70 likes | 250 Views
h al . 12 FEBRUARI 2011 | NO. 04 | TAHUN II PERGERAKAN PEMBANGUNAN. FEBRUARI 2011 | NO. 04 | TAHUN II | 12 HALAMAN hal.01. Sambungan dari hal . 08 Rusun Swadaya : Upaya Pensinergian …
E N D
hal. 12FEBRUARI 2011 | NO. 04| TAHUN IIPERGERAKAN PEMBANGUNAN FEBRUARI 2011| NO. 04| TAHUN II | 12 HALAMAN hal.01 • Sambungandarihal. 08 • RusunSwadaya : UpayaPensinergian… • Ditargetkanpembangunan ke-10 tower iniakanrampungpadaakhirtahunini. Untuk program per-baikankampungterpadudilakukanmelaluiproyek Muhammad HusniThamrin (MHT), dimanapada 2007 – 2008 dilakukandi 20 kelurahandan 111 RW, termasukduadiantaranyaadalahduakelu-rahandiKabupatenKepulauanSeribu. Ditambah-kanFadjar, pada 2011 dan 2012 mendatang, akanada program intensifpenuntasan RW kumuh. “Sejauhinipembahasantentang RW kumuhsudahdilakukan,” tandasnya. (beritajakarta.com) • Yang SebenarnyaBerlangsung • 1. Banyakrusunawamaupunrusunami yang tidakkenasasaran, terjadigentrifikasiataurusuntidakdihuni. • 2. Perencanaantataruang yang tidakpartisipatif, aspirasiwarga (yang terarah) dari RW Kumuhtidakmasukhitungan. • 3. PeremajaanKampung/RW Kumuh yang tidakmemikirkanproses yang bisamengamankan/men-jaminpenduduklokalbisatetapmenempatilokasiperemajaan. • 4. Penataan RW Kumuhdengankonteksupayapemberdayaanmasyarakat yang bersifat ‘project oriented’ dan ‘philantrophy’ justrusamasekali TI-DAK MEMBERDAYAKAN, tidakadaproses pen-cerdasandanperubahanperilaku yang berkesinam-bungan. • Yang Diperlukan : ProsesPemberdayaanMasyarakat (Bottom-up) danProsesSosial-isasi Program (Top-Down) • Adamusrenbang yang dianggapsebagaiupayadaribawahkeatas (bottom-up), namunpoin-poinusulannyalahirdarikeinginanmasyarakat yang hanyaberpikirjangkapendek, bukandarivisidankontekspembangunanberkelanjutan, sifatnya ha-nyasini-kini. Perlupendamping yang mencerdas-kan, yang bisamembantumasyarakatlokaluntukjugabisaberpikir global danpunyavisijauhke de- • pan demikeadilanbagigenerasiselanjutnya, un- • tukbisahiduplebihlayakdilingkungan yang sehatdanaman. • Di sisi lain, Perencanaandi level atasbanyak yang tidakbisaditerapkandilapangansecarabaikdanbenar, karenaparaperencanalebihdidominasiolehpemikiran global ataumakrodantidakmemahamikondisilokal yang sebenarnya. Makin buruk, ka-renakebijakan, danperencanaan yang diterbitkanolehpemerintahitutidak/minim disosialisasikankemasyarakat. • Pensinergian Bottom-Up dan Top-Down • Beberaparelawan (dariForkimja) dibantusuatutimkecildariPerguruanTinggimencobamelakukanupayapembangunan yang realistis, signifikan, danberkelanjutandenganpensinergianprosesperen-canaan yang Top-Down danpengidentifikasian ma-salahsertakelayakanpembangunannyabersamakomunitassasaran (Bottom-Up). Tidakmudah me-mang, namunterusdiusahakan. • Sumber: Pencarian Info dengan Google, plus ReportaseIndependendanOpiniSintesis ♦ ASA – 260211 JURNAL PERKIM MEDIA INFORMASI & KOMUNIKASI PERMUKIMAN JAKARTA Menyadariposisikampungdantantanganperubahan yang mautakmauharusdihadapidalammeng-kotanyadunia, parapemerhati per-mukimanmencobamempersiap-kan mental danmembukawawasanmasyarakat, agar ikutberperanda-lam perubahanini, atauhanya men-jadipelengkappenderita. Oj Jika MBR bisaberaspirasi… Terbayangdibenakmereka, suatupembangunanrusunsebagaimanadilokasi-lokasi lain yang akhirnyamenyingkir-kansebagianbesarpenduduklokal. Ketidakpahamanakanisu-isu global, sertaketidakjelasanakanmasadepanmerekamembuatpara MBR danmiskinkotabersikapresistenterhadapsuatuupayaperemajaanlingkunganpermukiman. Perluwaktu, materidanenergiuntukmensinergikanke-bijakandariatasdanperencanaandanpelaksanaannya yang partisipatifsertafasilitasiaspirasimasyarakatdi lapis terbawah (kasus: KampungTomangpuloKel. Jatipulo) ♦ • ♦ ASA - 260211
