340 likes | 471 Views
Haryono , AS.S. PD, M.Pd. “NEGARA DAN TEORI KENEGARAAN”. Pengertian.
E N D
Haryono, AS.S. PD, M.Pd “NEGARA DAN TEORI KENEGARAAN”
Pengertian Istilahnegara yang dikenalsekarangmulaitimbulsejakzaman renaissance yaknisekitarabadke 15 diEropa. Kata-kataatauistilah “negara” biladenganbahasaasing, adalahstate (inggris), de staat (Belanda), l’etat (Perancis), danstato (Itali). Untukmendapatkangambarantentangnegaramakaberikutinidikemukakanpendapattentangpengertiannegara.
a. MenurutKamus Pengertian Negara menurutKamusBesarBahasa Indonesia: • Negara adalahorganisasidisuatuwilayah yang mempunyaikekuasaantertinggi yang sahdanditaatiolehrakyat. • Negara adalahkelompoksosial yang mendudukiwilayahataudaerahtertentu yang diorganisasidibawahlembagapolitikdanpemerintah yang efektif, mempunyaikesatuanpolitik, berdaulatsehinggaberhakmenentukantujuannasionalnya. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi ke-3, Cetakan ke-2, Jakarta, Balai Pustaka, 2002)
b. Menurut Para Ahli • Aristoteles: Negara ialahpersekutuandarikeluargadandesauntukmencapaikehidupan yang sebaik-baiknya (Aristoteles, 2006: 1). • Hans-Kelsen: Negara ialahsuatususunanpergaulanhidupbersamadengantatapaksa (Hans-Kelsen, 2006: 1-2). • Hugo Grolins: Negara merupakansuatupersekutuan yang sempurnadarimasyarakat yang merdekauntukmemperolehperlindunganhukum (Grolins, 2006: 2). • Logermann: Negara adalahsuatuorganisasikemasyarakatan yang bertujuandengankekuasaannyamengatursertamenyelenggarakansuatumasyarakat (Logermann, 2006: 2)
Prof. Dr. Djokosutono S.H: Negara ialahsuatuorganisasimanusiaataukumpulanmanusia-manusia yang beradadibawahsuatupemerintah yang sama (Djokosutono, 2006: 2). • Prof. G. Pringgodigdo S.H: Negara ialahsuatuorganisasikekuasaanatauorganisasikewibawaan yang harusmemenuhipersyaratanunsur-unsurtertentu, yaituharusadapemerintah yang berdaulat, wilayahtertentu, danrakyat yang hidupteratursehinggamerupakansuatubangsa (Nation) (Pringgodigdo, 2006: 2). • Jean Bodin: Negara ialahsuatupersekutuandarikeluargadengansegalakepentingannya yang dipimpinolehsuatukekuasaan yang berdaulat (Bodin, 2007: 4). • Mr. Soenarko: Negara adalahorganisasimasyarakat yang mempunyaidaerahatauteritorial yang tertentu, dimanakekuasaannegaraberlakusepenuhnyasebagaisouverin (Soenarko, 2007: 5).
Harold J. Laski: Negara adalahsuatumasyarakat yang diintegrasikankarenamempunyaiwewenang yang bersifatmemaksadansecarasahlebihagungdariindividuataukelompok (Laski, 2007: 5). • Bluntschli: Negara adalahsuatudirirakyat yang disusundalamsuatuorganisasipolitikdisuatudaerahtertentu (Bluntschli, 2006: 108). • Prof. Sumantri: Negara adalahsuatuorganisasikekuasaan, olehkarenanyadalamsetiaporganisasi yang bernamanegaraselalukitajumpaiadanya organ ataualatperlengkapan yang mempunyaikemampuanuntukmemaksakankehendaknyakepadasiapapunjuga yang bertempattinggaldidalamwilayahkekuasaannya (Sumantri, 2006: 108). • Leon Duguit: Negara adalahkekuasaanorang-orangkuat, yang memerintahorang-orang yang lemahdankekuasaanorang-orang yang kuattersebutdiperolehkarenafaktor-faktorpolitik (Duguit, 2006: 108).
