540 likes | 1.16k Views
Teori Organisasi Publik. Ali Rokhman アリ ロックマン . Target . Memahami fenomena yang terjadi dalam organisasi publik Punya pisau analisis Agenda: Paparan Diskusi. Perkembangan Teori Organisasi. Masalah Besar. Sesuatu yg tidak dapat dideteksi pada saat itu. Krisis Pemikiran.
E N D
Teori Organisasi Publik Ali Rokhman アリ ロックマン
Target • Memahami fenomena yang terjadi dalam organisasi publik • Punya pisau analisis • Agenda: • Paparan • Diskusi
Perkembangan Teori Organisasi Masalah Besar Sesuatu yg tidak dapat dideteksi pada saat itu Krisis Pemikiran Suatu pertanyaan yg terdiri dari satu or lebih konsep/variabel Anomalies Ide, masalah, benda, gejala sosial yg dinyatakan dg kata/istilah Preposisi Konsep Theory Paradigma
Historical Perspectives Classical Neo Classical 1900-1930 Modern/ Contingency 1930-1960 Postmodern 1960-1975 1975/??-?
Evolusi Teori Organisasi Kast & Rosenzweig
Evolusi Teori Organisasi Kontemporer Robbins, Scott, & Meyer
Classical Theories of Organization • Classical management theory formulated by: • Practitioners (e.g., Taylor, Fayol, Barnard) • Sociologist (Weber) • Assumptions: efficiency, rationality, control, antagonism between owners and labor (machine as metaphor)
Classical Theories of Organization Pemikiran yang menjadi pilar utama: • Scientific Management (F.W. Taylor) • Teori Administrasi (Fayol, Gullick & Urwick, Mooney, Follet) • Teori Birokrasi (Max Weber)
Scientific Management • Penemu: F.W. Taylor (1856-1915) seorang insinyur mesin pada perusahaan baja di Pennsylvania. • Principal of Scientific Management (1911) • Dipengaruhi oleh etika Protestan: • Kerja keras, rasionalitas, ekonomi, dan individualisme. • Hasil kerja saat itu hanya sepertiga dari yang seharusnya (Low productivity rate)
Empat Prinsip Scientific Management • Setiap elemen pekerjaan ditentukan secara ilmiah • Seleksi dan pelatihan pekerja ditentukan secara ilmiah • Kerjasama antara manajemen dan buruh (pegawai) sesuai dengan metode ilmiah • Pembagian tanggung jawab yg lebih merata antara manajer dan pekerja Time & Motion Study
Ilustrasi Time Motion Studies dan Piecework Pay System dari Taylor Adakah di lembaga publik sistem seperti ini? http://www.fe.unpad.ac.id/elearning_fe/ dosen/ernie/pengantar_%20manajemen/Babdua.ppt (Diakses 15/9/2005)
Pengaruh Taylorism • Managerial: experience-based to scientific based • US and Europe Industries • Changed worker (labor) as well industrial structures • Personal management dept, maintenance dept, quality control dept, etc.