hal. 02FEBRUARI 2011 | NO. 04| TAHUN II OPINI WARGA OPINI WARGA JANUARI 2011 | NO. 04 | TAHUN II hal.11 • Dalam JURNAL PERKIM Volume 04/II (Feb-ruarai 2011) ini, sesuaidenganrencana, men-jadikansorotankePemda Kota Adm Jakarta Selatan danRencana Tata RuangWilayahnyasebagaiJurnalUtama. • Mengangkatpenggunaan APBD dan APBN bagialokasipembangunanperumahandanpermukiman, JP mengemukakanberbagaike-lemahanproyekpembangunan yang masihdalamframe Business as Usual. Bahwaperu-mahanbukansekadarjumlahprodukperumah-an yang givendaripemerintah, namunbagai-manasupayarumah, perumahandanpermu-kimanmerupakanjugaprodukkeberdayaanmasyarakatdanpadagilirannyakembali men-jadisaranauntukmengembangkankeber-dayaanmasyarakatnya. • Di volume inijuga, diangkatsuatureportasimenarikdariSetuBabakan, Kel. SrengsengSawah, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan, pem-bangunandengantipologikonservasipermu-kimandiperkampungan yang mempertahan-kantradisibudayaBetawi. Perkampunganinijugadirevitalisasisebagaiobyekwisatabudaya yang manamembantumeningkatkankeber-dayaanekonomikomunitaskampung, sertameningkatkankualitaslingkungansebagaisalahsatudaerahresapan air hujan. Namun, belumterlihatpemberdayaanaspeksosialnya. Diharapkan, kedepannya, komunitassetem-pat bisakompakdalam OMS, demipemeliha-raanlingkungan yang berkesinambungan ♦ • WAJAH JAKARTA 2030… ?? • AwalFebruarilalu DPRD Provinsi DKI Jakarta mengadakanRapatDengarPendapatdengansegelintirelemenmasyarakat yang dianggapmewakili, denganmaksudmendapatmasukanuntukpenyempurnakanRaperda RTRW DKI Ja-karta 2011-2030 yang sedangdigarapoleh Bap-peda Prov. DKI Jakarta. Sebagaisalahseorangdari se-gelintirwarga Jakarta yang kebetulanhadirpadaacaratersebut, ada “sedikitoleh – oleh” yang akansayasampaikan, yaitu “banyakkeprihatinan yang takmamputerungkap, ba-nyakkegundahanmenghadapimasadepandanWajah Jakarta 2030 yang belumterbayangkan.” • DalamkesempatantersebutBappeda Prov. DKI Jakarta memaparkantentangRaperda RTRW DKI Jakarta 2011-2030 didepananggotadewan DPRD DKI Jakarta, dalamrangkamenerimamasukandariberbagaipihakmelalui RDP/RapatDengarpenda-pat bersamaBadan legislative Daerah / Balegda DPRD Prov. DKI Jakarta, dalampaparantersebutdisampaikan, hal – halsbb : • PRINSIP2 PENYUSUNAN RTRW DKI JAKARTA : • Pengelolaan Pertumbuhan (Growth Manage-ment), Bukan Pembangunan Biasa. • Basis perencanaan Fungsional adalah Mega-lopolitan Jabodetabekpunjur. • Pergeseran Dari Stakeholders Ke Share-holders. • Pergeseran Paradigma dari Permit/Discre-tionary System menjadi Regulatory System. • Keharusan Memisahkan Struktur Ruang dan Pola Ruang. • RTRW Provinsi dan RTRW Kabupaten/Kota Menjadi Satu Kesatuan. • ISU STRATEGIS • Kemacetan lalu lintas dan permasalahan sistem transportasi; • Pengendalian banjir; • Keterbasan ruang terbuka hijau; • Ketersediaan energi, air baku, utilitas, danpenge-lolaanlimbah; • Permasalahan perumahandanpermukiman • Pengembangan Pantura; • Bencanadanperubahaniklim; • Bersambungkehal. 11 • Bersambungdarihal. 