360 likes | 716 Views
Pertemuan 3. DATA DAN VARIABEL. Deskripsi. Pada pertemuan ini mahasiswa akan mempelajari tentang pengertian variabel, jenis variabel, skala pengukuran data, menentukan reliabilitas dan validitas data. 2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK). Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa
E N D
Pertemuan 3 DATA DAN VARIABEL
Deskripsi Pada pertemuan ini mahasiswa akan mempelajari tentang pengertian variabel, jenis variabel, skala pengukuran data, menentukan reliabilitas dan validitas data. 2
Tujuan Instruksional Khusus (TIK) • Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa • diharapkan mampu : • Menjelaskan pengertian variabel • Menjelaskan jenis variabel • Menjelaskan skala pengukuran data • Menjelaskan reliabilitas dan validitas data • Menentukan reliabilitas dan validitas data dengan metode statistik 3
VARIABEL (Peubah) • Sesuatu yang dapat diukur, dan nilainya dapat berubah/berbeda. • Nilai variabel berasal dari nilai karakteristik suatu obyek yang diteliti (bobot berdasarkan skala). • misalnya : • HASIL PENJUALAN, dapat diukur dari jumlah penjualan dengan satuan unit, rupiah, dollar, ton, kg. 4
VARIABEL (Peubah) • Variasi nilai variabel berasal dari variasi data (diukur berdasarkan skala tertentu). • Simbol Variabel digunakan huruf latin (X,Y,Z) • misalnya : • X mewakili variabel modal setiap perusahaan dalam jutaan rupiah, dimana X1 = 5; X2 = 7; X3 = 4 maka dapat diartikan bahwa perusahaan pertama mempunyai modal 5 jt, kedua 7 jt, dan ketiga 4 jt. 5
JENIS VARIABEL • Terbatas atau tidaknya nilai • Variabel DISKRIT • Variabel KONTINYU • Hubungan antar variabel • Variabel INDEPENDEN • Variabel DEPENDEN • Variabel MODERATOR • Variabel INTERVENING 6
A) Terbatas/ tidaknya nilai VARIABEL • Variabel DISKRIT • yaitu suatu variabel yang nilainya terbatas. • Misalnya : • Jumlah mahasiswa dalam setiap kelas 2. Variabel KONTINYU yaitu suatu variabel yang nilainya tidak terbatas/dapat dihitung sampai tingkat ketepatan yang diperlukan. Misalnya: Tinggi badan mahasiswa FISIP 7
B) Hubungan antar VARIABEL 1. Variabel INDEPENDEN (Variabel Bebas) yaitu variabel penyebab/ variabel yang mempengaruhi nilai variabel lain. Simbol X 2. Variabel DEPENDEN(Terikat)yaitu variabel yang nilainya dipengaruhi variabel lain. Simbol Y 3. Variabel MODERATORyaitu variabel yg memperkuat atau memperlemah hubungan antar variabel. 4. Variabel INTERVENING(Antara)yaitu variabel antara yang menghubungkan suatu variabel dengan variabel lain. 8
SKALA PENGUKURAN DATA • Diperlukan sebelum melakukan pengumpulan data untuk suatu variabel. • Mempengaruhi metode statistik yg akan digunakan dan kualitas informasi yg dihasilkan. • Jenis skala pengukuran data : • 1. RASIO • 2. INTERVAL • 3. ORDINAL • 4. NOMINAL 9
MenentukanVALIDITAS & RELIABILITAS DATA dengan metode statistik • VALIDITAS : • Sejauhmana ketepatan dan kecermatanalat ukur dalam melakukan fungsinya (sesuai dengan apa yang harus diukur). • Suatu alat ukur hanya valid untuk satu tujuan spesifik. Tidak dapat untuk mengukur obyek yang berbeda. Misalnya : mengukur berat emas dng penimbang emas, jangan dng alat penimbang badan. Hasilnya bisa tepat namun tidak cermat karena sulit mengetahui ukuran terkecil. 11
