1 / 11

Migrasi Internasional

Migrasi Internasional. Kelompok 2 Renny Candradewi 070810532. International Flow of Humanity -Bhagwati (2004). Sejarah:

avak
Download Presentation

Migrasi Internasional

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Migrasi Internasional Kelompok 2 Renny Candradewi 070810532

  2. International Flow of Humanity-Bhagwati (2004) • Sejarah: • Sejak tahun 1970, bahkan sejak perekonomian diikuti oleh kenaikan harga minyak dunia pada 1973, banyak pemerintah Eropa Barat tidak bisa menghalangi datangnya pekerja asing kendati mereka memiliki hak untuk melakukannya • Arus perpindahan manusia (imigrasi) terjadi dalam banyak cara sehingga mengundang diterapkannya suatu kebijakan sebagai respon terhadap fenomena tersebut

  3. Analisis Migrasi (3) • “poor to rich” dan “rich to rich”, • Skilled and unskillied labour • problema brain-drain di negara yang ditinggalkan biasanya terjadi di negara miskin dan berkembang atau • opportunity bagi para migran sendiri, • ilegal dan legal • akibat perselisihan dan tekanan imigrasi yang bersifat karena dorongan (voluntary) atau paksaan (involuntary) seperti arus pengungsi.

  4. “apakah arus imigrasi merupakan sebab proses globalisasi?” • Arus imigrasi pada era “saat ini” tidak lebih besar daripada arus imigrasi di era-era sebelumnya. • Imigrasi saat ini 175 juta orang saja, artinya jumlah (3% dr total) (Bhagwati, 2004: 209) • Regulasi migrasi: ketat? Hambatan? • Fenomena imigrasi terbesar 10 persen jumlah penduduk dunia terjadi di abad 19: revolusi Industri globalisasi gelombang pertama?

  5. Dimana letak perbedaannya? • Gelombang imigrasi: Revolusi Industri • Old World to New World Migration • Saat ini: • Poor to Rich • Refugees • Comparative advantage opportunity: edukasi, karir profesional, fasilitas-fasilitas lebih baik

  6. Prospek Globalisasi saat ini dilihat sebagai? • Perpindahan atau imigrasi saat ini diyakini merupakan suatu hal yang membawa pertentangan dan menimbulkan anggapan bahwa mesti dikonfrontasi (Bhagwati, 2004: 209).

  7. Imigrasi menciptakan “fear” di negara asal, dan “paranoid” di negara tujuan • Strategi selama ini, negara asal menghalangi arus migrasi keluar (birokrasi pengeluaran visa, biaya tinggi, kebijakan yang mengikat imigran, dll) illegal migrants • Strategi negara tujuan: regulasi ketat • Push and Pull factors: • Push: keuntungan ekonomis , increasing inequality, finansial, momentum emigrasi sebelumnya (exclude: refugees) • Pull: perdagangan internasional meningkatkan permintaan tenaga ahli, kondisi demografis (declining), tren outsourcing

  8. Strategi migrasi (Bhagwati, 2004) • World Migration Organization • Negara asal perlu kebijakan yang memikat migran, mengurangi brain-drain • jaminan hak-hak sipil seperti partisipasi dalam organisasi internal sekolah dan komite guru dan wali murid di sekolah • Keistimewaan bagi skilled labor • Failure: • Kecemburuan sosial (melanggar keadilan sosial, jika diterapkan di Indonesia)  • Sso terpilih sebagai ketua BEM hanya karena Ayah Ibunya Dekan Universitas?

  9. Conclusion • Globalisasi tidak bisa dikatakan sebagai sebab utuh imigrasi atau arus perpindahan penduduk lintas batas negara. Migrasi sudah terjadi sejak dulu. • “Migrasi karena keuntungan ekonomis dan opportunity?” –not thouroughly- Refugees, oppression, repression, persecution • Bhagwati terlalu banyak generalisasi, fenomena imigrasi merupakan hal yang spesifik bukan generalized phenomena caused thoroughly by globalization process • Globalization is progressing, but migration is declining

  10. Question to address: • Apakah globalisasi katalisator migrasi? • Prospek migrasi: (1) homogenization; melting pot (culture assimilation), (2) heterogenization; salad bowl (respect in differences), (3) hybridization: best practices, dan (4) clash of civilization (rejection)? • Analisis migrasi-analisis policy, mesti mengesampingkan pengalaman masa lalu. Past migration ≠ current migration: different problems, different objectives, different solution. Generalizing the migration problems: doesn’s really speak solution (Arturo Sanchez ciritics to Bhagwati’s) • Contoh: • Globalisasi: ↑ integrasi perdagangan internasional dan ↑ FDI di China  imigrasi Taiwanese dan Hong Kong ke Shanghai mainland: perumusan kebijakan yang tepat mesti mengidentifikasi hubungan dua variabel tersebut terhadap arus imigrasi Taiwan dan Hongkong ke Shanghai

  11. Contoh ga pake mikir: For instance: “migrating to your hometowns, enjoying holidays” is your reason “globalization” also? • International Migration • Is it bad or good things? • Is Bhagwati’s strategy is “one solution fits all” • my opinion: not really

More Related