02 • VISI DAN MISI PEMBANGUNAN • Jakarta sebagai Ibukota NKRI yang nyaman, berkelanjutan dan dihuni oleh masyarakat yang se-jahtera; • membangun prasarana dan sarana kota yang ma-nusiawi; • mengoptimasikan produktivitas kota; • mengembangkan budaya perkotaan; • mengarusutamakan pembangunan berbasis miti-gasi bencana; • menciptakan kehidupan kota yang sejahtera dan dinamis; • menyerasikan kehidupan perkotaan dengan ling-kungan hidup . • Kuranglebihdemikianlahhal – halpenting yang disampaikandalampaparan yang singkattersebut, berikutnyadilakukansessitanyajawabdanmenye-rap aspirasi, namunkarenaketerbatasanwaktu yang kuaranglebihberlangsungdari jam 10.30 – 13.00 ), & keterbatasan ‘segelintirorang yang hadir’ untuk member masukan, makamaksuddariacaratersebutkurangbegitu optimal. Terkaitdenganhalinidiumumkanbahwapesertamasihbisamenyam-paikanmasukanmelalui email, danada website bagimasyarakatumumuntukmengakses & mem-berikritik, saran & masukan. Namundemikian se-berapaefektifdanapahasil yang didapatdarimekanismetersebut, kitatidaktahu ! • Akhirnyahanyaungkapankeprihatinandanseke-lumitharapan yang dapatdisampaikan : • Semogawarga Jakarta tidakmenderitadanharusmembayarmahaldalamhalmendapatkan air bersihbagikehidupan vital sehari-hari. Terkaitdenganhalinipenyusunan RTRW Jakarta 2030 agar lebih me-ngedepankanataumemperhatikanamanatUndang - Undang - RI. No. 7 Tahun 2004 tentangSumberDaya Air, sertaPeraturanPemerintahRepublik Indonesia No. 43 Tahun 2008 Tentang Air Tanah. • Semogawarga Jakarta tidakterancamdengan air kotordarilimpasansalurandrainasekotaygmam-pet diwaktubujan, ataupunkirimandari Pun-cak,Bogordansekitarnya yang melimpahbak air bah, sehinggamenimbulkanbencanatiba-tibabagiwarga Jakarta, baikditengahmalambutaataupundikalapanasterikmentari Jakarta yang takmem- • aba-aba. Sangatdiperlukansistempengelolaanhulu – hilirdanmekanisme yang mengaturke-beradaan 13 sungai yang bermuaradiTelukJa-karta. Terkaitdenganhalinipenyusunan RTRW Jakarta 2030 agar berpedomanpadaPermen PU No. 26/Prt/M/2006 tentangSusunanOrganisasidan Tata KerjaBalaiBesar Wilayah Sungai danPer.Men.PU. No. 4 tahun 2008 tentangPedomanPembentukanWadahKoordinasiPengelolaanSumberDaya Air padatingkatProvinsi, Kabupa-ten/Kota dan Wilayah Sungai (WS) • Semogawarga Jakarta khususnya yang bermukimdisepanjangPantai Jakarta sepanjang 32 km dapattetapeksisberaktifitas, terutamaditengahancamanperubahaniklim global/ climate change. Permukaan air laut yang semakinmeninggiakibatperubahaniklim global, yang selamainisangatmengganggukehidupanmasyarakatdandistribusibarangdanjasadisepanjangPantura, sepanjang 32 km. Terkaitdenganhalinipenyusunan RTRW Jakarta 2030 hendaknya agar berpedomanpadakonsepPengelolaanTerpaduSumberDaya Air / Integrated Water Resources Management (IWRM). • Semogawarga Jakarta khususnya yang bermukimdisepanjangPantai Utara Jakarta sepanjang 32 km dapattetapbermukimdiatastanahhakmiliknya. Mengingatadanyafaktabahwaterjadipergeserangarissempadanpantai yang semakinmenjorokkearahdarat, terlebihditengahancamanperubahaniklim global/ climate change, dimanaakibat men-cairnyaeskutubmenyebabkanpermukaan air laut yang semakinmeninggi, sehinggamenyapudarat-an. Karenaitu, sangatpentingmemperhatikandanmemikirkankonservasiSumberDaya Air, peman-faatanSumberDaya Air, pengendaliandayarusak air. Terkaitdenganhalinipenyusunan RTRW Ja-karta 2030 hendaknya agar berpedomanpadaPeraturanPemerintahRepublik Indonesia No. 42 