E N D
BY KELOMPOK 3 Kelas C PENGENDALIAN INTERNAL
Melalui keterlibatan dalam menjalankan audit manajemen strategi internal, manajer dari departemen dan divisi yang berbeda dalam perusahaan dapat ikut serta memahami sifat dan pengaruh dari area fungsional bisnis lainnya dalam perusahaan. Pengetahuan hubungan tersebut sangat penting untuk penetapan tujuan dan strategi yang efektif.
1. Intan Nathalia (1113010210) 2. Dimas Aryo N. (1113010212) 3. WinnyR. (1113010214) 4. AprilianaFeronica (1113010245) 5. HanifahDwi A (1113010248) NAMA KELOMPOK 3
Pendekatan pandangan berbasis biaya (resource-based view-RBV) terhadap keunggulan kompetitif meyakini bahwa sumber daya internal lebih penting bagi perusahaan daripada faktor eksternal karena sumber dayalah yang sesungguhnya membantu perusahaan menangkap peluang dan menetralkan ancaman PANDANGAN BERBASIS SUMBER DAYA
Budaya organisasi dapat mempengaruhi keputusan-keputusan bisnis. Budaya perusahaan harus dapat membangkitkan antusiasme individu untuk menerapkan strategi. Dalam konteks persaingan di pasar dunia dituntut perlunya pemahaman dan pengetahuan tentang sejarah, budaya dan religiusitas negara lain.
Fungsi Manajemen Fungsi Manajemen
Fungsi Pemasaran Fungsi Pemasaran Fungsi dasar pemasaran yang dapat membantu penyusunan strategi mengindentifikasi dan mengevaluasi kekuatan dan kelemahan dari pemasaran adalah analisis konsumen, penjualan produk/jasa, perencanaan produk/jasa, penetapan harga, distribusi, riset pemasaran dan analisis peluang.
Menurut James Van Horne bahwa fungsi tersebut terdiri atas tiga keputusan yaitu Fungsi Keuangan / Akuntansi Fungsi Keuangan / Akuntansi
Analisis ratio keuangan adalah metode yang paling banyak digunakan untuk organisasi berorientasi laba maupun nirlaba Jenis-jenis Rasio Keuangan Dasar adalah: Rasio Likuiditas Rasio Pengungkit Rasio Aktivitas Rasio Profitabilitas Rasio Pertumbuhan
Menurut Robert Schroeder menyatakan bahwa manajemen produksi terdiri dari lima area keputusan atau fungsi yaitu proses, kapasitas, persediaan, tenaga kerja, dan kualitas. Tugas utama manajer produksi adalah mengembangkan dan mengoperasikan sebuah sistim yang akan menghasilkan jumlah produk/jasa yang dibutuhkan sesuai dengan kualitas tertentu, harga yang sudah ditentukan, dan waktu yang sudah tetapkan. Fungsi Produksi / Operasi Fungsi Produksi / Operasi
Kekuatan dan kelemahan litbang memiliki peran penting dalam formulasi dan implementasi strategi, sehingga perusahaan harus terus menerus mengembangkan produk baru dan memperbaiki produknya karena perubahan kebutuhan dan selera konsumen, teknologi, siklus produk yang semakin pendek, dan meningkatkan persaingan domestic dan asing Penelitian dan Pengembangan Penelitian dan Pengembangan
manajerial Informasi merupakan fondasi dari semua organisasi untuk menghubungkan semua fungsi bisnis menjadi satu dan menyediakan bahan untuk mendukung semua keputusan Tujuan sistem informasi manajemen adalah meningkatkan kinerja sebuah bisnis dengan cara meningkatkan kualitas keputusan manajerial Sistem Informasi Manajemen Sistem Informasi Manajemen
Manfaat dari sistem informasi yang efektif meliputi pemahaman yang lebih baik mengenai fungsi-fungsi bisnis, komunikasi yang lebih bagus, pengambilan keputusan yang lebih berdasar, analisis persoalan yang lebih baik dan pengendalian yang lebih efektif.
Porter (1980) berpendapat bahwa suatu perusahaan dapat mencapai keunggulan kompetitifnya dengan mengembangkan salah satu dari dua strategi umum Analisis rantai silang
a. Identifikasi value chain industri, pembebanan kos, pendapatan dan aset untuk nilai aktivitas b. Mendiagnosis Cost Driver c. - Structural Cost Driver - Executional Cost Driver Metode analisis value chain
Langkah terakhir dalam melaksanakan audit manajemen strategis internal adalah penyusunan Matriks Evaluasi Faktor Internal (IFE Matrix). Evaluasi Faktor Internal (Matriks IFE), digunakan untuk mengetahui faktor-faktor internal perusahaan berkaitan dengan kekuatan dan kelemahan yang dianggap penting Matrik evaluasi faktor internal