1 / 25

PROGRAMA LINEAR METODE SIMPLEKS DUA FASA SESI 4

STMIK MERCUSUAR. PROGRAMA LINEAR METODE SIMPLEKS DUA FASA SESI 4. BENTUK BAKU LP. Semua Kendala/contraint berupa persamaam dengan sisi kanan Nonnegatif Semua Variabel Nonnegatif Fungsi tujuan dapat Maksimum maupun Minimum Kendala Bentuk <, ditambah Slack (S>0).

linda-downs
Download Presentation

PROGRAMA LINEAR METODE SIMPLEKS DUA FASA SESI 4

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. STMIK MERCUSUAR PROGRAMA LINEARMETODE SIMPLEKS DUA FASASESI 4

  2. BENTUK BAKU LP • Semua Kendala/contraint berupa persamaam dengan sisi kanan Nonnegatif • Semua Variabel Nonnegatif • Fungsi tujuan dapat Maksimum maupun Minimum • Kendala • Bentuk <, ditambah Slack (S>0). x1+x2<15 menjadi x1+x2+S=0 • Bentuk >, ditambah Surplus (S) dan Artificial (A) x1+x2>15 menjadi x1+x2-S+A=0 • Bentuk =, ditambah Artificial (A) x1+x2=15 menjadi x1+x2+A=0 • Bila bentuk ketidaksamaan dikalikan dengan -1, tandanya akan berbalik. Mis -x1+x2>-15 jadi x1-x2<15

  3. METODE SIMPLEKS DUA FASA • Untuk penyelesaian Programa linier yang memiliki minimal 1 (satu) fungsi pembatas dengan tanda (≥) atau tanda (=) • Tahap 1 untuk memperoleh niali Zj = 0, kemudian tahap 2 untuk mendapatkan jawaban optimal

  4. Prosedur hampir sama dengan Metode Simpleks biasa, kecuali ditambah variabel surplus dan variabel artificial serta 2 fasa penyelesaian.

  5. Contoh (pernah dibahas pada bab sebelumnya) • Pabrik membuat meja dan kursi, harga meja Rp 250 ribu dan kursi Rp 200 ribu. • Pembuatan Meja perlu 20 sat asembling dan 30 sat finishing • Pembuatan Kursi perlu 45 sat asembling dan 25 sat finishing • Kapasitas mesin asembling 10.750 sat asembling dan mesin finishing 9.750 sat finishing • Produk minimal yang harus dibuat adalah 100 unit meja

  6. Contoh Soal (methode 2 fasa) "M" Koefisien fungsi tujuan artificial SLACK SLACK ARTFICIAL SURPLUS

  7. Nilai M dijadikan Nol (-M)x(1)+(-250) (-M)x(0)+(-200) (-M)x(0)+0 (-M)x(0)+0 (-M)x(-1)+0 (-M)x(1)+M (-M)x(100)+0 Komponen Zj-Cj dengan M Komponen Zj-Cj tanpa M

  8. Komponen Ruas kanan terkecil PIVOT Komponen Zj-Cj terkecil Komponen Zj-Cj dengan M

  9. Pada FASA 2, kolom x6 (artificial dihilangkan HASIL ITERASI FASA 1 Akhir Fasa 1, Komponen Zj-Cj di kolom ruas kanan sama dengan 0

  10. Nilai Zj-Cj pada kolom x1 dijadikan 0 Komponen Zj-Cj tanpa M

  11. Rasio non negatif terkecil PIVOT (Nilai nya dijadikan 1 Nilai Zj-Cj terkecil

  12. HASIL ITERASI FASA 2 Semua komponen Zj-Cj sdh NOL atau Positih berarti sdh Optimal Hasil tg diperoleh : x1 = 325 x2 = 0 x3 = 4.250 x4 = 0 x5 = 225 Z = 81.250

  13. Contoh ke 2

  14. PERSIAPAN FASA 1

  15. FASA 1 AWAL PIVOT

  16. MASUK X1 KELUAR X7

  17. MASUK X2 KELUAR X8 Komponen Zj-Cj pada ruas Kanan sdh “0”

  18. FASA 2 (PERSIAPAN)

  19. ITERASI KE1

  20. MASUK X5 KELUAR X4

  21. ITERASI KE2

  22. MASUK X6 KELUAR X4

  23. HASIL AKHIR Komponen Zj-Cj tidak ada yang negatif

More Related