th. 2008 TentangPengelolaanSumberDaya Air. • Namun…..dengansikapberbaiksangka… danniattulus… membangun Jakarta, semoga…. masihadatersisasedikitasadariRancangan RTRW 2030, yang akansegeradisahkandanditerbitkandalambentukPerda/ Peraturan Daerah, yang tentusajamasihperlumasukandan detail tataruanguntukmenjawabnya. Dan…itulah…PR kitabersama…!!! • \ • Oleh: RetnoPuspitasari (Konsultan bid. Permukiman) ♦ 28 Feb 2011 E D I T O R I A L • JURNAL PERKIM Media Permukiman – PeriodikBulananAlamatRedaksi : Jl. Siaga IIA no. 49C JakSelRedaktur : Anita &AstajaMobile : 087887751781 & 0818704793 anita_sy_ar@yahoo.com astajasyawal@yahoo.com
hal. 10 FEBRUARI | 2011| NO. 04| TAHUN II KOMUNITAS SOSIAL BUDAYA FEBRUARI 2011 | NO. 04| TAHUN IIhal. 03 • KampungBabakan, KelurahanSrengseng Sa-wah, KecamatanJagakarsa, Kota Adm. Jakar-ta Selatan adalahperkampungandengantra-disiBetawi yang dikonservasikan, jadimerupa-kancagarbudaya. DenganadanyaDanauSetuBabakandanpenataanrumah-rumahtradisi-onalBetawimenghadapkedanau, Perkam-punganinimenjadiKawasanWisataBudaya, YaituKawasanWisataSetuBabakan. • Perumahandikampungini, sebagianbesarmendapatkanbantuanPemkotdalam rehab untukmempertahankanbentuktradisiBetawi. Di perkampunganinijugaadabeberapage-dung yang peruntukkansebagaigaleri, tempatpertunjukanseni-budaya, dankantormana-jemen. Suasanaperkampunganinisejukoleh • KomunitasBetawiKampungBabakandanwilayahkampungnyadipertahankansebagai area konservasibudaya. • Sebenarnya, apa yang disebutdenganorangatauSukuBetawisebenarnyaterhitung pen-datangjugadi Jakarta. Kelompoketnisinilahirdariperpaduanberbagaikelompoketnis lain yang sudahlebihduluhidupdi Jakarta, sepertiorangSunda, Jawa, Arab, Bali, Sumbawa, Ambon, danMelayu. AntropologUniveristas Indonesia, Dr YasmineZakiShahab MA menaksir, etnisBetawibaruterbentuksekitarseabadlalu, antaratahun 1815-1893. • Perkiraaninididasarkanatasstudisejarahdemografipenduduk Jakarta yang dirintissejarawan Australia, Lance Casle. Di zamankolonialBelanda, pemerintahselalumelakukansensus, dimanadikategorisasikanberdasar-kanbangsaataugolonganetnisnya. Dalam data sensuspenduduk Jakarta tahun 1615 dan 1815, terdapatpendudukdariberbagai go-longanetnis, tetapitidakadacatatanmengenaigolonganetnisBetawi. • AntropologUniversitas Indonesia lainnya, Prof Dr ParsudiSuparlanmenyatakan, kesadaransebagaiorangBetawipadaawalpembentukankelompoketnisitujugabelummengakar. Dalampergaulansehari-hari, merekalebihseringmenyebutdiriberdasarkanlokalitas tem-pat tinggalmereka, sepertiorangKemayoran, orangSenen, atauorangRawabelong. • PengakuanterhadapadanyaorangBetawi se-bagaikelompoketnisdansatuansosialdanpolitikdalamlingkup yang lebihluas, yakniHindiaBelanda, barumunculpadatahun 1923, saatMoh. HusniThamrin, tokohmasyarakatBetawimendirikanPerkoempoelanKaoem Be- • tawi. Barupadawaktuitu pula segenaporangBetawisadarmerekamerupakansebuahgolongan, yaknigolonganorangBetawi. Sejakakhirabad yang laludankhususnyasetelahkemerdekaan (1945), Jakarta dibanjiriimigrandariseluruh Indonesia, sehinggaorangBetawi -- dalamartiapapunjuga -- tinggal se-bagaiminoritas. Padatahun 1961, ’suku’ Be-tawimencakupkuranglebih 22,9 persendariantara 2,9 jutapenduduk Jakarta padawaktuitu. Merekasemakinterdesakkepinggiran, bahkanramai-ramaidigusurdantergusurkeluar Jakarta. Walaupunsebetulnya, ’suku’ Betawitidaklahpernahtergusurdataudigusurdari Jakarta, karenaprosesasimilasidariberbagaisuku