290 likes | 505 Views
Teori B ahasa. Yenni astuti , S.T., M.Eng yenni.stta@gmail.com. Outline. Elemen – Elemen Bahasa . Bahasa dan Tata Bahasa . Penggabungan Bahasa . Himpunan aturan yang berlaku. Himpunan terhingga dari token-token. Himpunan aturan yang didefinisikan. Token, Alfabet, dan String.
E N D
TeoriBahasa Yenniastuti, S.T., M.Eng yenni.stta@gmail.com
Outline • Elemen – ElemenBahasa. • Bahasa dan Tata Bahasa. • Penggabungan Bahasa.
Himpunan aturan yang berlaku Himpunan terhingga dari token-token Himpunan aturan yang didefinisikan
Token, Alfabet, dan String Huruf, angka, simbol Himpunanterhinggadari token-token Deretanelemen yang berasal darianggotaalfabet
Panjang String • Panjang string : banyaknya token yang membentuk string. • Dinotasikan dengan cardinal number. • Contoh : string “otomata” memiliki panjang string 7.
Himpunan String – 1 • Himpunan string yang mempunyai panjang satu atau lebih dinotasikan dengan +
Himpunan String - 2 • + {} = *
Bahasa & Tata Bahasa • Terminal dan Nonterminal • Aturan Produksi • Kelas – kelas Tata Bahasa • Bentuk Sentenensialdan Jenis Bahasa
Terminal & Nonterminal • Terminal : setiapanggotadarialfabet. • Nonterminal : himpunan string yang bukanelemenalfabet.
Aturan Produksi &Tata Bahasa • Bentuk umum : • x y • x, y = string dalam himpunan terminal dan nonterminal • x ≠
2 Sifat Penting Tata Bahasa • Simbol Terminal dan Simbol Nonterminal adalah disjoint. • Setiap aturan produksi harus memuat paling sedikit satu simbol nonterminal pada anggota bagian kiri.
Tata Bahasa terdiri dari 4 Tupel • G = (N, , P, S) • N : himpunan simbol nonterminal • : himpunan simbol terminal (alfabet) • P : himpunan aturan produksi • S : simbol awal anggota dari N
Kelas Tata Bahasa • Menurut Noam Chomsky Tipe-3 Tipe-2 Tipe-1 Tipe-0
LangkahPenurunan • Aturanproduksi x → y • Pada string wxz, • langkahpenurunanwxz wyz • Satuataulebihlangkahpenurunandiberisimbol+
Ketentuan Penurunan • Penurunan memerlukan simbol nonterminal awal. • Penurunan dapat berhenti ketika tercapai suatu string yang hanya memuat simbol terminal
BentukSentenensial • string wxzdanwyzdisebutdenganbentuksentenensial
Sentence • merupakanbentuksentenensial yang hanyaterdiridarisimbol terminal.
Grammar danBahasa • Diberikansuatu grammar: • G = {N, , P, S} • Maka Language dari grammar tersebut: • L(G) = {x | x *, dan S +x}
Context-Sensitive Grammar • Aturanproduksi: • x → y • Dengan x, y (N )* • Syarat: • 1. x memuat paling sedikitsatuanggotaN. • 2. |x| ≤ |y| artinyaytidakbolehempty.
Contoh Context-Sensitive Grammar • G1 = ({S, B, C}, {a, b, c}, P, S) • P : • S → aSBC • S → abC • CB → BC • bB → bb • bC → bc • cC → cc string yang dihasilkan oleh grammar : aabbcc
Context-Free Grammar • Aturan produksi: • X→ y • Dengan x N, y (N )* • :: y dapat berupa empty (himpunan kosong). Setiap CFG dengan aturan produksi x → bukan merupakan Context-Sensitive Grammar
Contoh CFG • G2= ({E, T, F}, {+, *, (, ), d}, P, E) • P : • E → E + T • E → T • T → T*F • T → F • F → (E) • F → d string yang dihasilkan oleh grammar : d + d
Regular Grammar • Aturan produksi: • A → aB atau A → a atau S → • Dengan A,B N, a
Contoh Regular Grammar • Aturan Produksi : • S → dB • S → +A • S→ -A • S → G • A → dB • A → G • B → dB • B → H • B → d • G → dH • H → dH • H → d string yang dihasilkan oleh grammar : ddddd
Penggabungan Bahasa(Concatenating Language) • Operasi penggabungan string (concatenation) dapat digunakan untuk menggabungkan dua bahasa.
Definisi – 1 • Concatenationdua bahasa A dan B, yang dinotasikan dengan AB, adalah bahasa yang terdiri dari semua string dalam bentuk ab, • dengan a A, dan b b
Definisi – 2 • Union (gabungan) dua bahasa A dan B, yang dinotasikan dengan A B, adalah bahasa yang terdiri dari semua anggota A atau anggota B.
Definisi – 3 • Suatu bahasa adalah REGULAR jika ada finite state automata yang dapat menerima bahasa tersebut.