( ± 75 – 150 ml ) • Masalah yang timbuldari trauma kepala:
Tipe trauma kepala • Trauma kepalaterbuka • Trauma kepalatertutup (Komusioserebri/Gegarotak, Kontusioserebri /Memarotak, Perdarahan sub dural, PerdarahanIntraserebral)
Trauma kepala terbuka • Trauma kepalainimenyebabkanfrakturtulangtengkorakdanlaserasiduramater. Kerusakanotakdapatterjadibilatulangtengkorakmenusukotak • Fraktur longitudinal seringmenyebabkankerusakanpadameatusakustikusinterna, foramen jugularisdan tuba eustachius. Setelah 2-3 hariakantampak battle sign (warnabirudibelakangtelingadiatasos mastoid) danotorrhoe (liquor keluardaritelinga). Perdarahandaritelingadengan trauma kepalahampirselaludisebabkanolehretaktulangdasartengkorak.
Fraktur basis tengkoraktidakselaludapatdideteksiolehfotorontgen, karenaterjadisangatdasar. Tanda-tandaklinik yang dapatmembantumendiagnosaadalah : • Battle sign ( warnabiru/ekhimosisdibelakangtelingadiatasos mastoid ) • Hemotipanum ( perdarahandidaerahgendangtelinga ) • Periorbitalecchymosis ( matawarnahitamtanpa trauma langsung ) • Rhinorrhoe ( liquor keluardarihidung ) • Otorrhoe ( liquor keluardaritelinga)
Komplikasi • Komplikasipada trauma kepalaterbukaadalahinfeksi, meningitis danperdarahan / serosanguinis.
Trauma kepala tertutup • Komusioserebri ( Gegarotak ) Merupakanbentuk trauma kapitisringan, dimanaterjadipingsan (kurangdari 10 menit ). Gejala lain mungkintermasukpusing, noda-nodadidepanmatadanlinglung
Kontusioserebri (Memarotak ) • Merupakanperdarahankecil / ptechiepadajaringanotakakibatpecahnyapembuluhdarahkapiler. Hal inibersama-samadenganrusaknyajaringansarafatauotak yang akanmenimbulkan edema jaringanotakdidaerahsekitarnya
Berdasarkanataslokasibenturan, lesidibedakanataskoupkontusiodimanalesiterjadipadasisibenturan, dantempatbenturan. Padakepala yang relatifdiambiasanyaterjadilesikoup, sedangbilakepaladalamkeadaanbebasbergerakakanterjadikontrakoup.
Gejalaperdarahan epidural yang klasikatau temporal berupakesadaran yang makinmenurun, disertaiolehanisokoriapadamatakesisidanmungkinterjadihemiparesekontralateral. Sedangkanperdarahanepidural didaerah frontal dan parietal atastidakmemberikangejalakhasselainpenurunankesadaran (biasanyasomnolen) yang tidakmembaiksetelahbeberapahari.
Perdarahan sub dural • Merupakanperdarahanantaraduramaterdanarakhnoid, yang biasanyameliputiperdarahan vena. Perdarahan subdural dibedakanatasakut, subakut, dankronis
Perdarahan subdural akutseringdihubungkandengancederaotakbesardancederabatangotak. Tanda-tandaakangejalaklinisberupasakitkepala, perasaankantuk, dankebingungan, respon yang lambat, dangelisah. Keadaankritisterlihatdenganadanyaperlambatanreaksiipsilateral pupil.
Perdarahan subdural subakut, biasanyaberkembang 7 sampai 10 harisetelahcederadandihubungkandengankontusioserebri yang agakberat. Tekananserebral yang terus-menerusmenyuebabkanpenurunantingkatkesadaran yang dalam
Perdarahan subdural kronik, terjadikarenalukaringan. Mulanyaperdarahankecilmemasukiruang subdural. Beberapaminggukemudianmenumpukdisekitarmembranvaskulerdanpelan-pelanmeluas. Gejalamungkintidakterjadidalambeberapaminggguataubulan. Keadaaninipadaproses yang lama akanterjadipenurunanreaksi pupil danmotorik.
PerdarahanIntraserebral • Merupakanpenumpukandarahpadajaringanotak. Perdarahanmungkinmenyertai contra coup phenomenon. Kebanvalandihubungkandengankontusiodanterjadidalam area frontal dan temporal. Akibatadanyasubstansidarahdalamjaringanotakakanmenimbulkan edema otak. Gejalaneurologiktergantungdariukurandanlokasiperdarahan.