yang adadi Indonesia hinggakiniterusberlangsungdanmelaluiprosespanjangitupulalah ’suku’ Betawihadirdibumi Nusantara. • BetawiJagakarsa – SetuBabakanterletaksekitar 300 m dariJalanMoh.Kahfi, denganluas areal lebihkurang 35 Ha. UntukmenujukeSetuBabakanakanmelewatipemukimandanKebun Rakyat. SampaisaatiniSetuBabakanbaruberfungsisebagaibadan air irigasi, pe-mancingan, berenangdantempatberperahu. Padawaktumendatang Situ Babakandi-rencanakanakandikembangkandandikelolasebagaiobyekwisata. • Sumber : Pencariandengan Google ♦ ASA – 18 Feb 2011 • olehpepohonan, dananginsemilirdaridanau. Pendudukmembukausahakecildirumahnya, yang jugamenjadidayatarikobyekwisatabudayaini, yaituberbagaimakanantradisional, sepertiTogeGoreng, KerakTelor, dsb. yang jikadikemaslebihmenarikbisajugajadiWisa-takulinertradisional. Menurutkabardariwargasetempat, dibulan-bulan April hinggaAgustusbiasanyabanyak event2 budaya, sepertipertunjukanlenong, bazaar, dsb. dalamrangkaulangtahun Jakarta danKemerdekaan RI. • Bersambungkehal. 04 Asal-usulKomunitasBetawi & KampungSetuBabakan KampungBetawiSetuBabakan – Jakarta Selatan
hal. 04FEBRUARI 2011 | NO. 04| TAHUN II SOSIAL BUDAYA INFO KEBIJAKAN PUBLIK FEBRUARI 2011 | NO. 04 | TAHUN II hal. 09 • Sambungandarihal. 03, • Rumahdenganberandadepan yang luasmencerminkansifatsosialpenghunirumahini / budayaumummasyarakatBetawi. • Di sepanjangtepiDanauSetuBabakan, ter-tatarumah-rumahpendudukmenghadapkedanau. Rumah-rumahiniberdiridilahanbersertifikathakmilikwarga, pembangunannyadapatbantuandariPemdauntuk rehab mem-pertahankanarsitekturtradisionalBetawi. Ja-lannyadari paving-block, adatrotoar, denganpepohonan, pot bunga (sayangnyaada yang agakketengah, jadipenghalangjalan) dan tong sampahdibeberapatitik (sayangnyabelumdikeloladgnbaik), sertapagarrendahdibatasdanau. • Beberaparumahwargamenyewakanjugasepetakruangdisebelahnyauntukwargapendatang yang inginmenjalankanusahakecil, sepertipedagangbakso, togegoreng, dll. Pemiliknyasendirijugabukatoko/warung yang jualroti, berbagaiminumanringan, kopi, siapmemenuhikeperluanwisatawan yang mampir • diterasrumahnya yang berfungsisebagairu-angmakanterbuka. Pemberdayaanekonomidenganpenataanspasial. • Waroeng Solo AsliBetawi… ? • Sumber : ReportaseIndependen ♦ ASA – Feb 2011 • RencanaStrukturRuang Wilayah Kota Adm. Jakar-ta Selatan termuatpadaGambar 21 dalam Lam-piran I Peraturan Daerah ini, yang merupakanbagi-an tidakterpisahkandenganPeraturan Daerah ini. • Rencanapengembangankawasanpermukiman, denganarahan: a. mempertahankanpelestariankawasanpermukimanKebayoranBaru; b. mem-pertahankanfungsiperumahandikawasanmantap; • c. mengembangkankawasanpermukimansecaravertikal; d. mengembangkanperbaikanlingkungan dikawasanpermukimankumuh, sedang, danringan; e. mengembangkankawasanpermukimandanpermukimandengan KDB rendahdiselatanjalanlingkarluar; f. melengkapifasilitasumumdikawasanpermukiman; g. mempertahankankawas-an permukimandengan KDB rendahdiutaralingkarterutamadiCilandak, PasarMinggu, Kebayoran Lama, danPesanggrahan; h. peremajaankawasandanpengembanganperumahanvertikaldenganintensitastinggidandilengkapi RTH diSetiabudi, Tebet, Pancoran, MampangPrapatan, danPesang-grahan; i. pembangunanrumahsusunsederhanadikawasanpermukimanpadatterutamadiKecamatanTebet, Pancoran, Kebayoran