400 likes | 1.79k Views
Pendekatan dalam sastra. Pendekatan Biografi sastra Sosiologi sastra Psikologi sastra Antropologi sastra Historis Mitopoik Versi Abrams Pendekatan Ekspresif Pragmatik Mimetik Objektif. Pendekatan Biografis . Studi sistematis tentang proses kreatif
E N D
Pendekatan Biografi sastra • Sosiologi sastra • Psikologi sastra • Antropologi sastra • Historis • Mitopoik Versi Abrams • Pendekatan Ekspresif • Pragmatik • Mimetik • Objektif
Pendekatan Biografis • Studi sistematis tentang proses kreatif • Arti sebuah karya sastra dianggap relatif sama dengan maksud, niat, pesan dan tujuan tertentu pengarang • Penelitian harus mencantumkan biografi, surat-surat, dokumen penting pengarang, foto-foto, bahkan wawancara langsung dengan pengarang.
Pendekatan sosiologis • Karya sastra sebagai milik masyarakat, bukan lagi milik pengarang
Tigaperspektifdalamsosiologisastra • (1) penelitiansosiologisastra yang memandangkaryasastrasebagaidokumensosial yang didalamnyamerupakanrefleksisituasipadamasakaryasastratersebutdiciptakan • (2) penelitiansosiologisastra yang mengungkapsastrasebagaicerminmasyarakat • (3) penelitiansosiologisastra yang memandangsastrasebagaimanifestasiperistiwasejarahdankeadaansosialbudaya.
Pendekatan Psikologis • Karya sastra dianggap sebagai gejala kejiwaan • Tiga gejala utama : pengarang, karya sastra, pembaca • Determinasi psikologi Sigmund Freud (1856-1939) ; semua gejala bersifat mental bersifat tak sadar yang tertutup oleh alam kesadaran
POKOK Bahasan • Aspek naratif karya sastra dari kebudayaan yang berbeda-beda • Penelitian aspek naratif sejak epik paling awal hingga novel paling modern • Bentuk arkhais dalam karya sastra (baik individu atau generasi) • Bentuk mitos dan sistem religi dalam karya sastra • Pengaruh mitos, sistem religi, citra primordial lain dalam budaya populer
Pendekatan historis • Pendekatan historis paling tepatdipakaiuntukmenelitisastrasejarahdan novel sejarah • Pendekatanhistorislebihrelevandalamkerangkasejarahtradisional, sejarahsastradanpengarang, sastradanimplikasipengarang, karyasastradanperiodetertentu. • Objeksasaranpendekatanhistoris ; 1. Perubahankaryasastradenganbahasanyasebagaiakibatpenerbitanulang 2. Fungsidantujuankaryasastrapadasaatditerbitkan 3. Kedudukanpengarangpadasaatmenulis 4. Karyasastrasebagaiwakilzamannya
Pendekatanmitopoik • Mitopoik, mythopoicberasaldari myth. Mitosdalampengertiantradisionalmemilikikesejajarandenganfabeldanlegenda • Mitosadalahceritaanonim yang berakardalamkebudayaanprimitif • Pendekatanmitopoik paling pluraliskarenamemasukkanhampirsemuaunsurkebudayaansepertisejarah, sosiologi, antropologi, psikologi, agama, filsafatdankesenian.
PENDEKATAN EKSPRESIF • Pendekatanekspresifmirippendekatanbiografis
Pendekatan mimesis • Menurut Abrams, pendekatan Mimesis paling primitif. • Karyasastradianggapsebagaipeniruan, bukanmewakilikenyataan yang sesungguhnya • Abad pertengahan : karyasastramenirualam, kemampuanmanusiautkmeneladaniciptaantuhan • Mimesis modern : karyasenidianggapsbgdokumensosial miripsosiologisastra
Pendekatanpragmatis • Penekanankeperananpembaca, dikaitkandenganteoriresepsi • Pembaca yang tidaktahumenahutentangproseskreativitasdiberikantugasutamabahkandianggapsebagaipenulis • Masalah yang dipecahkanlewatpendekatanpragmatis ; berbagaitanggapanmasyarakattertentuterhadapsebuahkaryasastra.
Pendekatanobjektif • Pendekatanobjektif ; pendekatanbertumpupadakaryasastraitusendiridenganmemusatkanperhatianpadaunsur-unsur, yang dikenalanalisisintrinsik • Pemecahanmasalahpadacitrabahasa, stilistika, danaspek lain yang berfungsimenimbulkankualitasestetis • Dalamfiksi, mencariunsur plot, tokoh, latar, kejadian, sudutpandangdsbnya.
TUGAS UTS • Baca Cerpen “JERUK” karyaAkutagawaRyunosuke • Identifikasiunsurintrinsiknya • Lalupilihsalahsatuunsurekstrinsik yang menurutanda paling menonjol, laluanalisiscerpenini • Analisisdibuatdalambentukmakalah, diketikdikertas A4, times new roman 12 1,5 spasi • Minimal 2 hal., maks 4 hal. • Dikumpulminggudepandi jam kuliah