400 likes | 562 Views
Sistem Informasi Manajemen. TECHNOLOGY. ORGANIZATIONS. INFORMATION SYSTEMS. MANAGEMENT. WHY INFORMATION SYSTEMS?. Information Systems. Figure 1-5. bahwa SIM bukanlah komputer , ia merupakan pengembangan dari ilmu manajemen dan telah ada jauh sebelum hadirnya komputer
E N D
TECHNOLOGY ORGANIZATIONS INFORMATION SYSTEMS MANAGEMENT WHY INFORMATION SYSTEMS? Information Systems Figure 1-5
bahwa SIM bukanlahkomputer, iamerupakanpengembangandariilmumanajemendantelahadajauhsebelumhadirnyakomputer bahwa SIM merupakanmetodebagiparapimpinanperusahaan/manajerdalamupayapengambilankeputusan yang dapatdipertanggunjawabkan bahwahadirnyateknologikomputertelahmembawaperubahanbesarbagiaktivitasSistemInformasiManajemen SIM danKompUTER
SIM menyajikaninformasi : bermutu, bernilaidanberkualitas, yaituinformasi yang relevanbagiperusahaan/ organisasi, yang akurat, informasiyang tepatwaktuatautidakbasiataukadaluwarsa
AktivitasSIM yang berbasiskomputer, parapimpinanperusahaan/manajerdapatlebihmudah, murah, efisiendanefektifdalamupayapengambilankeputusan, termasukdidalamnyadalammelakukanfungsi-fungsimanajemen, seperti : • perencanaan(planning), • pengorganisasian(organizing), • penggerakkan(actuating), dan • pengawasan(controlling).
Leadership ataukepemimpinantidakterbatashanyapadasuatukedudukanataupekerjaan; kepemimpinanmencakupwawasan yang lebihluas. Untukmenjadiseorangpemimpinseseorangperlumemilikivisidanimajinasi. Burke (2008) mendefinisikankepemimpinansebagai “..... the ability to bring people, tools and resources together to solve problems and achieve results”. Di era global sekarangini, seorangpemimpinperlumelangkahlebihjauh, mampumembawa SDM yang dipimpinnyabersama-samamelintasbangsa, geografis, budayadanbatasan-batasanlainnya, denganmemanfaatkanteknologiinformasiuntukmencapaitujuanorganisasi. Kepemimpinansemacaminilah yang disebute-Leadership. Leadership
E-Leadership adalah kepemimpinan yang menggabungkan konsep yang telah ada pada saat ini yaitukepemimpinan dengan perkembangan teknologi. E-Leadership mencoba untuk mengambil keuntungan dari perkembangan teknologi untuk mempengaruhi bawahan sesuai dengan nilai-nilai yang dianut oleh para pemimpin. Budvytyte (2006) menyatakan bahwa E-Leadership terdiri dari 2 elemen dasar: teknologi dan kepemimpinan. E-Leadership
E-Leadership Khawaj Mohammad
Inpres No. 3/2003 tentangKebijakandanStrategiNasionalPengembangan E-Government. MenurutInpresitu, e-leadership merupakanaspek yang berkaitandenganprioritasdaninisiatifnegaradalammengantisipasidanmemanfaatkan TI. DjokoAgungHarijadi (direktur e-government DepartemenKomunikasidanInformatika): e-leadership adalahsiapa yang bisamenggerakkanpemanfaatan ICT untukberbagaikepentingan." ICT adalahsingkatandari information & communication technologies. Kalaudipemerintahanadalahuntukpenerapan e-government, sedangkandiduniabisnisberarti e-business. E-LEADERSHIP
memilikiartikemauandalammemanfaatkanteknologiinformasidankomunikasi yang diwujudkandengankebijakan, regulasimaupunprioritasdalambentukanggaran. E-leadership dipandangsebagaisalahsatusolusi yang efektifdanefisiendalamupayameningkatkanproduktivitas. Sosokpimpinan ideal adalah yang mampumembukamatadanberpikirsecara global danmampumemanfaatkan TI. Di tataranpemerintahan, e-leadership biasanyadimulaipimpinantertingginegara. Di negara-negara lain pun sepertidi Malaysia, Singapura, atau AS, e-leadership datangnyadariorangnomorsatu. E-LEADERSHIP
NATIONAL ICT PROGRAMME Merupakan program pengembangansistemintformasidankomunikasisecaranasionaldiSingapura SelamaduapuluhtahunterakhirpemerintahsingapuraterusmengembangkanberbagaifasilitasteknologiinformasidankomunikasisejalandenganvisipemerintahSingapurauntukmenyediakanlayanandengan “ banyakagensi, satupemerintahan” Hasilnya : ranking 1 E-Government Dunia PENDEKATAN TERINTERGRASI PROGRAM TI DI SINGAPURA
Y.B. Dato Joseph Salang, DeputiMenteriInformasi, Komunikasi, danKebudayaan Malaysia : dari 28 jutapendudukdi Malaysia, hampir 55% sudahbisamenikmatiakses broadband kerumah-rumahmelaluijaringankabel fiber to the home (FTTH) maupunnirkabellewatseluler 3G maupun 4G Wimax. Malaysia membanggakanproyekraksasa Malaysian Super Corridor (MSC) yang diusungnyasejak 1996 silamdan National Broadband Initiative (NBI) yang dicanangkanmulai 2004 lalu. Dan kini, Malaysia tengahmenuju era barudalam program High Speed Broadband (HSBB).