Lama, danMampangPrapatan; j. perbaikanlingkungandikawasanpermukimanpadatdanrawanbanjirdiKecamatanPancoran, Tebet, danMampangPrapatan; k. pe-ngendalianpembangunanperumahanterutamadiKecamatanPasarMinggu, Cilandak, danKeca-matanJagakarsa;dan l. mengembangkankawasanpermukimanbaruterutamadiKecamatanPesang-grahan, Kebayoran Lama, danCilandak. Rencanapengembangankawasancampuran, de-nganarahan: a. mengembangkankawasan cam-puranuntukmembantupeningkatandayatampungpenduduk yang dikembangkansecaravertikalter-utamadibeberapalokasidisekitarjalanlingkarselatan; b. mengembangkanindustrirumahan yang tidakberpolusidanberwawasanlingkunganhidup; c. mengendalikanperkembangankawasan cam-puranterutamadiselatandarijalanlingkarluar; d. mengembangkankawasancampuranbangunanumumdenganperumahanvertikalterutamadi Se-tiabudi, Tebet, Pesanggrahan, danKebayoran La-ma; e. mengembangkanindustrikecil/rumahtangga yang tidakberpolusidanberwawasanlingkunganhidupterutamadiKebayoran Lama; dan f. me-ngembangkandanmengendalikankawasan cam-puran, perdagangan, jasa, danpermukiman yang berfungsihijau yang dilengkapifasilitaspejalan kaki danparkirterutamadiKawasanKemang ♦ Sumber Draft Raperda RTRW DKI 2030 ♦ Feb 2011 • RTRW Kota Administrasi Jakarta Selatan BidangPerumahandanKawasanPermukiman(Draft RevisiFebruari 2011)
hal. 08FEBRUARI 2011| NO. 04| TAHUN IIPERGERAKAN PEMBANGUNAN PROFIL TOKOH FEBRUARI 2011| NO. 03| TAHUN II hal. 05 • UpayadariAtas • BerbagaiupayaterusdilakukanPemprov DKI Ja-kartauntukmensejahterakanwarganya. DalamRancanganAnggaranPendapatandanBelanjaDa-erah (RAPBD) TahunAnggaran 2011, Pemprov DKI Jakarta mengalokasikandanasebesarRp 10,76 triliunatau 38,49 persendariproyeksi RAPBD DKI Jakarta 2011 yang jumlahnyamencapaiRp 27,95 triliun. Dana ituditujukanuntukpeningkatanke-butuhandasarmasyarakat, yang antara lain akandigunakanuntukpembangunanrumahsusundanpenataanterhadaprukunwarga (RW) kumuh. • Gubernur DKI Jakarta, FauziBowomengung-kapkan, selainmengalokasikananggaranuntukpendidikansebesarRp 8,06 triliun (28,9 persen), kesehatanRp 2,38 triliun (8,5 persen) sertaRp 4,57 triliun (16,4 persen) untukperumahandanfasilitasumum, Pemprov DKI Jakarta juga be-rencanamenambah unit rumahsusun (rusun) yang diperuntukkanbagiwarga Jakarta sertamelakukanpenataan RW kumuh. • Dengan total anggaran program peningkatanke-butuhandasarmasyarakatsebesarRp 10,76 triliun, dijelaskanFauziBowo, sebagianbesarakandi-alokasikanuntukmembangun 1.150 unit rusun. Pembangunan rusunmengarahpadarusunseder-hanasewa (rusunawa) yang diperuntukkanbagiwarga DKI Jakarta yang terkenapenertibandibantaran kali yang jugaakandilaksanakantahun 2011 mendatang. “Kebutuhanrusunawabagiwarga Jakarta sangatmendesak. Tidakhanyaitu, ke-butuhanrumah yang layakjugasangatdibutuhkan. Karenaitu, kamimenganggarkanpenambahanri-buan unit rusunbagiwarga,” ujarFauziBowo, Gubernur DKI Jakarta, Minggu (7/11). • Tidakhanyaitu, untukmeningkatkantarafhidupwarganya, Pemprov DKI Jakarta jugamelakukanpenataan RW kumuhditahun 2011 mendatangmelalui program Moham-mad HusniThamrin (MHT) Plus.Nantinya, program perbaikankualitaskampunginiakandiintegrasikandengan Program • PemberdayaanMasyarakatKelurahan (PPMK) dan Program NasionalPemberdayaanMasyarakat (PNPM) Mandiri. “Program tersebutakandikoordi- nasikanlangsungolehmasing-masingwalikotaataubupati. MHT Plus dan PPMK BinaFisiksepenuh-nyadibiayai APBD DKI sedangkanPNPM Mandiridibiayaidari APBD dan APBN,” kata Bang Fauzi, sapaanakrabnya. • Upaya (seolah-olah) dariBawah • Denganterintegrasinya program tersebut, diharapkanFauziBowo, hinggaakhirtahun 2011, Pemprov DKI Jakarta dapatmenatakawasan RW kumuhsebanyak 173 RW kumuhdarijumlah 416 RW kumuh.Adapunproyeksianggaranuntukpenataankawasankumuhmelaluiintegrasitiga program PNPM sebesarRp 26,5 miliarberasaldaripemerintahpusatsebesarRp 16,5 miliardanPemprov DKI sebesarRp 10 miliar. Sedangkanuntuk program MHT plus dialokasikansebesarRp 82 miliar. • Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, FadjarPanjaitanmengatakan, untukpembangunanrusunawatelahberjalansejak 2007, meliputiRusunawaMarunda, PinusElok I, Cakungbarat I danPulogebang. Kemudianpada 2008, telahdibangun 18 blokterdiridari 1.659 unit dan 2009 dibangun 14 blokdengan 1.350 unit. • Bahkan, padatahunini, Pemprov DKI Jakarta jugamembangunrusunawaditigatitiksebanyak 10 tower denganjumlahrumah 1.000 unit. Masing-masingadalah, empat tower dikawasanekslokalisasiBoker, Ciracas, Jakarta TimursertakawasanPegadungan, Jakarta Barat. Setiap tower memiliki 100 unit rumah. Rencananyarumah-rumahitudiperuntukkanbagipegawainegerisipil (PNS) dijajaranDinasPemadamKebakarandan Penang-gulanganBencana (Damkardan PB) sertaDinasKebersihan DKI Jakarta.Sedangkanenam tower lainnyadibangundikawasanWadukPluit. Setiap tower diwilayahitujugamemiliki 100 unit rumah. • Bersambungkehal. 12 • Belanda ( RusunSwadaya : Pensinergian Pembangunan RusundanPerbaikanKampung SuharsihJumadi Ibudariseorangpemudalajang (anakgadisdansuamimeninggaldalamkecelakaanbelasantahunlalu) yang senatiasaberusahamenambahpengetahuandanmemperluaswawasannya, Ibudansahabatanak-anakkosannya, pegiatlingkungan yang takbosan-bosannyamenyuluhkanperi-lakuhidupbersihdansehat, penguruswilayah RT.07 RW.06 denganjiwapelayanan yang tulus, pribadi yang tenangdengansenyumdiwajahnya yang damai. Sosoksrikandi yang tidakbanyakdikenal, namunmengenalbanyakorangdimasyarakatnya. Beliaulah Bu Jum, penggerakberbagai program diwilayah RW. 06 Kel. Jatipulo ♦ ASA 2009 - 2011
hal. 06FEBRUARI 2011 | NO. 04 | TAHUN I IJURNAL UTAMA JURNAL UTAMA FEBRUARI 2011| NO. 04| TAHUN IIhal. 07 • SebagaiWalikotadiwilayah Jakarta Selatan, hari-hariSyahrul Effendi SH MM dilan-daberbagaikesibukan. Meskidemikian, lang-kahringanselaludiayunkandansenyumrajinditebarkanolehnya. • Priaberkumistipismampumemimpinsecaraefektifdanefisien, membuatsebagianbesarstafmaupunjajarannyamulaidarilurah, camat, Kabag, KasudindanKepalakantortentunyaseganberhadapandengannya (?) Bertuturtentangperjalanannyasebagaipe-gawainegerisipildiungkapkannya, terjadisaatdilingkunganPemda DKI tahun 1998. DuatahunkemudiandiamenjadiKasieHumas Sport Centre Ragunan, DinasOlah Raga DKI tahun 1980 – 1983. SetelahitumenjadiKepala • BagianPengamanan PPD I Pemilutahun 1987. • BerbekalmenjadikepalabagianpengamananPemilutahun 1987 itu, Syahrul Effendi terusbergelutdisosialkemasyarakatan, dimanater-akhirmenjadiKepalaBadanKesatuanBangsaPropinsi DKI Jakarta tahun 2003 hingga 2005. • MemasukiakhirbulanNopember 2005, Syah-rul Effendi dilantikmenjadiorangnomorsatudiJaksel. Dalamwaktuempattahunmenjabatsebagaiwalikotake 11 diwilayahselatanibu-kotaini, diaakrabdengankawasanresapan air denganwarganya yang agamis yang masihmemelukanpembinaan. • Hari-harinyakinidisibukkanolehkegiatanmenatawilayah, menertibkandaerahkumuh, semrawut yang