1 / 22

Kelompok Keahlian Kimia Analitik Program Studi Kimia Institut Teknologi Bandung

Analisis I njeksi A lir dengan Sistem Difusi Gas untuk P enentuan K arbondioksida dalam M inuman Terkarbonasi Oleh : Amaliah Dwi Kanty Pembimbing : Dr.Muhammad Bachri Amran , DEA 25 Mei 2010. Kelompok Keahlian Kimia Analitik Program Studi Kimia Institut Teknologi Bandung.

Download Presentation

Kelompok Keahlian Kimia Analitik Program Studi Kimia Institut Teknologi Bandung

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Analisis Injeksi Alir denganSistemDifusi Gas untuk Penentuan Karbondioksida dalam Minuman Terkarbonasi Oleh: AmaliahDwiKanty Pembimbing: Dr.MuhammadBachriAmran, DEA 25 Mei 2010 Kelompok Keahlian Kimia Analitik Program Studi Kimia Institut Teknologi Bandung

  2. PENDAHULUAN LatarBelakang

  3. KarbondioksidadalamMinumanTerkarbonasi Mengapa KARBONDIOKSIDA??? MANFAAT???

  4. Dalam larutan karbondioksida ada dalam bentuk CO2 terlarut • Reaksinya adalah sebagai berikut:

  5. Sistem Injeksi Alir (Flow Injection Analysis /FIA) • Metode sistem injeksi alir pertama kali diperkenalkan dan dikembangkan oleh Ruzicka dan Hansen pada tahun 1981 • Prinsip:

  6. Diagram Alat FIA Sumber:http://www.biolight.com/UV/uv.html

  7. Pengembangan Analisis Injeksi Alir dengan Difusi Gas Digunakan untuk spesi yang mudah menguap Terjadi difusi gas Membran yang digunakan adalah PTFE Reagen yang terdapat di acceptor stream dapat berupa campuran indikator asam basa pH larutan indikator tertentu karena berpengaruh terhadap reaksi

  8. TujuanPenelitian Penelitian ini merupakan pengembangan penelitian sebelumnya dari metode sistem injeksi alir-difusi gas yang selektif dan sensitif dalam penentuan karbondioksida dalam minuman terkarbonasi metode alternatif

  9. METODOLOGI PENELITIANAnalisis Awal

  10. Analisis dengan Injeksi Alir Difusi Gas

  11. HASIL DAN PEMBAHASAN Pengukuranserapanbromtimolbirusecara scanning padapanjanggelombang 335-800 nm

  12. Pengukuran Panjang Gelombang Pengukuran • ∆A yang paling besarterhadaprentang pH adalah data yang ketigayaitupadapanjanggelombang430 nm • pH optimum untukbromtimolbiru yang diperolehdarianalisisawalpenelitianiniadalahpadarentangpH 6,6-7

  13. Optimasi Konsentrasi Brom Timol Biru

  14. OptimasiKonsentrasi H2SO4

  15. Pengukuran Standar Reaksi antara NaHCO3 dengan H2SO4 NaHCO3 + H2SO4 →Na2SO4 + 2H2O +2CO2 Dalam metode ini yang diukur adalah adanya perubahan absorbansi/tinggi puncak dari larutan indikator/acceptor stream (brom timol biru) yang bereaksi dengan senyawa volatile karbondioksida yang berdifusi melalui membran

  16. Mengapa Bisa Terbaca Sebagai Absorbansi/Tinggi Puncak?

  17. Pembuatan Kurva Kalibrasi pH BTB= 7 Panjang gelombang pengukuran =430 nm Konsentrasi H2SO4 = 0,3 M Konsentrasi standar 40-300 ppm

  18. Profil Kebolehulangan Pengukuran

  19. Hasil Pengukuran

  20. KESIMPULAN Perhitungan kinerja analitik yang baik menunjukkan metode injeksi alir difusi gas cukup efektif untuk penentuan analit yang mudah menguap, salah satunya karbondioksida

  21. TERIMA KASIH

More Related