Herman Finer: Negara adalahorganisasikewilayahan yang bergerakdibidangkemasyarakatandankepentinganperseorangandarisegenapkehidupan yang multidimensional untukpengawasanpemerintahandenganlegalitaskekuasaantertinggi (kedaulatan yang sah) (Finer, 2006: 108). • Kranenburg: Negara adalahsuatusistemdaritugas-tugasumumdanorganisasi-organisasi yang diatur, dalamusahanegarauntukmencapaitujuannya, yang jugamenjaditujuanrakyatataumasyarakat yang diliputinya, makaharusadapemerintah yang berdaulat (Kranenburg, 2006: 109). • Prof. Hoogerwerf: Negara adalahsuatukelompok yang terorganisasi, yaitusuatukelompok yang mempunyaitujuan-tujuan yang sedikitbanyakdipertimbangkanpembagiantugasdanperpaduankekuatan-kekuatan (Hoogerwerf, 2006: 109). • Roger H. Soltau: Negara adalahalatatauwewenang yang mengaturataumengendalikanpersoalan-persoalanbersamaatasnamamasyarakat (Soltau, 2006: 109-110).
Miriam Budiardjo: Negara adalahsuatudaerahteritorial yang rakyatnyadiperintaholehsejumlahpejabatdan yang berhasilmenuntutdariwarganyaketaatanpadaperaturanperundang-undanganmelaluipenguasaan (kontrol) monopolistisdarikekuasaan yang sah (Budiardjo, 2006: 110). • George Jellineck: Sebagaiorganisasi, negaraadalahkekuasaandarisekelompokmanusia yang beradaatautinggaldiwilayahsuatunegara (Jellineck, 2007: 9). • Robert Mc Iver: Negara adalahsuatususunanpersekutuandarikeluarga-keluargadengansegalakepentingan yang dipimpinolehakaldarisuatukekuasaan yang berdaulat (Iver, 2007: 9).
TinjauanTentang Negara danTeoriKenegaraan a. Buku • Unsur-UnsurPembentukatauBerdirinya Negara Unsurberdirinyasuatu Negara dibedakanmenjadiduamacam, yaituunsurkonstitutifdanunsurdeklaratif. Keduanyadijelaskanberikutini. 1. UnsurKonstitutif • Unsurkonstitutifmerupakanunsurpokokpembentuknegara yang mutlakharusdipenuhiuntukberdirinyasuatunegara. Unsurkonstitutifberdirinyasuatunegaraterdiriatasrakyat, wilayah, danpemerintah.
2. Unsur Deklaratif (Pernyataan Pengakuan dari Negara Lain) Wujudpengakuansuatunegaraterhadapnegara lain, adalahsebagaiberikut: • Pengakuan De Facto Pengakuandarisuatunegaraterhadapnegara lain (yang baruberdiri) secara de facto berartipengakuan yang berdasarkankenyataan (fakta) bahwasuatubangsatelahmemenuhisyarat (unsurkonstitutif) untukberdirisebagainegara. • Pengakuan De Jure Pengakuansecara de jure berartipengakuanresmisecarahukumsesuaidengankaidahhubunganinternasional.
Proses terjadinya negara Terjadinya Negara MenurutTeori “Primer” dan “Sekunder” • Teori Primer Teori primer membahasterjadinyanegaramulaitahapawal, yaitukelompok yang masihsangatsederhana (belumbernegara) sampaidenganterbentuknyanegara modern yang rumitdankomplekssepertisekarangini. Tahapan-tahapan yang dimaksudadalahsebagaiberikut.
Tahapan-Tahapan Teori Primer • Persekutuan Masyarakat (SukuatauGenotschap) • Kerajaan (Rijk) • Negara Nasional (Staat) • Negara Demokrasi • Diktator
Teori Sekunder Teorisekundermembicarakantentangtimbulnyanegarabaru yang dikaitkandenganpengakuandarinegara lain, baikpengakuansecarade factodanpengakuansecarade jure.
Terjadinya Negara Berdasar Kenyataan (Factual) Dalamkenyataanhidupmenurutsejarahterjadinya, Negara dapatterbentukolehfakta-faktaberikutini. • Pendudukan (Occupatie) Hal initerjadiketikasuatuwilayah yang tidakbertuandanbelumdikuasai, kemudiandidudukidandikuasai. Misalnya, Liberiayang didudukibudak-budak Negro yang dimerdekakantahun 1847. • Peleburan (Fusi) Hal initerjadiketikanegara-negarakecil yang mendiamisuatuwilayahmengadakanperjanjianuntuksalingmeleburataubersatumenjadinegara yang baru. Misalnya, terbentuknyaFederasiJermantahun 1871.