Pemikiran II Aliran Klasik:Teori Administrasi • Pelopor: Henry Fayol, seorang manajer perusahaan di Perancis • Sedang meneliti manajemen pabrik di USA • Berdasarkan pengalaman bertahun2 sebagai praktisi eksekutif • Fokus pada manajer (Taylor ke pekerja)
Pemikiran III Aliran Klasik:Teori Birokrasi - Weber • Istilah bureaucracy non konotasi baik atau buruk tapi menunjukkan ciri-ciri tertentu dari desain organisasi • Birokrasi adalah model yg paling efisien dan efektif untuk organisasi yg mempunyai tingkat kompleksitas tinggi seperti: • Perusahaan, pemerintah, dan militer • Konsep utama: Rasional Legal (Hak u/ melaksanakan berdasarkan kedudukan yg ditetapkan secara legal)
Tipe Ideal Birokrasi Weber • Pembagian kerja berdasarkan fungsi • Hirarki wewenang yang jelas • Prosedur seleksi yang formal • Jenjang karir • Peraturan yang rinci • Hubungan impersonal
Kontribusi Manajemen Klasik • Spesialisasi pekerjaan • Studi mengenai masa dan beban kerja • Metode ilmiah dalam manajemen • Dikenalnya fungsi-fungsi manajemen • Prosedur dan Birokrasi
Kritik terhadap Aliran Klasik • Manusia dianggap sebagai mesin produksi; ibarat sekrup • Kurang memperhatikan aspek kemanusiaan dari pekerja, seperti motif, tujuan, perilaku, dan lain sebagainya • Campur tangan tak beralasan bagi hak prerogratif manajer • Sistem insentif pada akhirnya perusahaan yang lebih diuntungkan, bukan pekerja. • Menganggap remeh serikat buruh • Organisasi sebagai sistem tertutup
Aliran Neoklasik:Behavioral School • Aliran klasik anggap manusia sebagai: • Konstan • Tak berubah dalam kondisi apapun • Pusatkan perhatian pada perilaku manusia • Dibangun atas dasar teori: • Sosiologi dan psikologi sosial • Berusaha menjawab: “mengapa orang berperilaku berbeda dalam setting organisasi yg berbeda”
Aliran Neoklasik:Behavioral School • Organisasi terdiri dari tugas-tugas dan manusia • Menggali peranan keanggotaan dalam kelompok sbg penentu perilaku organisasi produktivitas • Juga memperhatikan aspek motivasi, kepemimpinan, dan hubungan antar manusia (human relation) • Juga disebut aliran hubungan antar manusia
Tokoh-Tokoh Aliran Perilaku • Elton Mayo • Marry Parker Follet & Chester Bernard • Douglas McGregor • Warren Bennis • Abraham Maslow • Frederick Herzberg
Tokoh Aliran Perilaku:Elton Mayo • Hawthorne Study: • Western Electronic Company (1924-1927, 1930) • Pengaruh intensitas penerangan pada produktivitas kerja • Hipotesis: Intensitas produktivitas • Hipotesis tidak terbukti • Intensitas pencahayaan tidak selamanya menentukan produktivitas • Faktor sosial dan psikologi; • Penerimaan kelompok • Rasa aman. • Mengantarkan pada zaman humanisme organisasi
Perilaku Manusia dalam Organisasi • Organisasi adalah sistem sosial disamping sistem teknis-ekonomis • Individu dimotivasi faktor sosial dan psikologis, disamping motif ekonomi • Kelompok kerja informal adalah unit yang perlu mendapat perhatian • Pola kepemimpinan berdasarkan struktur formal kedudukan – perlu pertimbangan faktor psikososial; lebih demokratis… Mayo, Roethlisberger, Whitehead
Perilaku Manusia dalam Organisasi 5. Kepuasan kerja produktivitas 6. Saluran komunikasi yg efektif hendaknya dikembangkan dalam berbagai level dalam hirarki pertukaran informasi; pentingnya partisipasi 7. Manajemen membutuhkan skill sosial yg efektif, disamping skill teknis 8. Para anggota organisasi digerakkan oleh terpenuhinya kebutuhan sosio-psikologis. Mayo, Roethlisberger, Whitehead
