70 likes | 304 Views
Bab 4 Pengujian Hipotesis Tentang Rata2. Pengujian Hipotesis satu rata-rata Urutan yang perlu diperhatikan dalam pengujian hipotesis tentang satu rata-rata adalah sbb : I.Rumusan Hipotesis 1.Ho : µ = µo 2. Ho : µ = µo 3. Ho : µ = µo
E N D
Bab 4 PengujianHipotesisTentang Rata2 PengujianHipotesissatu rata-rata Urutan yang perludiperhatikandalampengujianhipotesistentangsatu rata-rata adalahsbb : I.RumusanHipotesis 1.Ho : µ = µo 2. Ho : µ = µo 3. Ho : µ = µo Ha : µ > µo Ha : µ < µo Ha : µ ≠ µo Cara perumusan 1 dan 2 disebutpengujiansatuarah masing2 disebutpengujiansatuarahatasdansatuarahbawah II.Tentukannilaiα = tingkatnyata ( significant level ) = probabilitasuntukmelakukankesalahanjenis I dancarinilai Zα atau Zα/2 daritabel Normal
III.HitungZosebagaikriteriapengujian Zo= X - µo / σx → dimanaσx = kesalahanbaku X = σ / √n X = rata-rata x n = banyaknyaelemensampel(n>30) Untuksampelkecil ( n ≤ 30 ), kriteriapengujiannya to = (X - µo) / ( s/√n )
nolpadahalhipotesistersebutsalah. PerumusanHipotesis Hipotesis yang berupaanggapan/pendapatdidasarkanatas : a.Teori b.Pengalaman c.Ketajamanberpikir. Orang yang cerdasseringmempunyai Pendapattentangpemecahansesuatupersoalan. Hipotesis yang akandiujidiberisimbol Ho danlangsungdisertai Dengan Ha. Ha secaraotomatisditerima, apabila Ho ditolak Cara merumuskan Ho dan Ha tergantungpadajenis parameter Yang akandiujidanjenis data yang tersedia. Sebagaicontoh Misalnyaseorangahliekonomimerencanakanuntuk Memperkirakanfungsipermintaan linier sbb :
Q = c + dP → Q = banyaknyabarang yang dimintadalamsatuan P = hargabarangdalamsatuanmatauang, sedang c dan d Konstan. Berdasarkanteoriekonomi, ahliekonomitersebut Mengharapkanbahwajumlahbarang yang dimintaakan Berkurangapabilahargabarangtsbmengalamikenaikan. Pada Umumnyakalau P↑ → Q↓, denganasumsifaktor lain tidak Berpengaruh. Olehsebabitu, nilai d akankurangdarinol (d<0), Sehinggaperumusanhipotesismenjadi : Ho : d = 0 Ha : d < 0 Penjabarandariperumusanhipotesisdiatasadalahsbb : Ho : d = 0 ( P takmempengaruhi Q ) • Ha : d > 0 ( Pengaruh P terhadap Q positif, dalamhal Q = jumlah Barang yang ditawarkan )
(2) Ha : d < 0 ( Pengaruh P terhadap Q negatif, dalam hal Q = jumlahbarang yang diminta ) (3) Ha : d ≠ 0 ( P mempengaruhi Q, tanpa memperhatikanpengaruhitupositif ataunegatif ) • Dan (2) disebutpengujiansatuarah ( one tail test ) Sedangkan (3) disebutpengujianduaarah Untukmengujihipotesis, kitaharusmenentukanterlebihdahulu besarnyaα = kesalahanjenis I yang seringdisebuttingkatnyata ( significant level ). Besarnyanilaiαtergantungpadakeberanian pembuatkeputusan ( decision maker ), berapabesarnya kesalahan yang akanditolerir, yang disebutdaerahkritis Pengujian ( critical region of a test ) ataudaerahpenolakanyaitu
himpunannilai-nilaisampel yang diobservasi , yang akan mengarahkepadapenolakanhipotesis. Padaumumnyadaerahpenolakanakanmemenuhisyaratbahwa probabilitasuntukmelakukankesalahanjenis I tidaklebihdari nilaiα.Seorangpenelitibiasanyaakanmemilikidaerahkritis, sesuaidengannilaiα yang telahdipilih, yang mempunyainilai probabilitasterkeciluntukmelakukankesalahanjenis II. Agar dapatmenentukanprobabilitasuntuktidakmenolakhipotesisyg diuji, apabilahipotesissalah, sangatlahperlusecaraspesifik menentukanbentukhipotesisalternatif. Kalautidaksangatlah sulituntukmeminta the best critical region.