330 likes | 819 Views
6. METODE PEMBUKTIAN. JENIS-JENIS METODE PEMBUKTIAN Langsung Tidak langsung - Kontradiktif - Kontrapositif - Vacuous - Trivial - Kasus - E quivalensi. 6.1 Metode Pembuktian Langsung Misal terdapat implikasi p q dan diasumsikan bahwa p benar .
E N D
JENIS-JENIS METODE PEMBUKTIAN Langsung Tidaklangsung - Kontradiktif - Kontrapositif - Vacuous - Trivial - Kasus - Equivalensi
6.1 MetodePembuktianLangsung Misalterdapatimplikasi p q dandiasumsikan bahwa p benar. Jikakitadapatmenunjukkanbahwaq benar, makakitatelahmembuktikanbahwaimplikasi pqbenar.
Contoh 6.1 Buktikanbahwajika n adalahbilangangenap, maka (n+1)2adalahbilanganganjil. Bukti : p : n adalahbilangangenap (diasumsikanbenar) q : (n+1)2adalahbilanganganjil p q Bentukumumbilangangenapadalah 2k. Sedangkanbentukumumbilanganganjil adalah 2m + 1, dengan k dan m adalahbilangan bulat.
Karena n genap, • maka n = 2k, dengan k = bilanganbulat • (n+1)2 = (2k+1)2 = 4k2 + 4k + 1 = 2(2k2 +2k) + 1 • Karena k = bilanganbulat, maka (2k2 +2k) juga • adalahbilanganbulat. • Jika (2k2 +2k) dimisalkandengan m, maka : • (n+1)2 = 2m + 1 (q terbuktibenar). • Karena p benardan q terbuktibenar, maka • implikasi p q terbuktibenar.
6.2 MetodePembuktianTakLangsung • 6.2.1 PembuktiandenganKontradiksi Padapembuktiandengankontradiksi, langkah yang perludilakukanuntuk membuktikanbahwaimplikasi p q bernilaibenaradalahdenganmenentukan ekuivalensinyaterlebihdahulu, yaitu : p q p q (p q) Jadiuntukmembuktikanbahwaimplikasi p q merupakanpernyataanbenar, kitaperlumenunjukkanbahwa (p q) adalahpernyataan yang salah.
Contoh 6.2 Buktikanjika 3n + 1 adalahgenapmaka n ganjil. Bukti : p q p : 3n + 1 adalahgenap q : n adalahganjil (asumsikanbenar) q : n adalahbilangangenap = 2k, k = bilanganbulat. p : 3n + 1 adalahbilangangenap : 3(2k) + 1 = 2(3k) + 1 (salah) Sehingga (p q) adalahpernyataan yang salah. Jadi p q terbuktibenar.
6.2.2 PembuktiandenganKontrapositif Kita telahmengetahuibahwanilaikebenaran implikasiselalusamadengannilaikebenaran kontrapositifnya. Jikanilaikebenarandari implikasi p q adalahbenarmakanilai kebenarankontrapositifnya, yaituqp, jugabenar. Dalambentuksimboldapatditulis : (p q) qp. Jadiuntukmembuktikannilaikebenaran suatuimplikasikitadapatmembuktikannya melaluikontrapositifnya.
Contoh 6.3 Buktikanbahwajika 3n + 1 adalahbilanganganjil, maka n adalahbilangangenap. Bukti : p : “3n + 1 adalahbilanganganjil” q : “n adalahbilangangenap”. q : “ n adalahbilanganganjil”. q = 2k + 1 3n + 1 = 3(2k+1) + 1 = 2(3k + 2) = p Karena qp bernilaibenar, makapqbernilaibenar.
6.2.3 Pembuktian Vacuous Untukmenunjukkanbahwaimplikasi p q bernilai benar, kitacukupmenunjukkanbahwa p bernilaisalah. Contoh 6.4 Diketahui F(n) adalahfungsiproposisional “Jika n > 1, maka n2 > n” Buktikanbahwa F(0) benar! Bukti : F(n) : “Jika n > 1, maka n2 > n” F(n) : n > 1 n2 > n p : “n > 1” q : “n2 > n”. F(n): p q F(0) : 0 > 1 0 > 0 Karena p salah, maka F(0) benar.
6.2.4Pembuktian Trivial Untukmembuktikanimplikasi p q, kitaperlu menunjukkanbahwa q bernilaibenar. Contoh 6.5 Diketahui F(n) adalahfungsiproposisional “Jika a b,maka an bn” Buktikanbahwa F(0) benar! Bukti : F(n) : “Jika a b, maka an bn” F(n) : a b an bn p : “a b ” q : “an bn ”. F(0) : a b 1=1 Karena q benar, maka F(0) benar.
6.2.5 Pembuktianberdasarkankasus Untukmembuktikanbahwaimplikasi p q, kitaperlumembentuk p menjadibentuk disjungsi, yaitu : p p1 p2 p2 . . . pn Selanjutnya : p1 p2 p3 . . . pn q (p1 q) (p2 q) (p3 q) . . . (pn q)
Contoh 6.6 Buktikanbahwajika p bilanganril, maka |x||y| = |xy| Bukti: p : bilanganril • q: |x||y| = |xy| • p q (p1 q) (p2 q) (p3 q) (p4 q) • KasusI: • p1: x 0 y 0 • q : |x||y| = xy = |xy| • p1 q benar
Kasus II: p2 : x 0 y < 0 • q : |x||y| = x(-y) = |xy| • p2 q benar • Kasus III: • p3 : x < 0 y 0 • q : |x||y| = (-x)y = |xy| • p3 q benar • Kasus IV: • p4 : x < 0 y < 0 • q : |x||y| = (-x)(-y) = |xy| • p4 q benar • Sehingga (p q) benar (terbukti)
6.2.6 Pembuktianberdasarkanequivalensi Untukmembuktikanproposisiberbentuk bi-implikasi p q , kitaperlumeninjau bentukekuivalensi p q (pq) (qp). Jika (pq) dan (qp) terbukti, maka p q terbukti. • Contoh 6.7 • Buktikanbahwa m2 = n2jikadanhanyajika • m = n atau m = –n • Bukti : • m2 = n2 ((m = n) (m = –n)) • (m2 = n2((m = n) (m = –n))) • (((m = n) (m = –n)) m2 = n2)
Tinjaukasus I (m2 = n2 ((m = n) (m = –n))) (m2 – n2 = 0) ((m = n) (m = –n))) (m + n)(m – n) = 0 ((m = n) (m = –n))) Karena (m + n)(m – n) = 0, maka m + n = 0 atau m – n = 0 Sehingga m = – n atau m = n
Tinjaukasus II ((m = n) (m = –n)) m2 = n2)
KasusIIa : m = n, m2 = (n)2 = n2 Terbukti : m = n m2 = n2 Kasus II : m = –n m2 = (-n)2 = n2 Terbukti : m = –n m2 = n2 Karenakasus I dan II terbukti, maka : m2 = n2 ((m = n) (m = –n)) terbukti