perluditanganidengancepat, seriusdanhati-hati, karenamenyangkuthajathiduporangbanyak. • Berbagaiaktivitasmulaidaridoktermasuk RW, bersepedasantaiuntukseluruhlurahdalammeninjaulapanganhinggawilayahnyadapatmempertahankanPialaBangunPrajaselamaenam kali berturut-turut. • Wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan • Secaraadministratif, wilayahiniterbagi men-jadi 10 Kecamatandan 65 Kelurahandenganluaskeseluruhanmencapai, 145,73 Km2. Ba-giandariwilayah Jakarta Selatan inipada • masaawalkemerdekaandirencanakan se-bagai Kota Satelit (KebayoranBaru), konsepdenganalusi oriental yang ditandaidenganempatjalanutama yang menyebardarisatupusatpersiskeempatpenjurudanmeng-integrasikanrumah-rumahbesardenganru-mah-rumahkecildidalamsetiapblok: yang besardiluar, ditepijalanbesar, yang lebihkecildidalam, mengelilingitamanlingkunganitukinimulaipenuhsesak. Selainitu, bagianwilayahinijugamenjadipenyangga air tanahibukota yang nasibnyakinimengenaskankarenabanyaknyabangunandanmulai me-nyurutnyaruang-ruangterbukahijau. Selainitu, kawasanselataninijugamulaitumbuhsebagaipusatperbelanjaan, disampingperumahan yang banyakdiminatiwargakota. • Denganluaswilayah 141.27 km2, populasi yang terdaftar 1,730,680 penduduk , dan total populasi2,100,930 penduduk (2007), dengankepadatan14,872 penduduk/km2 . • Visi : Mewujudkan Jakarta sebagaiIbukota Ne-garaRepublik Indonesia yang sejajardengankota-kotabesarnegaramajudunia, dihuniolehmasyarakat yang sejahteradanberbudayada-lam lingkungankehidupan yang berkembang. Misi : Mempertahankanwilayahbagianselatan Jakarta Selatan sebagaidaerahresapan air sertamemujudkanwilayahbagianutara Jakarta Selatan sebagaipusatniagaterpadu. • Dari MHT sampaiGakin (OpiniWarga) • Sebagianwarga Jakarta Selatan menilaipe-nangananlingkunganpadatpendudukdankumuhselama lima tahunbelakanganjalanditempat. Bahkan, program perbaikankam-pungterpadutaksepenuhnyaberhasil. “Pe-nangananmasalahperkampungankumuhtaktuntasditanganiwalaupunmendapatkanPialaAdipurauntuktujuh kali,” kataNy. Rosmanah, wargaKel. Manggarai Selatan - Tebet. Me- • nurutnya, takmasalahmengejarprestasike-bersihan, tapi yang perludiperhatikanadalah me-ngurangikemiskinandankekumuhandi ka-wasanpadatpenduduk. “Kekumuhandisatulokasitentunyamembawadampak yang ba-nyakbagilingkungansekitar,” ujarnya. • Rusdi, wargaTegalParang, menilaipenataankawasankumuhtakberhasil. Buktinya, diwi-layahnyamasihadatiga RW yang masukkategori RW kumuh. Bapakduaanakini, men-ilaikinerjaserta program WalikotaJaksel me-nuntaskankemiskinansertakekumuhansela-ma lima tahunbelakangantakberhasil. “Terke-san pejabatdiPemkotJakseltakbanyakturunkelapanganuntukmeninjaulokasi yang kumuhdanpadatpenduduk,” imbuhnya. • Kasudin Tata BangunandanPerumahanJak-sel A Sapran, didampingiKasiePerencanaansetempatNy. Suharyanti, mengakuibahwajumlahlingkungankumuhdiJakselbertambah.Data yang ada, ujarnyasekitar 32 RW di 19 kelurahandaridelapankecamatandinilaikon-disinyamasihkumuhdanperlupenataansertapembangunan. Pihaknya, memangterusberupayamelakukanperbaikankampungterpadusepertitahun 2006 yang berjumlahenamkelurahan. • “Usulananggarantahun 2011 untukperbaikankampungterpadudengan program MHT plus akandilakukandiKel. MentengAtas, Manggarai Selatan danGandaria Selatan,” ujarnya. Perbaikandilakukansecaragabungandenganinstansiterkaitlainnya. • Sumber : Pencariandengan Google ♦ ASA – 18 Feb 2011 Pemerintah Kota Adminstrasi Jakarta Selatan dan Pembangunan Permukiman