230 likes | 429 Views
Kasus 2. Anak laki-laki, 2 bulan, dirawat 29 Okt 2010 Keluhan Utama : bayi terlihat kuning sejak usia 2 minggu Riwayat Penyakit Sekarang :. 1 ½ bln sebelum masuk RSCM. 1 ½ bln Sebelum masuk RSCM. Saat masuk RSCM. badan kuning kembung demam (-). badan kuning kembung demam
E N D
Kasus 2 Anak laki-laki, 2 bulan, dirawat 29 Okt 2010 Keluhan Utama : bayi terlihat kuning sejak usia 2 minggu Riwayat Penyakit Sekarang : 1 ½ bln sebelum masuk RSCM 1 ½ bln Sebelum masuk RSCM Saat masuk RSCM • badan kuning • kembung • demam (-) • badan kuning • kembung • demam • batuk pilek • badan kuning • perut kembung • demam • kejang • RS PR • Rawat jalan • RSCM • RS MS • dirawat 1 mgg • demam ↓
Kasus 1 • Riw. penyakitdahulu : • Riw. sakitberatsebelumnya (-) • Riw. alergi (-) • Riw. Penyakitkeluarga : Tidakada • Riw. Kelahiran : Anaktunggal, lahirspontandibidan, cukupbulan, BL 2700 g, PL 45 cm • RiwImunisasi : Belummendapatimunisasi • Riw. Tumbuhkembang : Senyumsosial (+) • Riw. Nutrisi : ASI dansusu formula sejaklahir - sekarang
Pemeriksaan fisis (1) • Keadaan umum: compos mentis, sesak (-), sianosis (-) • Tanda vital : FN100 x/mt, regular, isi cukup , FP 32 x/mt , regular, kedalamancukup, suhu 38oC (aksila) • Status antropometri : BB : 3,8 kg, PB : 51 cm, BB/U 71 %, TB/U 87,9 %, BB/TB 108 % • Kepala : deformitas (-), lingkarkepala 36,5 cm • Rambut: hitam, distribusi merata • Mata: anemis +/+, ikterik +/+, pupil bulat , isokor • THT : tidak ada kelainan • Gigi dan mulut: tidak ada kelainan • Leher: KGB tidak teraba, JVP dbn
Pemeriksaan fisis (2) • Dada : simetris statis dan dinamis • Jantung : BJ I-II N, murmur (-), gallop (-) • Paru :vesikuler, ronki -/-, mengi -/- • Abdomen:buncit, lemas, hepar 8 cm bpx 4 cm bac, lien normal, BU + normal • Punggung : deformitas (-), skoliosis (-) • Ekstremitas : akral hangat, perfusi perifer cukup, udem (-)
Pemeriksaan penunjang • DPL : Hb : 9 g/dl Ht : 27,7 vol % L : 8.600/uL Tr : 287.000/uL • UL : pH : 5,5 BJ : 1.020 Leu : 1-5/ LPB Eri : 0-1/ LPB Bil : +1 Prot : +1
Pertanyaan 1 • Apa diagnosis yang mungkinpadakasusini ? • Pemeriksaanpenunjangapa yang dibutuhkanuntukmembantumenegakkan diagnosis padapasienini ?
Diagnosis yang mungkin • KolestasisEkstrahepatik • Kolestasis Intra hepatik
Pertanyaan 2 • Tinja 3 porsi/waktu • SGOT • SGPT • GGT • Bil D/ID/Total • Albumin • USG Hati 2 fase • Biopsihati
Diagnosis kerja • Kolestasisekstrahepatik dd/ intrahepatik • Common cold • Gizikurang
Tinja 3 porsi : Kuningpucat Kuningpucat Kuningpucat • Kimia klinik : SGOT : 106 U/L SGPT : 93 U/L GGT : 1043 U/L Alb : 4,4 g/dL Bil total : 6,27 mg/dL Bildirek : 6 mg/dL Bilindirek : 0,27 mg/dL
Pertanyaan 3 • Bagaimanatatalaksanaawalkasusinimenurutanda ?
