140 likes | 564 Views
INDUSTRI KAPUR. I. Pendahuluan. Jenis kapur dibedakan menjadi Kapur tohor : hasil pembakaran batu kapur (lime stone) Kapur padam : hasil hidrasi kapur tohor Kapur tohor hasil pembakaran yang baik disebut “soft burned lime” Kapur tohor hasil pembakaran buruk
E N D
I. Pendahuluan Jenis kapur dibedakan menjadi • Kapur tohor : hasil pembakaran batu kapur (lime stone) • Kapur padam : hasil hidrasi kapur tohor • Kapur tohor hasil pembakaran yang baik disebut “soft burned lime” • Kapur tohor hasil pembakaran buruk • Hard burned, over burned, dead burned lime • Under burned lime : masih mengandung inti batu kapur Tidak disukai
II. Sumber dan Penggunaan Sumber : • Batu kapur dengan kadar CaCO3 99%, MgCO3 2 – 5% • Megnesium Lime Stone : MgCO3 5 – 20 % • Dolomitic Lime Stone : MgCO3 > 20%
Penggunaan • - Bahan bangunan • Industri soda abu • Industri gula • Pulp CaO + CO2 Batu Kapur • Pengeras jalan • Industri semen • Pertanian
Ruang pembakaran III. Proses Pembuatan • Suhu operasi : > 900oC • Reaksi : CaCO3 CaO + CO2(g) H = 44 Kcal • Proses Pembakaran, dapat dilakukan dengan • dalam tungku kuno (tinggi 7 m) Bahan bakar : - kayu - kokas - batu bara
gas Batu kapur Zona preheating Zona kalsinasi burner Zona cooling • Bahan bakar : • Minyak • Gas • Proses semi kontinu (alat shaft kiln)
3. Proses Kontinu (alat : rotary kiln/kilang berputar) • Umpan : - tepung atau - slurry dg diameter 1 – 5 cm • Panjang alat : 100 m • Bahan bakar : minyak Bahan baku Udara sisa Burner Klinker
IV. Kualitas Kapur Tohor • High calcium lime 90% CaO • Low magnesium lime 5 – 25 % MgO • Dolomitic lime 25 – 45 % MgO
V. Proses Pembuatan Kapur Padam • Reaksi : CaO + H2O Ca(OH)2(p) H = 15,9 Kcal • Proses dapat dilakukan dengan : • Proses kering : menyiram bongkahan • Proses basah : dalam tangki berpengaduk
Aspek Ekonomi • Kandungan dalam bumi : 3 – 4 % padatan • Terdapat di permukaan sebagai gunung kapur