Penyerahan (Cessie) Hal initerjadiKetikasuatuwilayahdiserahkankepadanegara lain berdasarkansuatuperjanjiantertentu. Misalnya, wilayahSleeswijkpadaPerangDuni I, diserahkanoleh Austria kepadaPrusia (Jerman). • Penaikan (Accesie) Hal initerjadiketikasuatuwilayahterbentukakibatpenaikanlumpursungaiataudasarlaut (Delta). Kemudiandiwilayahtersebutdihuniolehsekelompokorangsehinggaterbentuklahnegara. Misalnya, wilayahnegaraMesir yang terbentukdari delta sungai Nil.
Pengumuman (Proklamasi) Hal initerjadikarenasuatudaerah yang pernahmenjadidaerahjajahanditinggalkanbegitusaja. Sehinggapendudukdaerahtersebutbisamengumumkankemerdekaannya. Contohnya, Indonesia yang pernahditinggalkanJepangkarenapadasaatitunegaraJepangdibomolehAmerikadidaerah Hiroshima dan Nagasaki.
Teori-Teori Terjadinya Negara • TeoriKenyataan Yaituteori yang menganggapbahwasudahkenyataannyaberdasarkansyarat-syarattertentu yang dipenuhi, negaraitudapattimbul. • TeoriKetuhanan Menurutteoriininegaraterbentukataskehendaktuhan. Kedaulatannegaraberasaldarituhan yang dianugerahkankepada Raja. • TeoriPerjanjian Teoriinidisebutjugadengannamateorikontraksosial. Menurutteoriiniterjadinyasuatunegarakarenaadanyaperjanjianmasyarakat. Semuawarganegaramengikatkandirinyadalamsuatuperjanjianbersamauntukmendirikannegara.
TeoriPenaklukan Yaituteori yang menganggapbahwanegaraitutimbulkarenaserombonganmanusiamenundukkanrombonganmanusia yang lain sehinggadengandemikiannegaradidirikanberdasarkanpemberontakan, proklamasi, peleburan, ataupunpenguasaan. • TeoriKekuasaan Kekuasaanadalahupayadanciptaanmereka yang paling kuatdanberkuasabaiksecarafisik, ekonomi, politikmaupunsosial. Yang berkemampuanuntukmemilikikekuasaanatau yang berhasilmencapaisuatukekuasaanselayaknyamemegangtampukpemerintahan. • TeoriPatrilineal Yaituteori yang menganggapbahwanegaraitutimbulkarenadalamsuatukelompokkeluarga yang masihprimitifpadamulanya, sang ayah sebagaipemimpinkeluargapadamulanyamemilikikekuasaankemudianpewarisnyaditarikdarigarisketurunananaklaki-laki (tertuaataupunberikutnya). Keluargainikemudianberkembangbaikmenjadipemulakepalapemerintahannegara.
Teori Matrilineal Yaituteori yang menganggapbahwanegaraitutimbulkarenadalamsuatukelompokkeluarga yang masihprimitifpadamulanya, walaupun yang berkuasaadalah sang ayah ataupun sang ibu, namungarisketurunanpewarisanditarikdaripihakperempuan (sebagaicontohbudayaMinangkabauataupewarisandi Tibet) sehinggadenganbegitu sang pamanmewariskankepalapemerintahankepadakemenakannya. • TeoriOrganis Yaituteori yang menganggapbahwanegaraitusebagaimanusia. Pemerintahdianggapsebagaitulang, undang-undangdianggapsebagaisyaraf, kepalanegaradianggapsebagaikepaladanmasyarakatdianggapsebagaidaging. Dengandemikiannegaraitulahir, tumbuh, berkembang, danakhirnyamati. • TeoriAlamiah Yaituteori yang menganggapbahwanegaraituadalahciptaanalam yang sudahterbentuk, tumbuh, danberkembangsecaraalami. Kemudiankarenamanusiaitudianggapmakhluksosial, sekaligusjugamakhlukpolitik, olehkarenanyamanusiaditakdirkanuntukhidupbernegara.
