320 likes | 994 Views
ASAM NUKLEAT & PROTEIN. FARMASI – FMIPA, UHAMKA 2007. Priyo Wahyudi. Bahasan. Asam Nukleat: DNA dan RNA Struktur dan fungsional protein. DNA. Asam nukleat. DNA RNA. Satu Nukleotida. Struktur DNA.
E N D
ASAM NUKLEAT & PROTEIN FARMASI – FMIPA, UHAMKA 2007 Priyo Wahyudi
Bahasan • Asam Nukleat: DNA dan RNA • Struktur dan fungsional protein
Asam nukleat DNA RNA
Satu Nukleotida Struktur DNA • DNA adalah suatu polinukleotida yang terbangun atas struktur yang berulang dari Nukleotida, tersusun sebagai rantai ganda. • Kata kunci: • Bentuk polimer yang berantai ganda (double stranded polymer) • Monomer disebut Nukleotida (deoksinukleotida)
Basa Nitrogen : Phosfat : Deoksiribosa : Gula beratom C5 siklik, C berlabel 1’ hingga 5’ Struktur Nukleotida DNA Terbangun atas 3 Komponen:
dNTP Nukleosida Nukleosida & dNTP
Timin (T) : Guanin (G) : Cytosin (C) : Adenin (A) : Purin Pirimidin Basa Nitrogen DNA Gula & Posfat adalah tetap dalam suatu nukleotida, yang bervariasi adalah Basa Nitrogen, yang terdiri atas 4 jenis, yaitu: Pirimidin : molekul berbentuk cincin 6 atom, terdiri atas atom C dan N Purin : molekul yang merupakan gabungan molekul bentuk cincin 5 atom dan 6 atom, yang terdiri atas C dan N
Struktur Basa DNA Purin Nucleoside Pyrimidin
Satu pita DNA dibentuk dari nukleotida yang saling bersambung, melalui suatu ikatan Fosfodiester 1 nukleotida 1 nukleotida Struktur DNA ss Nukleotida terbentuk jika Posfat berikatan pada atom C5’ dari gula deoksiribosa, dan pada atom C1’ berikatan basa Nitrogen Ikatan Fosfodiester
Pita tunggal DNA 5’ end Nukleotida memanjang dari ujung 5’ ke arah ujung 3’ - P04 pada ujung 5’ (atom C5’) - OH pada ujung 3’ (atom C3’) 3’ end
Pita ganda DNA Dikemukakan oleh Watson & Crick (1953) • Pita ganda (double stranded) • Berpilin spiral (helical structure) • Bersifat anti-paralel • Gula-fospat menjadi backbone di bagian luar • Pasangan basa di bagian dalam • Pasangan basa komplementer: • A berpasangan dengan T - 2 ikatan Hidrogen • G berpasangan dengan C - 3 ikatan Hidrogen
Model pita ganda DNA Basa Nitrogen Gula - Posfat
3’ 5’ 5’ 3’ Anti-paralel
Satu Nukleotida RNA Urasil Timin Deoksiribosa Ribosa Struktur RNA RNA adalah suatu polinukleotida rantai tunggal yang terbangun atas struktur yang berulang dari Nukleotida RNA. RNA berbeda dari DNA pada: Gula ribosa bukan deoksiribosa Basa Nitrogen Pirimidin Timin, diganti Urasil
Tiga Macam RNA • Messenger RNA (mRNA) Hasil proses transkripsi DNA yang membawa informasi DNA ke ribosom (tempat terjadi proses sintesa protein) • Ribosom RNA (rRNA) RNA penyusun ribosom (>60%) • Transfer RNA (tRNA) Berperan dalam proses translasi dengan membawa asam amino yang sesuai dengan kodon pada mRNA
PROTEIN Protein adalah makromolekul yang mempunyai banyak peranan dan fungsi dalam sel, seperti: membangun sel, menyimpan, transport, pertahanan diri dan enzim katalisis. Struktur protein terbangun atas unit-unit asam amino Satu Asam amino Satu asam amino terbangun atas: atom Carbon yang berikatan dengan atom Hidrogen, sebuah gugus Carboksil, suatu gugus amino dan suatu rantai samping R
Asam aspartat : asam Glisin : non polar Sistein : polar Asam amino Terdapat 20 jenis asam amino. Rantai samping R menjadi bagian variabel yang membuat asam amino satu berbeda dengan asam amino lainnya. Sifat gugus Rantai samping R pula yang menentukan bagaimana asam amino tersebut saling berinteraksi satu sama lain.
Ikatan Peptida Ikatan Peptida Polipeptida Asam-asam amino bersambungan membentuk suatu polipeptida melalui ikatan peptida. Urutan (sekuens) asam amino dari suatu rantai menjadi struktur primer suatu protein Rantai Polipeptida Ikatan peptida menghubungkan gugus karboksil dari satu asam amino dengan gugus amino dari asam amino lainnya
Struktur Primer Struktur Sekunder Struktur Tersier Struktur Kuarterner Struktur Protein