180 likes | 371 Views
Otonomi D aerah. Otonomi D aerah. Umum Luasnya otonomi daerah hendaknya didasarkan kepada kemampuan memberikan pelayanan kepada masyarakat di daerahnya dan bukan didasarkan kepada keinginan daerah untuk memperluas wewenangnya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Landasan hukum
E N D
OtonomiDaerah • Umum Luasnyaotonomidaerahhendaknyadidasarkankepadakemampuanmemberikanpelayanankepadamasyarakatdidaerahnyadanbukandidasarkankepadakeinginandaerahuntukmemperluaswewenangnyauntukmeningkatkanpendapatanaslidaerah (PAD)
Landasanhukum bahwaotonomidaerahtidakdimaksudkanuntukmelakukanresentralisasiatasapa yang telahdisentralisasikan, namunlebihditujukanuntukmengurangidampaknegatifdanmenambahmanfaatdariotonomidaerahsebagaisalahsatu agenda reformasi
UU no 32 tahun 2004 dimaksudkanuntukmenciptakankeseimbanganelemen-elemendasarpemerintahandaerahsehinggajelasperanmasing-masingtingkatanpemerintahanbaikPusat, Propinsi, Kabupatendan Kota dalamsetiappengaturantersebut
Prinsip-prinsipDasar UU no 32 tahun 2004 • Kebijakandesentralisasidanotonomidaerahtetapdilaksanakan, tetapiinidimaksudkanuntukmelakukanresentralisasi • Konsepotonomiluas, nyatadanbertanggungjawabtetapdijadikanacuan, denganmeletakanpelaksanaanotonomipadatingkat Daerah yang paling dekatdenganmasyarakat • Tujuanpemberianotonomitetapseperti yang dirumuskansampaisaatinidimaksudkanuntukmemberdayakan Daerah, mendorongprakarsadanperansertamasyarakatdalamprosespemerintahandanpembangunan
Asasasaspenyelenggaraanpemerintahan, yaituasasdesentralisasi, dekonsentrasidantugas-tugaspembantuan, diselenggarakansecaraproporsionalsehinggadapatsalingmenunjang • Penyempurnaantersebutdimaksudkanuntukmenyesuaikandanmenyelaraskandenganperubahan UUD 1945 • Penyempurnaanjugadimaksudkanuntukmelengkapibeberapaketentuan yang belumcukupdiaturdanuntukmemberitambahanpenjelasan
Undang-Undang No 32 tahun 2004 tentangPemerintah Daerah DalamUndang-Undangini yang dimaksuddengan : a. Pemerintahpusat, selanjutnyadisebutPemerintahadalahPresiden RI yang memegangkekuasaanpemerintah Negara RI sebagaimanadimaksuddalam UUD 1945
b. Pemerintahdaerahadalahpenyelenggaraanurusanpemerintaholehpemerintahdaerahdan DPRD menurutazasotonomidantugaspembantuandenganprinsipotonomiseluas-luasnyadalamsistemdanprinsip NKRI sebagaimanadimaksuddalam UUD 1945 c. PemerintahdaerahadalahGubernur, Bupatiatauwalokotadanpejabatdaerahsebagaiurusanpenyelenggarapemerintahdaerah
d. DPRD adalahlembagaperwakilanrakyatdaerah, sebagaiunsurpenyelenggarapemerintahdaerah e. Otonomidaerahadalahhak, wewenangdankewajibandaerahotonomiuntukmengaturdanmengurussendiriurusanpemerintahannya.