TeoriFilosofis Yaituteori yang menganggapbahwanegaraituberdasarkanrenungan-renunganfilosofistentangnegara, diyakinimemangsudahselayaknyaada. Keberadaannegaramerupakankebenaran, karenasetelahdipikirkanbagaimananegaraituseharusnyaada, disadarilahnegaraitusebagaisuatu yang mistis, yang bersifatsupranatural, namunmemilikihakikatnyasendiri, yang terlepasdarikomponen-komponennya. • TeoriHistoris Yaituteori yang menganggapbahwanegaraitulembaga-lembagasosialkenegaraan yang tidakdibuatdengansengaja, tetapitumbuhsecaraevolusioner, sesuaidengankebutuhan-kebutuhansituasidankondisiruangdanwaktumanusia. Olehkarenanya, lembaga-lembagasosialkenegaraanitudipengaruhiolehsituasidankondisidarilingkungansetempattersebut, waktudantuntutanzaman. Sehinggasecarahistorisberkembangmenjadinegara-negarasebagaimana yang kitalihatsepertisekarangini.
Sifat Hakikat Negara dan Bentuk-Bentuk Kenegaraan • SifatHakikat Negara Negara mempunyaisifat-sifatkhusus, yaitumemaksa, monopoli, danmencakupsemua. • Bentuk-BentukKenegaraan • Negara KesatuanatauUnitaris, yaitunegara yang bersusuntunggal.; artinyahanyaadasatupemerintahan, satukepalanegara, dansatuhukumdasar. Pengaturansuatudaerahdilakukanpemerintahpusat. Contohnya, Indonesia. • Negara Serikat (Federasi), yaitunegara yang bersusunjamak; artinyatersusundaribeberapanegara yang semulaberdirisendirikemudianmengadakanperjanjianuntukmewujudkanikatan (terbatas) yang efektifgunamembentuksuatunegara yang besar (federasi) dannegara-negaratersebutmenjadinegarabagian. Contohnya, negara Malaysia..
Fungsi dan Tujuan Negara • Fungsi Negara SecaraUmum • Melaksanakanpenertiban • Mengusahakankesejahteraandankemakmuranrakyatnya • Pertahanan • Menegakkankeadilan
Tujuan Negara Tujuantentangnegaradikemukakanolehparaahlisebagaiberikutini. • Plato, negaradibentukuntukmelayaniataumemenuhikebutuhan-kebutuhankemanusiaanbaikkedudukannyasebagaiinsanindividumaupunsebagaiinsansosial (Plato, 2007: 33). • Aristoteles, negarabertujuanmenyelenggarakankehidupan yang dicita-citakanolehwarganegaranya (Aristoteles, 2007:33). • Roger H Soltau, tujuannegaraadalahmengusahakanrakyatnyaberkembangdandapatmengembangkandayaciptanyasebebasmungkin (Soltau, 2007: 33). • Charles E. Miriam, tujuannegaraadalahmencapaikeamanan, ketertiban, intern, keadilankesejahteraanumum, dankebebasan(Miriam, 2007: 33).
Negara Indonesia Negara Indonesia tumbuhdanberkembangdengandilatarbelakangiolehkekuasaandanpenindasanbangsaasingsepertipenjajahanBelandasertaJepang. Olehkarenaitu, bangsa Indonesia tumbuhdanberkembangdilatarbelakangiolehadanyakesatuannasib, yaitubersama-samadalampenderitaandibawahpenjajahanbangsaasingsertaberjuangmerebutkemerdekaan. Selainitu, yang sangatkhasbagibangsa Indonesia adalahunsur-unsuretnis yang membentukbangsaitusangatberanekaragam , baiklatarbelakangbudayasepertibahasa, adatkebiasaansertanilai-nilai yang dimilikinya.
b. Majalah Gambaranumumperbatasan Negara KesatuanRepublik Indonesia (NKRI) meliputiwilayahdaratandanperairan. Daratanyaituwilayahnegara yang berupatanahdipermukaanbumidenganbatas-batastertentudandidalamtanahdibawahpermukaanbumi. Lautan/perairanadalahperairanlaut/samudera yang menjadiwilayahkekuasaansuatunegara. Negara Indonesia merupakan Negara kepulauan, yaiusuatu Negara yang terdiridarisekumpulanpulau-pulau, perairan yang salingbersambungdengankarakteristikalamiahlainnyadalampertalian yang eratsehinggamembentuksatukesatuan.
