190 likes | 489 Views
SISTIM URINARIA. Tujuan pembelajaran : Menerangkan lokasi dan fungsi masing-masing organ dalam sistim perkemihan. Menerangkan bagian-bagian nefron dan pembuluh darah penting yang berhubungan dengan nefron. Sistim urinaria atau sistim perkemihan, terdiri dari : dua ginjal dua ureter
E N D
Tujuan pembelajaran : • Menerangkan lokasi dan fungsi masing-masing organ dalam sistim perkemihan. • Menerangkan bagian-bagian nefron dan pembuluh darah penting yang berhubungan dengan nefron.
Sistim urinaria atau sistim perkemihan, terdiri dari : • dua ginjal • dua ureter • kandung kemih (vesika urinaria) • uretra
GINJAL I. Struktur ginjal • panjang ± 12 cm dan lebar 2,5 cm • terletak retroperitoneal di bagian belakang abdomen. • Ginjal kanan terletak lebih rendah dari ginjal kiri karena ada hepar disisi kanan. • Ginjal berbentuk kacang
Bagian2 ginjal : • hilus renal, • kapsula renalis • substansia kortekalis • substansia medullaris • papila renalis • tubulus nefron • glomerulus
STRUKTUR BAGIAN DALAM GINJAL • korteks renalis; disusun oleh korpuskulum renalis dan tubulus • medula renalis, disusun oleh lengkung Henle dan tubulus kolektivus. piramides renales • pelvis renalis; sebuah rongga yang dibentuk oleh perluasan ureter dalam ginjal pada hilus. Perluasan pelvis ginjal berbentuk corong, yang disebut kaliks
NEFRON • Nefron adalah unit struktural dan fungsional ginjal. • Setiap ginjal terdiri atas kira-kira 1 juta nefron. • Setiap nefron terdiri atas dua bagian besar yaitu sebuah korpuskulum renalis dan tubulus ginjal.
Korpuskulum renalis Tdd : 1. glomerulus 2. kapsula bowman. • Glomerulus adalah suatu jaringan kapiler tdd: arteriol aferen dan arteriol eferen. membantu mempertahankan TD yang tinggi di dalam glomerulus. • Kapsula bowman (atau kapsula glomerulus) adalah ujung perluasan tubulus renalis yang menutupi glomerulus.
Tubulus renalis →Lanjutan kapsula bowman • tubulus kontortus proksimal (dalam korteks renalis), • lengkung Henle (atau lengkung nefron, dalam medula renalis) • tubulus kontortus distal (dalam korteks renalis).
PEMBULUH DARAH GINJAL Aliran darah ke ginjal merupakan bagian yang penting dalam proses pembentukan urine. • Darah dari aorta abdominalis masuk ke arteri renalis, yang kemudian bercabang-cabang menjadi arteri-arteri yang lebih kecil. • Arteri-arteri terkecil akan menjadi arteriol afferen dalam korteks ginjal.
Dari arteriol afferen, darah mengalir masuk dalam glomeruli (kapiler-kapilernya), ke arteriola efferen ke vena-vena dalam ginjal, ke vena renalis, dan akhirnya masuk ke vena kava inferior.