250 likes | 414 Views
Kementerian Kehutanan Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Pusat Penelitian dan Pengembangan Perubahan Iklim dan Kebijakan. KOMUNIKASI PUBLIK RISET MENJAWAB TANTANGAN PERUBAHAN IKLIM: IMPLEMENTASI REDD+ DI INDONESIA. Manggala Wanabakti, Jakarta 1 Februari 2011.
E N D
Kementerian Kehutanan Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Pusat Penelitian dan Pengembangan Perubahan Iklim dan Kebijakan KOMUNIKASI PUBLIK RISET MENJAWAB TANTANGAN PERUBAHAN IKLIM: IMPLEMENTASI REDD+ DI INDONESIA Manggala Wanabakti, Jakarta 1 Februari 2011
MELIHAT DEMONSTRATION ACTIVITY DI TAMAN NASIONAL MERU BETIRI ITTO PD 519/08 REV.1 (F) PusatLitbang PerubahanIklimdanKebijakan BadanPenelitiandanPengembanganKehutanan Jl. GunungBatu No. 5, Bogor 16610. PO BOX 272. Telp +622518633944; Fax +622518634924 Email: Conservation_redd@yahoo.com; Website:http://ceserf-itto.puslitsosekhut.web.id
LatarBelakang : KegiatanPercontohan di TN MeruBetiri Issue 1: Kawasan konservasi Deforestasi Degradasi biodiversity Issue 2: Masyarakat kesejahteraan Partisipasi Mekanisme
Road Map 2010 2011 2012 2013 Post Kyoto Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Tahap 1 Transisi 2 • - Kajian/Pembelajaran • ProsesKonsultasi • PetakContohPermanen • PeningkatanKesadaran • PeningakatanKapasitas Tahap Konsolidasi I, Pengembangan Kegiatan Tahap II Activities for Phase II Tahap III Kapasitas Kemampuan, dan Diseminasi Kelembagaan Masyarakat, Kemitraan, GIS, Pengukutan Perhitungan Pengurangan Emisi Seminar, Workshop, Meeting, Pelatihandll COP19 COP16 COP17 COP18
StrukturOrganisasi KEMENTRIAN KEHUTANAN ITTO Project Steering Committee Auditor FPCCC Project Technical Advisory Team Coordinator Project Staffs Coordinator of Emission Inventory Baseline (FORDA) National Experts and Counterpart Coordinator of Formulation and Implementation of MRV (FORDA) National Expert and Counterpart Coordinator of Community Participation and Prosperity Improvement (LATIN) National Expert and Counterpart Coordinator of Forest Protection and Extension (MeruBetiri National Park Agency) National Expert and Counterpart
Batas Lokasi Sebelah Utara Berbatasan dengan kawasan hutan Perum Perhutani dan Perkebunan PT. Treblasala Sebelah Barat Berbatasan dengan Desa Sanenrejo, Desa Andongrejo, Desa Curahnongko, kawasan PTPN XII Kalisanen, PTPN XII Kota Blater, dan kawasan hutan Perum Perhutani Sebelah Selatan Berbatasan dengan Samudera Indonesia Sebelah Timur Berbatasan dengan Desa Sarongan dan kawasan PTPN XII Sumberjambe
Peta Sebaran Desa Penyangga • 12 DesaPenyanggadenganmayoritassukuJawadan Madura. • Mata pencaharianpetani, buruhtani, pekerjakebun, pencarihasilhutan, industrikecilrumahtangga, & pedagang • > 70% petani/buruhtanidenganluaslahan 0,19 Ha/KK • Sistempertaniansederhanadanpanen 2 kali setahun. • Aksesibilitasdesarelatifmudahdanwaktutempuhrelatifcepat. PACE SIDOMULYO KALIBARUKULON MULYOREJO CURAHTAKIR SANENREJO KEBONREJO WONOASRI CURAHNONGKO ANDONGREJO KANDANGAN SARONGAN
Akses Menuju Lokasi JEMBER BANYUWANGI 84 Km / 2 Jam 25 Km / 1 Jam 65 Km / 1,5 Jam AMBULU 20 Km / 0,5 Jam ANDONGREJO JAJAG 14 Km / 1 Jam BANDEALIT 22 Km / 1 Jam 22 Km / 1 Jam SARONGAN 18 Km / 2 Jam PESANGGARAN SUKAMADE
Tujuan Umum Memberikan kontribusi untuk REDD dan REDD Plus melakui partisipasi masyarakat dalam konservasi Khusus • Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui partisipasi dalam kegiatan REDD, REDD Plus, dan keanekaragaman hayati, • Membangun sistem yang kredibel untuk pemantauan REDD dan REDD plus yang dapat diukur, dilaporkan dan diverifikasi (MRV)
Diseminasi Luaran • Networking • Pamphlet • Website : Http://ceserf-itto.puslitsosekhut.web.id • Mailing list : redd_forda_itto@yahoogroups.com • Video • Publication • General User • Brief Info No. 1 - 10 • Photo Report • Scientific User • 8 Technical Reports • Biannual dan Annual Report • Decision Maker • Policy Brief
APA MRV ? M Measuring (Pengukuran) R Reporting (Pelaporan) V Verifying (Verifikasi) Arahan Presiden : Indonesia siap dengan MRV sesuai standar Internasional dan cost effective
TahapanKegiatanSistem MRV (VCS) • Identifikasi ruang lingkup kegiatan • Batasan geografis , • Pembentukan PSP (Petak Contoh Permanen), • Tipe gas rumah kaca (CO2-e), dan • Pool karbon yang akan diukur, • Menentukanbaseline/Tingkat Referensi Emisi (REL), termasuk memperkirakan unit penurunan emisi, peningkatan serapan karbon yang akan dihasilkan, • Membuktikan adanya penambahan atau additionality, termasuk validasi dari metodologi, yang mencakup urutan bagaimana memperkirakan besar emisi atau serapan, • Mengelola resiko untuk mengurangi ketidakpastian atau kehilangan karena kebocoran, dan • Melaporkan hasil pantauan perbedaan emisi
Land cover 1997 Land cover 2001 ANALISIS PERUBAHAN TUTUPAN LAHAN Land cover 2005 Land cover 2007 Land cover 2010
Mekanisme REDD sebagai mekanisme wajib masih dalam tahap perkembangan Belum terbentuk sistem MRV di tingkat nasional sebagai acuan Peluang untuk mengacu kepada Voluntary Carbon Tantangan dalam upaya peningkatan partisipasi dan tingkat kehidupan masyarakat yang menuju upaya mitigasi Tantangan
Alternatif struktur Kelembagaan MRV Verifyer UNFCCC Secretariat National Secretariat Reporter Meru Betiri National Park (TNMB) Private and Public Provincial and District Technical Unit (Data Base and RS) Management Unit (Secretariat) Measurer FieldStaff FieldStaff FieldStaff FieldStaff FieldStaff
Penutup • DA REDD TNMB Pembelajaran pada kawasan konservasi terkait MRV dan partisipasi masyarakat • Kegiatan tahun I, masih memerlukan masukan berbagai pihak • Mari berkomunikasi lebih intensif Meminimalkan tantangan mekanisme REDD+