230 likes | 526 Views
Analisis I njeksi A lir dengan Sistem Difusi Gas untuk P enentuan K arbondioksida dalam M inuman Terkarbonasi Oleh : Amaliah Dwi Kanty Pembimbing : Dr.Muhammad Bachri Amran , DEA 25 Mei 2010. Kelompok Keahlian Kimia Analitik Program Studi Kimia Institut Teknologi Bandung.
E N D
Analisis Injeksi Alir denganSistemDifusi Gas untuk Penentuan Karbondioksida dalam Minuman Terkarbonasi Oleh: AmaliahDwiKanty Pembimbing: Dr.MuhammadBachriAmran, DEA 25 Mei 2010 Kelompok Keahlian Kimia Analitik Program Studi Kimia Institut Teknologi Bandung
PENDAHULUAN LatarBelakang
KarbondioksidadalamMinumanTerkarbonasi Mengapa KARBONDIOKSIDA??? MANFAAT???
Dalam larutan karbondioksida ada dalam bentuk CO2 terlarut • Reaksinya adalah sebagai berikut:
Sistem Injeksi Alir (Flow Injection Analysis /FIA) • Metode sistem injeksi alir pertama kali diperkenalkan dan dikembangkan oleh Ruzicka dan Hansen pada tahun 1981 • Prinsip:
Diagram Alat FIA Sumber:http://www.biolight.com/UV/uv.html
Pengembangan Analisis Injeksi Alir dengan Difusi Gas Digunakan untuk spesi yang mudah menguap Terjadi difusi gas Membran yang digunakan adalah PTFE Reagen yang terdapat di acceptor stream dapat berupa campuran indikator asam basa pH larutan indikator tertentu karena berpengaruh terhadap reaksi
TujuanPenelitian Penelitian ini merupakan pengembangan penelitian sebelumnya dari metode sistem injeksi alir-difusi gas yang selektif dan sensitif dalam penentuan karbondioksida dalam minuman terkarbonasi metode alternatif
HASIL DAN PEMBAHASAN Pengukuranserapanbromtimolbirusecara scanning padapanjanggelombang 335-800 nm
Pengukuran Panjang Gelombang Pengukuran • ∆A yang paling besarterhadaprentang pH adalah data yang ketigayaitupadapanjanggelombang430 nm • pH optimum untukbromtimolbiru yang diperolehdarianalisisawalpenelitianiniadalahpadarentangpH 6,6-7
Pengukuran Standar Reaksi antara NaHCO3 dengan H2SO4 NaHCO3 + H2SO4 →Na2SO4 + 2H2O +2CO2 Dalam metode ini yang diukur adalah adanya perubahan absorbansi/tinggi puncak dari larutan indikator/acceptor stream (brom timol biru) yang bereaksi dengan senyawa volatile karbondioksida yang berdifusi melalui membran
Pembuatan Kurva Kalibrasi pH BTB= 7 Panjang gelombang pengukuran =430 nm Konsentrasi H2SO4 = 0,3 M Konsentrasi standar 40-300 ppm
KESIMPULAN Perhitungan kinerja analitik yang baik menunjukkan metode injeksi alir difusi gas cukup efektif untuk penentuan analit yang mudah menguap, salah satunya karbondioksida