370 likes | 1.1k Views
Pemodelan Ekonometrika. Muchdie , Ir , MS, Ph.D. FE- Uhamka. Kriteria Model yang Baik Kesalahan Spesifikasi dan Kosekuensinya Uji Kesalahan Spesifikasi Deteksi Variabel yang Kurang Penting Uji LR untuk Penambahan VariabelUji Ramses untuk Uji Kesalahan Bentuk Fungsi Regresi
E N D
PemodelanEkonometrika Muchdie, Ir, MS, Ph.D. FE-Uhamka
Kriteria Model yang Baik • KesalahanSpesifikasidanKosekuensinya • UjiKesalahanSpesifikasi • DeteksiVariabel yang KurangPenting • Uji LR untukPenambahanVariabelUji Ramses untukUjiKesalahanBentukFungsiRegresi • Model Nested dan Non-Nested • Uji Model Nested dan Non-Nested • UjiStabilitas Model • KriteriaSeleksi Model PokokBahasan
PrediksiygdibuatharusLOGIS • HarusKONSISTEN denganTeori • VariabelIndependenTIDAK BERKORELASIdenganVariabelGangguan • AdanyaKONSISTENSI parameter • MenunjukkanDATA yang koheren • Model HARUS KOMPLIT Kriteria Model ygBaik
Mengeluarkanvariabelindependen yang relevan • Memasukanvariabelindependen yang tidakrelevan • Menggunakan BENTUK fungsi model yang salah • Kesalahan PENGUKURAN • Spesifikasi yang salahttgVariabelGangguan (Error Term) KesalahanSpesifikasi
MengeluarkanVariabelygRelevan • Misalkan, model yang relevanadalah : • Pers 9.1 : Yi= βo+ β1X1i + β2 X2i +ei • Karenaalasantertentu, Variabel X2 dihilangkan, sehingga : • Pers 9.2 : Yi = Þo+ Þ1 X1i + ei • KarenaPers 9.1 adalahPersygbenar, makapenggunaan Model 9.2,makaeror-nya : KesalahanSpesifikasi • Pers 9.3 : ei= e1i + β2X2i
KonsekuensiMengeluarkanVariabelRelevan X2 • Jika X2ygdikeluarkanberkorelasidengan X1, maka estimator Pers 9.2 menjadi BIAS dan TIDAK KONSISTEN . • Jika X1dan X2tidakberkorelasi, makaÞ0 masih bias walaupun Þ1sdhtidak bias. • Taksiranvarianvariabelgangguan TIDAK TEPAT. • Varian estimator Þ1 BIAS terhadapvarianβ1. • Akibatnya, interval keyakinandanujihipotesisakanmemberikesimpulan yang salahshgperamalan model ygtdktepatakanmenghasilkanperamalanygtidakbisadipercaya. KesalahanSpesifikasi
MemasukanVariabelygTidakRelevan • Misalkan, padaPers 9.1 dimasukan X3 yang sebenarnyatidakrelevandgn model : • Pers 9.4 : Yi= Þo+ Þ1X1i + Þ2X2i+ Þ3X3i + e3i • Dan variabelgangguanmenjadi: • Pers 9.5 : e3i= e1i – Þ3 X3i KesalahanSpesifikasi
AkibatMemasukanVariabelTdkRelevan X3 • Estimator ygdihasilkanadalah yang TIDAK BIAS • TaksiranvarianvariabelgangguanTEPAT • Interval keyakinandanUjihipotesisadalahVALID • Namun, estimator dari model iniTIDAK EFISIEN, karenavariannyalbhbesardarivarian estimator model yang benar. Akibatnya, model yang salahiniKURANGtepat. KesalahanSpesifikasi
KesalahanBentukFungsiRegresi • Misalkan, karenaalasantertentu, penelitimemilih model log linier : • Pers 9.6 : lnYi= Þo+ Þ1 lnX1i + Þ2lnX2i+ e4i • Padahal model yang benaradalah model linier sepertipada Pers. 9.1. Kesalahanspesifikasi model dinyatakan : • Pers 9.7 : Yi*= Þo*+ Þ1*X1i*+ Þ2* X2i*+ ei* KesalahanSpesifikasi • Dimana :Yi* = Y+ ý dan Xi* = X + ÿ, dimana ý dan ÿ merupakanbesarnyakesalahanpengukuran , penelititdkmenggunakan data X dan Y tetapiproxinya, Yi*dan Xi*.