Tatalaksana awal • Diet : Susu formula 8 x 90 ml • IVFD : stopper • Obat : • Cefotaxime 2 x 175 mg IV • Asamursodeoksikolat 3 x 30 mg po • Aktavol 2 x 0,7 ml po • Vit. E 1 x 50 IUpo • Monitor : KU, TV, toleransiminum
DPL : Hb 8,4g/dL Ht 24,8 % L 6.900 /uLTr 308.000 /uL HJ 0/0/77/19/4 Anti CMV IgM 0,2 (non reaktif) T4 bebas 1,58 ng/dL TSH 6,31 uIU/ml Kulturdarah : steril Kultur urine : E. Coli 3500 CFU 40 39 38 37 36
DPL (27/9/10) Hb : 8,3 g/dL Ht : 26 vol % L : 7000/µL Tr : 275.000/µL Konsul Div. Infeksi (27/9/10) Antibiotikdihentikankarenaklinistanpaadanya marker infeksi yang adekuat Biopsihati 40 DPL (27/9/10) CRP < 5 mg/dL USG Hati 2 fase : obs. bilier 39 38 37 36
Konsul Div. Infeksi (6/10/10) • Follow up kulturdarahdanurin • Lakukankulturdarahjamur • Pikirkanadanyadefisiensiimun • Berikanantibiotikbilaterbuktiada • infeksiberdasarhasilkultur, saatini • belumperluantibiotik HasilBiopsi : Hepatitis virus, Obtruksiekstrahepatik non oksklusif 5/10/10 : Dilakukankulturdarahdankultur urine ulang 40 39 38 37 36
Pertanyaan 4 • Apakomentarandamengenaikasusini ? • Bagaimana pula denganpemberianantibiotikapadakasusini ?
Pemberianantibiotika • Adaindikasiharusdiberiantibiotika • Pilihanantibiotikasesuaipenyakit/indikasi • Dosisnyatepat • Lama pemberiancukup • Penghentianataupenggantiandenganantibiotika yang lain adadasarnya PemakaianAntibiotika yang benar
Tinjauankasus (1) • Indikasi ? • Buktiinfeksibakterial : tidakada • Demam (+) • Lekosit normal • CRP < 5 • Kulturdarahdanurin : steril • Kemungkinaninfeksi non bakteri : masihada
Tinjauankasus (2) • Pilihanantibiotika : Cefotaxime • Mengapaharuscefotaxime ? • Antibiotikaβ-Lactam, spektrumluas, untukkuman Gram Negatifdansedikit Gram positif • Sefalosporingenerasi ke-3 • PilihanuntukbakteriEnterobacteriaceae, Serratia, Neisseriagonorrhoeae, H. influenza, S. pneumonia (sensitifpenisilin) dan N. meningitides* • Terapiempirikvssesuaikultur Hardman JG, Limbird LE, Gilman AG. Goodman & Gilman's The Pharmacological Basis of Therapeutics. 10th ed. New York: McGraw-Hill, 2001
Tinjauankasus (3) • Dosis : Cefotaxime 3 x 100 mg BB pasien 3,8 kg 300 : 3,8 = 79 mg/kg BB 150 mg/kg BB/24 jam DosisCefotaxime : • Bayi & anak ≤ 50 kg : 150-200 mg/kg/24 jam • Anak > 50 kg : 1 – 2 g/kali The Pediatric Drug Handbook by William E. Benitz, David S. Tatro
Tinjauankasus (4) • Lama pengobatan : 16 hari • Dasarnya ? • Sepsis : maksimal 14 hari • Bukan sepsis : 7-10 hari
Tinjauankasus (5) • Penghentianobatantibiotika : • Berdasarkanhasilkonsul • Penghentianharusnyalebihdini • Bilahasilkultur (+) penyesuaianantibiotika • Bila : • hasilkultur (-) • klinis (-) • lab penunjang lain (-) Infeksibakteri (-) STOP ANTIBIOTIKA