Patofisiologi • Otakdapatberfungsidenganbaikbilakebutuhanoksigendanglukosadapatterpenuhi. Energi yang dihasilkandidalamsel-selsarafhampirseluruhnyamelaluiprosesoksidasi. Otaktidakpunyacadanganoksigen, jadikekuranganalirandarahkeotakwalaupunsebentarakanmenyebabkangangguanfungsi. Demikian pula dengankebutuhanglukosasebagaibahanbakarmetabolismeotak, tidakbolehkurangdari 20 mg%, karenaakanmenimbulkankoma. Kebutuhanglukosasebanyak 25% dariseluruhkebutuhanglukosatubuh, sehinggabilakadarglukosa plasma turunsampai 70% akanterjadigejala-gejalapermulaandisfungsiserebral.
Faktorkardiovaskuler • Trauma kepalamenyebabkanperubahanfungsijantungmencakupaktivitasatipikalmiokardial, perubahantekananvaskulerdan edema paru. • Tidakadanya stimulus endogen sarafsimpatismempengaruhipenurunankontraktilitasventrikel. Hal inimenyebabkanpenurunancurahjantungdanmeningkatkantekanan atrium kiri. Akibatnyatubuhberkompensasidenganmeningkatkantekanansistolik. Pengaruhdariadanyapeningkatantekanan atrium kiriadalahterjadinya edema paru.
FaktorRespiratori • Adanya edema parupada trauma kepaladanvasokonstriksiparuatauhipertensiparumenyebabkanhiperpnoedanbronkokonstriksi • Konsentrasioksigendankarbondioksidamempengaruhialirandarah. Bila PO2 rendah, alirandarahbertambahkarenaterjadivasodilatasi. Penurunan PCO2, akanterjadi alkalosis yang menyebabkanvasokonstriksi (arterikecil) danpenurunan CBF (cerebral blood fluid). • Edema otakinimenyebabkankematianotak (iskemik) dantingginyatekanan intra kranial (TIK) yang dapatmenyebabkanherniasidanpenekananbatangotakatau medulla oblongata.
Faktormetabolisme • Pada trauma kepalaterjadiperubahanmetabolismeseperti trauma tubuhlainnyayaitukecenderunganretensinatriumdan air danhilangnyasejumlah nitrogen • Retensinatriumjugadisebabkankarenaadanya stimulus terhadaphipotalamus, yang menyebabkanpelepasan ACTH dansekresialdosteron.
Faktor gastrointestinal • Trauma kepalajugamempengaruhisistem gastrointestinal. Setelah trauma kepala (3 hari) terdapatrespontubuhdenganmerangsangaktivitashipotalamusdan stimulus vagal. Hal iniakanmerangsanglambungmenjadihiperasiditas.
Faktorpsikologis • Selaindampakmasalah yang mempengaruhifisikpasien, trauma kepalapadapasienadalahsuatupengalaman yang menakutkan. Gejalasisa yang timbulpascatraumaakanmempengaruhipsikispasien. Demikian pula pada trauma berat yang menyebabkanpenurunankesadarandanpenurunanfungsineurologisakanmempengaruhipsikososialpasiendankeluarga.
Pemeriksaan diagnostik • X-Ray tengkorak • CT-Scan • Angiografi
Penatalaksanaan medis pada trauma kepala • Dexamethason/kalmethasonsebagaipengobatan anti edema serebral, dosissesuaidenganberatringannya trauma. • Therapihiperventilasi (trauma kepalaberat). Untukmengurangivasodilatasi. • Pemberiananalgetika. • Pengobatan anti edema denganlarutanhipertonisyaitumanitol 20% atauglukosa 40% ataugliserol 10%. • Antibiotika yang mengandung barrier darahotak (penisilin) atauuntukinfeksianaerobdiberikanmetronidazole
Makananataucairan. Pada trauma ringanbilamuntah-muntahtidakdapatdiberikanapa-apa, hanyacairaninfusdextrosa 5%, aminofusin, aminofel (18 jam pertamadariterjadinyakecelakaan), 2-3 harikemudiandiberikanmakananlunak. • Pembedahan.
Pada trauma berat, hari-haripertama (2-3 hari), tidakterlalubanyakcairan. Dekstrosa 5% 8 jam pertama, ringer dekstrose 8 jam keduadandekstrosa 5% 8 jam ketiga. Padahariselanjutnyabilakesadaranrendah, makanandiberikanmelaluinasogastric tube (2500-3000 TKTP). Pemberian protein tergantungnilai urea N.