Bagaimana menentukan Validitas Data secara statistik ? • Mengkorelasikan skor setiap item (dalam kuesioner) dengan skor total seluruh item yang mengukur suatu variabel menggunakan Teknik Korelasi Product Moment (Pearson Correlation)---r xy • Koefisien validitas (r xy)menunjukkan tingkat validitas suatu item, dimana suatu item valid : • - Jika nilai rxy antara 0,3 s/d 0,5 atau lebih (Cronbach • dalam Azwar, 2000) • - Atau dibandingkan dengan tabel korelasi produk • moment, valid jika nilai rxy > nilai rxy pada tabel • (Sugiyono, 1999). 12
n ∑xi y – (∑xi) (∑y) rxy= {n ∑xi2 - (∑xi)2 } x {n∑y2 – (∑y)2} Formula Korelasi Product Moment (Pearson) Keterangan : rxy = koefisien validitas xi = skor suatu item variabel untuk beberapa subyek y = total skor seluruh item variabel untuk beberapa subyek 13
Contoh 1: Uji Validitas Data Skor item Skor total item 14
Apakah item x1 valid ? ….mari kita buktikan ! Langkah pertama : Buatlah tabel pembantu untuk menghitung rxy 15
n ∑xi.y – (∑xi) (∑y) rxy = {n ∑xi2 - (∑xi)2 } x {n∑y2 – (∑y)2} (10)(1248) – (30)(415) rxy = {(10)(104) - (30)2 } x {(10)(17.347) - (415)2} rxy = (12.480 – 12.450) : (140 x 1245) = 0,071 Langkah kedua :Masukkan nilai hasil perhitungan di tabel pembantu ke dalam formula korelasi product moment Hasil uji validitas menunjukkan nilai rxy = 0,071 < 0,3, maka item x1 dinyatakan tidak valid. Dapat diganti/ dibuang jika terdapat banyak item. 16
RELIABILITAS : • Sejauhmana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya • dapat dipercaya = jika dilakukan pengukuran ulang terhadap aspek yang sama dengan subyek yang sama akan diperoleh hasil yang relatif sama (konsisten/ajeg). 17
Bagaimana menentukan Reliabilitas Data secara statistik ? • Dapat dilakukan dengan Metode Belah Dua Spearman Brown atau menggunakan Metode Cronbach Alfa. • Koefisien reliabilitas menunjukkan tingkat reliabilitas suatu hasil pengukuran. • Hasil suatu pengukuran dikatakan reliabel jika koefisien reliabilitasmemiliki nilai ≥ 0,6 • (Cronbach dalam Azwar, 2000; Arikunto, 1992, Sugiyono, 1999). 18
(1) Uji Reliabilitas Metode Belah Dua Spearman Brown (SB) • Membagi rangkaian item menjadi kelompok gasal dan kelompok genap, kemudian mengkorelasikan skor kedua kelompok dng korelasi product moment ---- (r1.2). 2 (r 1.2) Formula Spearman Brown SBrxx’= 1+(r 1.2) Keterangan : SBrxx’ = Koefisien reliabilitas r1.2 = Koefisien korelasi antar dua kelompok (belahan) menggunakan korelasi product moment 19
Namun, • SB dapat digunakan jika nilai mean kedua kelompok/ belahan adalah setara. • Metode Belah Dua SB cermat, jika nilai hasil korelasi kedua kelompok (r1.2) tinggi. Bila nilai korelasi tersebut rendah gunakan metode lain. 20
Contoh 2 :Uji Reliabilitas Data dng Metode Spearman Brown : Total Skor item ganjil 21
Langkah pertama : Setelah dibagi dua kelompok, buatlah tabel pembantu untuk menghitung korelasi antar kelompok (r1.2) 22
Langkah kedua :Masukkan nilai hasil perhitungan di tabel pembantu n ∑xy – (∑x) (∑y) r1.2= {n ∑x2 - (∑x)2 } x {n∑y2 – (∑y)2} Formula Korelasi Pearson (10)(4.307) – (206)(209) r1.2= {(10)(4.288) - (206)2 } x {(10)(4.445) - (209)2} r1.2 = ( 43.070 – 43.054) : (444 x 769) = 0,57 Masukkan nilai ini ke formula SB 23