Seorang pemimpin, entah ia pemimpin organisasi sosial, bisnis maupun pemerintahan harus bisa bertindak efektif dan efisien. Namun, kenyataan masih banyak pemimpin yang tidak memiliki jiwa leadership dalam mewujudkan visi dan misinya, karena tidak gampang menjadi pemimpin yang memiliki wawasan. Para ahli manajemen menyarankan, seorang pemimpin harus memiliki sikap yang menjadi bagian dari kepemimpinannya, seperti mampu mengelola aksi, informasi, dan komunikasi secara efektif. Tetapi belum tentu orang yang memegang tampuk pimpinan atau posisi paling atas dapat dikatakan sebagai pemimpin.
Visionary: memilikikemampuanuntukmelihatgambaran yang besardanmenterjemahkannyakepadaanggotaorganisasinya; Convener:memilikikemampuanuntukmengelolaperbedaananggotadanmembawaorganisasinyakearahtujuan yang jelasdanpemecahanmasalah; Team sponsor: memilikikemampuanuntukmembentukdanmengarahkankelompokkerjanyatadankelompok virtual; Manager: memilikikemampuanuntukmengupayakandanmengalokasikansumber-sumberorganisasidenganpenuhtanggung-jawab, dankemampuanuntukmengelolaorganisasinyatadan virtual; Innovator: memilikikemampuanuntukmenemukancara-carabaruuntukpekerjaan-pekerjaandiluartugaspokokdanfungsinya; Mentor: memilikikemampuanuntukmembimbingdanmengarahkancalon-calonpemimpinbarudilingkunganorganisasinya. Menurut Burke (2008), peran-peran yang harusdijalankanoleh e-Leadership adalahsebagaiberikut:
Di Indonesia, Presiden SBY sudahmulaimenunjukkan e-Leadership-nya. Namun, e-Leadership dalamkonteks e-Government bukanhanyaprosessekalijadi. Iamembutuhkanperencanan, dedikasi, dan political will. Dalamhalini e-Leadership tidakhanyaharusdilakukanolehPresiden, namunjugaseluruhinstansipemerintahan yang mengarahkepada IT Governance. Zainal A. Hasibuan, Phd. WakilKetuaPelaksanaDewanTeknologiInformasidanKomunikasiNasional (DetikNas),
RAPAT KOORDINASI : PresidenSusiloBambangYudhoyonomemimpinrapatkoordinasi yang diikutiolehsejumlahMenteriKabinet Indonesia Bersatu, Kapolri, JaksaAgung, Panglima TNI, Kepala BIN danGubernur, Kapolda, sertaPangdamdariseluruh Indonesia denganmetode teleconference di Istana Negara, Jakarta, Kamis (30/7). Rapatkoordinasitersebutmembahassejumlah agenda diantaranyasituasidankondisiperekonomiannegara, gelombangpanas El Nino danmasalahterorismedankeamanannegara. ( FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf/Koz/nz/09. )
Suasana teleconference di SMA Negeri 2 Palu ketika peresmian Jardiknas oleh Presiden SBY 13 Maret lalu.
Surabaya Cyberpark BratangMenyulap Taman Flora menjadi Taman Full Teknologi Informasi
Pelatihan TIK untuk Kepala SMP Negeri se Jakarta Pusat Kepala Sekolah SMPN 1 Pusakanagara
Ucapan Selamat dari kepala Sekolah SMPN 74 yang memperoleh hadiah Laptop
Gambarkan “e-eleadership” dilingkungankerjamasing-masing yang meliputi : Visionary Convener Team sponsor Manager Innovator Mentor