Bukanperkaramudahmenjagawilayah-wilayahperbatasantersebut. Sejarahmencatat, negerikitaberulang kali mengalamipersoalan yang menyangkutperbatasan, antara lain kaburnyabatas-bataswilayahnegara (sengketapulausipadan-ligitanmaupunsengketablokambalat). DidaratanjugaterjadikaburnyabataswilayahnegaradidaerahEntikong Kalimantan Barat denganwilayahsabahdanserawak yang merupakanwilayahnegarabagian Malaysia, masalahperbatasanwilayahantara Indonesia dan Malaysia diperairansebelahPulauSebatikmasihberlarut-larut. Sumber: Majalah Forum Keadilan No.26, 31 Oktober 2010
c. Internet • Negara danTeoriPembentukan Negara 1. Pengertian Negara • Negara adalahsuatuorganisasidarisekelompokataubeberapakelompokmanusia yang bersama-samamendiamisatuwilayahtertentudanmengakuiadanyasatupemerintahan. • Negara adalahsatuperserikatan yang melaksanakansuatupemerintahanmelaluihukum yang mengikatmasyarakatdengankekuassaanuntukmemaksapadaketertibansosial.
2. TeoriPembentukan Negara • Teorihukumalam • Teoriketuhanan • Teoriperjanjian 3. ProsesTerbentuknya Negara diZaman Modern Prosesterbentuknyanegaradapatberupapenaklukan, peleburan(fusi), pemisahandiridanpendudukanatasnegara/wilayah yang belumadapemerintahansebelumnya.
4. Unsur Negara • BersifatKonstitutif • BersifatDeklaratif 5. Bentuk Negara • Sebuahnegaradapatberbentuknegarakesatuan (unitary state) danberikat (federation).
Negara dan Warga Negara Dalam Sistem Kenegaraan di Indonesia NKRI adalahnegaraberdaulat yang mendapatkanpengakuandariduniainternasionaldanmenjadianggota PBB. Iamempunyaikedudukandankewajiban yang samadengannegara lain didunia, ikutsertamemeliharadanmenjagaperdamaiandunia. NKRI didirikanberdasarkan UUD 1945 yang mengaturtentangkewajibannegaraterhadapwarganyadanhaksertakewajibanwarganegaraterhadapnegaranyadalamsuatusistemkenegaraan.
Proses Bangsa yang Bernegara Prosesbangsa yang bernegaramemberikangambarantentangbagaimanaterbentuknyabangsa, dimanasekelompokmanusia yang berbedadidalamnyamerasasebagaibagiandaribangsa. Bangsa Indonesia menerjemahkansecaraterperinciperkembanganteorikenegaraantentangterjadinyanegarakesatuan RI sebagaiberikut : • TerjadinyanegarakesatuanRepublik Indonesia merupakansuatuproses yang tidaksekedardimulaidariproklamasi.
Proklamasibaru “mengantarbangsa Indonesia” sampaikepintugerbangkemerdekaan. • Terjadinyanegaraadalahkehendakseluruhbangsa. • Keadaannegara yang kitacita-citakanbelumtercapaidenganadanyapemerintahan, wilayahdanbangsa. • Regiositas yang tampakpadaterjadinyanegaramenunjukankepercayaanbangsa Indonesia terhadapTuhan YME. Karenaitu UUD 1945 harusmengandungisi yang mewajibkanpemerintahdanpenyelenggaranegarauntukmemeliharabudipekerti yang luhurdanmemegangteguhcita-cita moral rakyat yang luhur.
Kesimpulan Padadasarnyasebuahnegaramemilikiunsur-unsur, yaitupemimpin, rakyat, pemerintah yang berdaulat, wilayah, danpengakuandarinegara lain. Negara terbentukatasadanyakeinginandantujuan yang samadarisetiapindividu yang inginmendapatkehidupan yang lebihbaik. Negara memilikipengertianbegitubanyakdariparaahlisehinggapengertiannegarasampaisekarangbelumditemukandefinisi yang bakuatautetap. Sifatdarisuatunegaratersebutmemaksa, monopoli, danmencakupsemua. Tiapnegaramenganutsistemdanhukum yang berbeda. Sebuah Negara dapatdipandangsebagaipersekutuanmanusia yang hidupdanbekerjasamauntukmengejarbeberapatujuanbersama. Dapatdikatakanbahwatujuanterakhirsetiap Negara padaumumnyaadalahmenciptakankebahagiaandankesejahteraanbagirakyatnya.
THE END THANK’S FOR WATCHING