1k likes | 2.79k Views
Maksimisasi Laba. Maksimisasi Laba. Perusahaan Tujuan perusahaan Laba ekonomis Makimisasi laba Pemilihan ukuran pabrik. Perusahaan.
E N D
MaksimisasiLaba • Perusahaan • Tujuanperusahaan • Labaekonomis • Makimisasilaba • Pemilihanukuranpabrik
Perusahaan • Yang dimaksudperusahaanadalahsuatuorganisasi yang berorientasipadalaba (profit oriented) yang membeli input danjasa-jasa input sertamenjualbarangdanjasa
Tujuanperusahaan • Perusahaan diasumsikanakanselaluberusahamemaksimumkanlabanya (profit oriented) • Keputusan-keputusanperusahaan yang berkaitandenganharga, output, input danfaktor-faktorlainyamencerminkanusahauntukmencapailaba yang paling tinggi
Alasanmaksimisasilaba • Prinsipkeselamatan (George stigler) menyatakanbahwaperusahaan yang selamatsepanjangmasaadalah yang mencarilabatertinggi. Unit usaha yang tidakberorientasilabaakantergilasolehperusahaan yang efisien • Laba yang rendahmengundangpengambilalihanperusahaan. Hargasahamakanrendah (jatuh) jikamanajemengagalmenjalankanusahanyadenganefisien (mendapatkanlaba yang tinggi)
Labaekonomis • Yang dimaksudkandenganlabaadalahselisihantara total penerimaan (total revenue/TR) dengan total biaya (total cost/TC) • Biayaterdiribiayaeksplisitdanbiayaimplisit
Labaekonomisdankeseimbanganpasar • Syaratkeseimbanganpasaradalahjikalabaekonomissamadengannol • Berartibahwapenerimaan yang diperolehdaripenggunaan input sekarangsamabanyaknyadenganpenerimaan yang didapatdaripenggunaanterbaiknya (opportunity cost) • Perusahaan barutidaktertarikmemasukiindustriinijikaindustrisudahmencapailabaekonomisnol
Kaidahlabamaksimum • Kaidahjangkapendek • Perusahaan akanberproduksisampaisaat MC sedangmeningkatdansamadengan MR • Perusahaan akanberproduksijikahargadarioutputnyasamaataulebihbesardaribiayavariabel per unitnya
Kaidahjangkapanjang • Perusahaan akanmenentukanukuranpabrik yang biayaproduksinya minimal • Perusahaan akanberproduksihanyajikalabanyalebihbesaratausamadengannol
Tigapendekatanmenemukanlabamaksimum • Pendekatan total (total approach) • Pendekatan rata-rata (average approach) • Pendekatanmarjinal (marginal approach)
Pendekatan total (total approach) • = (P*Q) – (FC+vQ) • Biasanyastrategi yang ditempuhadalahpenjualanmaksimum (maximum selling) setelahmelewatititikimpas (Break event point/BEP) • Jumlahpenjualan BEP (Q*) = FC/(P-v)
Kelebihandankeburukanpendekatan total • Kelebihanyaadalahperhitunganyamudahdilakukan • Keburukanyaada 2: • Dalampraktekagaksulitmemisahkanbiayatetapdanbiayavariabel • Mengabaikangejalahukumpenambahanhasil yang semakinberkurang
Pendekatan rata-rata (average approach) • Laba per unit ditemukandenganmembandingkanantaraharga (P) denganbiaya per unit (AC) • per unit = P – AC • total = (P-AC) * Q • Untukmendapatkanlaba, P haruslebihtinggidari AC. Agar labalebihbesarperluditempuhstrategimaximum selling
Pendekatanmarjinal (marginal approach) • Perhitunganlabadilakukandenganmembandingkanbiayamarjinal (MC) denganpenerimaanmarjinal (MR) • Labamaksimum (ataukerugian minimal) dicapaiapabila MR = MC
Latihankasus Sebuahperusahaanmempunyaifungsipermintaan Q = 100 – 2P. Biayamarjinaldanbiaya rata-rata adalahkonstanRp 10/unit. Ditanyakan: • Temukanfungsi MR • Temukanlabamaksimumdenganpendekatan total danpendekatanmarjinal
Fungsi MR • MR merupakanturunanpertama TR • TR = P*Q Q = 100 –2P maka P = 50 –1/2Q TR = (50-1/2Q)Q TR = 50Q – 1/2Q2 MR = dTR/dQ = 50 -Q
Labamaksimumpendekatanmarjinal • Labamaksimumjika MR = MC, maka 50 – Q = 10 atau Q = 40 unit • Jika Q = 40, padasaatituhargasetinggiRp 30/unit (sebab Q = 100 –2P) • Labamaksimum = Q (P – AC) = 40(30-10) = 800
Titik Gulung tikar (shut down point) • Dalam jangka pendek sebuah perusahaan harus menutup usahanya apabila harga jualnya berada dibawah biaya variabel per unit (P<AVC), jika output diperbanyak kerugian semakin besar • Dalam jangka panjang perusahaan harus menutup usahanya jika laba ekonomisnya dibawah nol (mengalami kerugian)
Pemilihanukuranpabrik • Perusahaan akanmemilihsuatukapasitaspabrikuntukmeminimumkanbiayadalammemproduksisuatutingkat yang diinginkanyadalamjangkapanjang