VariabelGangguan e dlmPersamaan • Misalkan, adadua model sebagaiberikut : • Pers 9.8 : Yi= βXi ei • Pers 9.9 : Yi= ÞXi +ei • Jikapers 9.8 adalahPers yang benar, apakahestimator pers 9.9 yaitu Þ tidak bias terhadapβ? • Jikayamakatidakadakesalahanspesifikasiberkaitandenganvariabelgangguan. • Jikatidak, makakesalahanspesifikasivariabelgangguanmerupakansumberkesalahanspesifikasi. KesalahanSpesifikasi
DeteksiAdanyaVariabelTdkPenting • MelaluiUji t danUji F, misalkan : • Pers 9.10 : Yi= βo+ β1X1i + β2X2i+ β3X3i +…+ βkX3k + ei • Menggunakanmetode stepwise regresion, lakukanregresiterhadapvariabel X1, kemudiandengan X2Contoh : gunakan model yang mengkajifaktor-faktor yang mempengaruhiangkakematianbayidi Indonesia, tahun 1999 dari 26 Provinsi. UjiKesalahanSpesifikasi
DeteksiAdanyaVariabelTdkPenting • MelaluiUji Likelihood Ratio, misal: • Pers 9.12 : Yi= βo+ β1X1i + β2X2i+ ei • Jika X2adalahvariabel yang tidakpenting, atauβ2 =0, sehinggamodelnyamenjadi : • Pers 9.13 : Yi= βo+ β1X1i + ei • Melaluimanipulasifungsi log-likelihood,diperolehduafungsiyaitu RLLF (Restricted Log Likelihood Function) dan ULLFR (Unrestricted Log Likelihood Function), diperoleh : UjiKesalahanSpesifikasi • Pers 9.16 : LR = 2 (ULLF – RLLF)
DeteksiPenambahanVariabelPenting • MelaluiUji Likelihood Ratio, misal: • Pers 9.18 : Yi= βo+ β1X1i + β2X2i+ ei • Karenaalasantertentu, penelitimenambahkanvariabel X3, sehinggamenjadi : • Pers 9.19 : Yi= βo+ β1X1i + β2X2i+ β3X3i + ei • Melaluimanipulasifungsi log-likelihood,diperolehduafungsiyaitu RLLF (Restricted Log Likelihood Function) dan ULLFR (Unrestricted Log Likelihood Function), diperoleh : UjiKesalahanSpesifikasi • Pers 9.20 : LR = 2 (ULLF – RLLF)
DeteksiKesalahanBentukFungsiRegresi • MelaluiUji Ramsey, UjiKesalahanSpesifikasiRegresi (Regression Specification Error Test=RESET) • Misalkan, model regresiadalah : • Pers 9.23 : Yi= βo+ β1X1i + β2X2i • Langkah-LangkahUji Ramsey adalah : • LakukanregresiPers 9.23 dankemudiandapatkannilaiestimasi Y. • RegresikembaliPers 9.23 denganmemasukannilai Y sebagaivariabelindependendalamberbagaibentuk. Ramsey menyarakandalambentukpangkat n+1, sehinggadiperolehpersamaan : UjiKesalahanSpesifikasi • Pers 9.24 : Yi= βo+ β1X1i + β2X2i + + β3Yi2+ β4Yi3+β5Yi4
DeteksiKesalahanBentukFungsiRegresi • MelaluiUji Ramsey, UjiKesalahanSpesifikasiRegresi (Regression Specification Error Test=RESET) • Langkahselanjutnya, Hitungatauperolehnilai F,dgn formula : • Pers 9.24 : F = {(Rb2 – Rl2)/k1}/{(1 – Rb2)/(n – k2)} • Jika F hitung > F tabelmakabentukpersamaansecarasignifikanTIDAK TEPAT. • Sebaliknya,Jika F hitung < F tabel, maka model persamaandimaksudSUDAH TEPAT. • KeuntunganMetodeUji Ramsey adalahtidakperlumengajukanalternatif model persamaan, kelemahannyajika model yang diajukantidaktepat, tidaktersediaalternatifnya. UjiKesalahanSpesifikasi
Para akhliEkonometrikatelahmengembangkanUji Diagnosis untukmemilih model yang ada (competeting model) • Model 1 : Yi = βo+β1 X1i+β2X2i+β3X3i+ β4X4i +ei • Model 2 : Yi = βo+β1 X1i+β2X2i+ei • Model 2 merupakankasuskhususdari Model 1, sehingga Model 1 Model 2disebutModel Nested danModel 1disebutModel Non-Nested. • Model Nested dapatdiujimenggunakanUji F, Uji t, Uji LR, Uji Wald danUji LM. Uji Model Nested
Model Non-nested adalah model yang bukanmerupakanbagiandari model yang lain. • Misalkan, adadua model : • Model 1: Yi= βo+ β1X1i + β2X2i+ β3X3i + ei • Model 2: Yi= Þo+ Þ1Z1i + Þ2Z2i+ Þ3Z3i + ei • DenganUjiGoodness of Fit, model yang dipilihadalah model denganKoefisienhDeterminasi yang tertinggi. Uji Model Non-Nested
Data, baik data time-seriesmaupun data cross-section, seringkalitidakstabil. • Ujistabilitas model adalahsebuahproseduruntukmengetahuiapakah parameter model bersifatstabildalampenelitian. • Untukmengujistabilitas parameter sudahdikembangkanbeberapauji, sepertiUji Chow, Uji Recursive Residual, Uji CUSUM danUjiPrediksi Chow (Chow’s Forecast Test) UjiStabilitas Model
Kriteria R2danAdjusted R2, kriteriainididasarkanpadaidebagaimanameminimumkanstrandar error dariregresi. • Kriteria Mallow Cp, yang didasarkanatasbagaimanameminimumkan mean-squared error dariprediksi. • KriteriaAkaike(Akaike’s Information Criterion = AIC) danSchwarz (Schwarz’s Information Criterion=SIC), kriteriainididasarkanmetodeMaximum Likelihood (ML) KriteriaSeleksi Model