LandasanKonsepsi • Dasarpelaksanaanotonomidaerahdi Indonesia merujukpadakerangkakonstitusi NKRI. Dalam UUD 1945 terdapat 2 nilaidasar yang dikembangkanyakni, nilaiunitarisdannilaidesentralisasi a. Nilaidasarunitaris: Diwujudkandalampandanganbahwa Indonesia tidakakanmempunyaikesatuanwilayahpemerintah lain didalamnya yang bersifatnegara. Artinyakedaulatanmelekatpadarakyat, bangsadannegaratidakakanterbagiataskesatuan-kesatuanpemerintah regional ataulokal
b. sementaranilaidesentralisasidiwujudkandenganpembentukandaerahotonomdanpenyerahankewenanganuntukmenyelenggarakanurusan-urusanpemerintah yang telahdiserahkanataudiakuisebagai domain rumahtanggadaerahotonomtsb
Hakdankewajibandaerah Dalammenyelenggarakanotonomidaerah, daerahmempunyaihak : a. Mengaturdanmengurussendiriurusanpemerintahannya b. memilihpemimpindaerah c. Mengelolakekayaandaerah d. Mengelolaaparaturdaerah e. memungutpajakdaerahdanrestribusidaerah f. Mendapatkanbagihasildaripengelolan SDA dansumberdayalainnya yang beradadidaerahnya g. Mendapatkansumber-sumberpendapatan lain yang sah h. Mendapatkanhaklainnya yang diaturdalamperaturanperundang-undangan
Undang-Undang No 33 tahun 2004 tentangperimbangankeuanganantarapemerintahanpusatdanpemerintahandaerah NKRI menyelenggarakanpemerintahdaerahdanpembangunannasionaluntukmencapaimasyarakatadil, makmurberdasarkanPancasiladan UUD 1945 Dalamrangkapenyelenggaraanpemerintah NKRI dibagiatasdaerah-daerahpropinsi. Dan daerahpropinsiterdiriatasdaerah-daerahkabupatendankota
Tiap-tiapdaerahtsbmempunyaihakdankewajibanmengaturdanmengurussendiriurusanpemerintahannyauntukmeningkatkanefisiensidanefektifitaspenyelenggaraanpemerintahandanpelayanankepadamasyarakatTiap-tiapdaerahtsbmempunyaihakdankewajibanmengaturdanmengurussendiriurusanpemerintahannyauntukmeningkatkanefisiensidanefektifitaspenyelenggaraanpemerintahandanpelayanankepadamasyarakat Psl 18 ayat (2) UUD 1945 mengamanatkan agar hubungankeuangan, pelayananumumsertapemanfaatan SDA dansumberdayalainnyaantarapemerintahdanpemerintahdaerahdiaturdandilaksanakansecaraadildanselarasberdasarkanundang-undang
Pendapatanaslidaerahmerupakanpendapatandaerah yang bersumberdarihasilpajakdaerah, hasilrestribusidaerah, hasilpengelolaankekayaandaerah yang dipisahkandan lain-lain pendapatanaslidaerah yang sah. Dengantujuanuntukmemberikankeleluasaankepadadaerahdalammenggalipendanaandalampelaksanaanotonomidaerah, sebagaiperwujudanasasdesentralisasi
Dana perimbanganmerupakanpendanaandaerah yang bersumberdari APBN yang terdiriatas Dana bagiHasil (DBHN), danaAlokasiUmum (DAU) danDaanaAlokasiKhusus (DAK) Dana perimbanganselaindimaksudkanuntukmembantudaerahmendanaikewenangannya, jugabertujuanuntukmengurangiketimpangansumberpendanaanpemerintahanantarapusatdandaerah
Ketigakomponendanaperimbangnganinimerupakansistem transfer daripemerintahsertamerupakansatukesatuan yang utuh
Persebaranurusanpemerintahaninimemiliki 2 prinsippokok : • Selaluterdapaturusanpemrintahan yang secaraabsoluttidakdapatdiserahkankepadadaerahkarenamenyangkutkepentingankelangsunganhidupbangsadannegaraseperti : 1. Urusanpertahanan-keamanan, 2. Politikluarnegeri 3. Moneter 4. Peradilandan agama b. Urusan-urusanpemerintahandiluarurusanpemerintahan yang bersifatmutlakdiatasmenjadiurusanpemerintahan yang diselengarakanbersama (concurrent) antaraPemerintahPusatdanPemerintah Daerah (PropinsidanKabupaten/Kota).