Tokoh Aliran Perilaku:Chester Barnard • Lebih menekankan aspek psikologis than aspek teknis ekonomis • Pencetus “organisasi sebagai sistem sosial” • Hidupnya organisasi bergantung pada pemeliharaan keseimbangan antara sumbangan anggota dengan kepuasannya • Perlu diberikan imbalan psikososial disamping materi • Wewenang bergantung kepada kesediaan bawahan untuk patuh • Organisasi informal harus diperhatikan
Tokoh Aliran Perilaku:Douglas McGregor • Teori X • Pekerja tidak suka pekerjaan • Harus dipaksa, dikendalikan, dihukum • Menghindari tanggung jawab • Hanya mencari rasa aman • Teori Y • Suka bekerja • Dapat mengelola dirinya sendiri • Kreatif • Mau belajar
Tokoh Aliran Perilaku:Abraham Maslow • Tingkat kebutuhan manusia • Kebutuhan fisik (makan, pakaian, tempat tinggal) • Kebutuhan akan kemanan • Kebutuhan sosial (berkumpul dan bergaul) • Kebutuhan pengembangan diri (berkembang dan berkarya)- Harga diri • Kebutuhan aktualisasi diri (berbeda dengan manusia lain)
Kritik terhadap Aliran Perilaku • Terlalu menekankan aspek psikososial • Memandang hubungan sosial dalam sistem tertutup tanpa pertimbangan kekuatan ekonomis, politik, dan lingkungan • Kurang perhatian pada serikat buruh; “SB (Pekerja) itu kurang perlu jika manajemen telah melaksanakan fungsinya “
Aliran III:Aliran Kontingensi • Dua aliran sebelumnya terbukti bahwa pemecahan masalah mereka, dan hanya pemecahan mereka, adalah benar untuk semua keadaan • Aliran klasik= thesis, aliran perilaku= antithesis, aliran kontingensi= synthesis • Perspektif sistem terbuka
Aliran (Modern) Kontingensi • Suatu organisasi harus berhubungan dengan lingkungannya • Organisasi yg efektif adalah jika struktur organisasinya mampu menyesuaikan dengan karakteristik lingkungannya • Adaptabilitas dan fleksibilitas dalam proses pengambilan keputusan
Tokoh Aliran Kontingensi:Joan Woodward • Study tentang pengaruh teknologi terhadap organisasi • Prinsip yg dibangun aliran klasik kurang berhasil • Perbedaan teknologi perbedaan tuntutan thdp keahlian manusia perbedaan struktur: • Rantai komando, rentang kendali, ukuran organisasi
Tokoh Aliran Kontingensi:James D. Thompson • Hubungan teknologi, lingkungan, dan struktur; tidak hanya pada organisasi bisnis • Organisasi yg mempunyai pengalaman yg sama berkenaan dg lingkungan punya perilaku yg hampir sama • Berarti untuk desain struktur organisasi • Organisasi sebagai sistem terbuka
Tokoh Aliran Kontingensi:Jay W. Lorsch & Paul R. Lawrence • Diferensiasi; keanekaragaman jenis tugas dan pekerjaan • Integrasi = koordinasi • Adanya hubungan antara lingkungan dg organisasi • Struktur organisasi disesuaikan dg lingkungannya • Penyesuaian thdp tuntutan lingkungan muncul diferensiasi dan integrasi
Kritik terhadap Aliran Kontingensi • Hanya melihat sepihak; lingkungan struktur, padahal bisa juga organisasi lingkungan • Manajer hanya bersikap reaktif, padahal mereka punya kemampuan secara personal
Aliran Post Modern: Type IV • Memperhatikan pada sifat politis organisasi • Tokoh: • James March, Herbert Simon, Jeffrey Pfeffer • Pfeffer mencipatkan model teori organisasi yang mencakup koalisi kekuasaan, konflik, serta keputusan desain organisasi yang mendukung kepentingan penguasa. • Desain organisasi merupakan pertarungan kekuasaan. • Harus diketahui kepentingan dibalik keputusan desain organisasi. Robbins Boje & Dennehy, 1993: xxix). http://cbae.nmsu.edu/~dboje/mpw.html
Pergeseran Aliran & taksonomi Referensi terbatas Kajian kita !!!
Kajian kuliah ini • Teori Klasik • Asas organisasi • Teori neo klasik • Perilaku organisasi • Teori modern • Lingkungan organisasi • Teori post modern • Servant leadership • Kasus tentang teori organisasi