Langkah Ketiga :Mencari koefisien reliabilitas dengan metode SB 2 (r1.2) SBrxx’ = 1 + (r1.2) = (2 x 0,57) : (1 + 0,57) = 1,14 : 1,57 = 0,73 Koefisien reliabilitas yang diperoleh 0,73 > 0,6, maka hasil pengukuran tersebut reliabel. Berarti alat ukur yang ditetapkan mampu mengukur variabel yang diteliti. 24
(2) Uji Reliabilitas Menggunakan Metode Cronbach Alpha (α) • Dapat digunakan utk pengukuran dengan banyak item dan dibelah/dikelompokkan lebih dari dua kelompok atau sebanyak item yang digunakan. • Formulasi Cronbach Alpha : Keterangan : k ∑sj2 k = banyaknya belahan tes sj2 = varians belahan ke1+2..+k; j = 1,2,3,….k sx2 = varians skor test α = 1 - ∑sx2 k-1 25
Bagaimana menentukan sj2 dan sx2? (∑Skor belahan ke-j) 2 n ∑Kuadrat skor belahan ke-j sj2 = : n-1 - (∑Total skor item)2 n sx2 =∑Kuadrat Total skor item – : n-1 26
Langkah pertama : Mencari jumlah skor item setiap kelompok dan total skor seluruh item 28
Langkah pertama :Hitung nilai sj2 setiap kelompok (gasal & genap) (∑Skor belahan ke-1) 2 n ∑Kuadrat skor belahan ke-1 s12 = : n-1 (152)2 s12 = = 8,1778 : 9 2384 - 10 (136)2 s22 = 1924 - : 9 = 8,2667 10 (134)2 s32 = 1860 - : 9 = 7,1556 10 29
Langkah kedua :Hitung nilai sx2 (422)2 = 51,733 sx2 = : 9 18274 - 10 (∑Total skor item)2 n sx2 =∑Kuadrat Total skor item – : n-1 30
Langkah ketiga :Hitung nilai Alpha k = banyaknya belahan/ kelompok 8,1778 + 8,2667 + 7,1556 1 - 3 k ∑sj2 α = α = 1 - ∑sx2 3-1 k-1 51,733 α = (1,5) x (0,5438) = 0,8157 ---- Reliabel (>0,6) 31
Ringkasan Materi • Variabel adalah sesuatu yang dapat diukur dan mempunyai nilai yang bervariasi. • Jenis variabel dapat dikelompokkan berdasarkan terbatas dan tidaknya nilai (diskrit dan kontinyu) dan hubungan variabel (independen, dependen, moderator, intervening) • Skala dalam mengukur data atau variabel mencakup skala nominal, ordinal, interval, dan rasio. • Uji validitas untuk mengukur sejauhmana ketepatan dan kecermatansuatualat ukur dalam melakukan fungsinya. 32
Uji validitas dapat dilakukan dengan mengkorelasikan skor setiap item dengan skor total seluruh item yang mengukur suatu variabel menggunakan Teknik Korelasi Product Moment . Dimana suatu item dengan nilai koefisien validitas antara 0,3 s/d 0,5 sudah dapat dikatakan valid. • Uji Reliabilitas untuk mengukur sejauhmana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Uji ini dapat dilakukan dengan Metode Belah Dua Spearman Brown atau menggunakan Metode Cronbach Alpha. Suatu alat ukur reliabel jika nilai koefisien reliabilitasnya ≥ 0,6. 33
Soal Latihan : • 1. Apa yang dimaksud dengan variabel ? • 2. Apa perbedaan antara variabel diskrit dengan kontinyu ? • 3. Apa perbedaan antara variabel independen dengan dependen ? • 4. Jelaskan perbedaan antara skala nominal, ordinal, interval, dan rasio ! • Cobalah anda uji validitas item 2,3,4, dan 5 pada contoh 1 dan tentukan apakah item-item tersebut valid atau tidak ! • Apa yang dimaksud dapat dipercaya dalam uji reliabilitas ?
Referensi • J. Supranto, Statistik, Teori dan Aplikasi, Jilid 1, Erlangga, Jakarta, 2000. • Sutrisno Hadi, Statistik, Jilid 1, Andi Offset, Yogyakarta, 2000. • Maryati, MC., Statistik Ekonomi dan Bisnis, AMP YKPN, Yogyakarta, 1997. • Saifuddin Azwar, Reliabilitas dan Validitas, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2000. • Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta, Bandung, 1999. 35