360 likes | 1.06k Views
Morfologi dan Tata Ruang Desa. BACK. BACK. BACK. BACK. MENU. MENU. MENU. MENU. NEXT. NEXT. NEXT. NEXT. PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M. PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M.
E N D
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PERENCANAAN TATA RUANG DESA TRANSMIGRASI
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Latar Belakang 1. Migrasi • Berkurang atau habisnya bahan pemenuhan kebutuhan hidup • Perbedaan kehidupan perekonomian (kesempatan kerja) • Perbedaan kebudayaan, politik dan agama • Perbedaan tingkat ketersediaan fasilitas • Perbedaan lingkungan dan luas lahan • Perbedaan kepadatan penduduk • dll 2. Transmigrasi • Beberapa idem dengan yang migrasi • Perbedaan kepadatan penduduk Jawa, Bali dan Lombok • dengan di luar Jawa
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Tujuan • Memberikan kesempatan kerja dan menaikkan pendapatan • Penyebaran penduduk lebih merata (dari daerah padat ke daerah kurang padat) • Mengelolan sumber daya alam • Melakukan pemerataan pembangunan daerah di tanah air • Melakukan integrasi dan asimilasi diantara suku-suku (kesatuan nasional) • Membentuk ketahanan nasional
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Hubungan Transmigrasi dengan Pengembangan Wilayah (Friedman) a. Membentuk keterpaduan nasional (national integrited) karena seluruh negara merupakan suatu kesatuan ekonomi nasional dengan masing-masing daerah yang didalamnya mempunyai fungsi yang jelas. b. Alokasi aktivitas, yaitu mengalokasikan aktivitas yang efisien di daerah • Suatu lokasi yang tidak mensyaratkan suatu ruang bekerja yang efektif • Kepentingan umum tidak bertentangan dengan kepentingan pribadi • Alokasi investasi memberikan pertimbangan maksimum di masa depan dari segi ekonomi nasional • Keseimbangan wilayah (regional ballance), kestabilan ekonomi, sosial dan politik.
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Wilayah Pengembangan (WP) Skala Pengembangan Wilayah (SWP) Wilayah Pengembangan Partial (WPP) Satuan Kawasan Pengembangan (SKP) Satuan Permukiman (SP) DU, DM, DK Skala Luas Permukiman Transmigrasi sesuai Prinsip Aksesibilitas (Skala Pengembangan Wilayah)
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Fasilitas yang Disediakan untukTransmigran 1. Lahan (3,75 Ha) Untuk test farm diberikan lahan 0,075 Ha/KK dan lahan pengembalaan seluas 3-5 Ha.
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Fasilitas yang Disediakan untuk Transmigran 2. Jalan
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Fasilitas yang Disediakan untuk Transmigran 3. Jaminan hidup maksimal 1 tahun
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Penyediaan • Kelompok lahan input • Kelompok kemudahan (fasilitas dan prasarana) - Skala peta desa 1 : 5.000 - Skala pusat desa 1 : 2.000
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Urutan Desain Tata Ruang, Mempertimbangkan : • Persyaratam kondisi site : • Faktor alam (fisik dasar) • Faktor keindahan dan sosial budaya • Hubungan fungsional • Antar kelompok penggunaan lahan (pusat fasilitas, rumah, lahan I, lahan II, lahan cadangan) • Antar fasilitas dalam pusat desa
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Proses Perencanaan Pusat Desa(Penentuan dan Distribusi Pusat-Pusat) • Tingkatan (hirarki) dari pusat pelayanan yang akan direncanakan • Penentuan komponen-komponen yang akan membentuk suatu puasat pelayanan sosial sesuai dengan fungsi dan peranannya. • Jumlah penduduk yang akan dilayani serta kepadatan penduduk daerah yan akan direncanakan • Penentuan patokan (standar perencanaan) • Pemilihan dan analisa lokasi, termasuk analisa tentang pola penggunaan lahan, hubungan dengan pusat-pusat kegiatan fungsional yang telah ada, jaringan jalan, keadaan fisik lingkungan dan perhitungan-perhitungan ekonomi perdagangan. • Perencanaan letak detail • Pelaksanaan pembangunan
Morfologi dan Tata Ruang Desa Pusat Desa 1 Lahan Pekarangan Lahan Usaha II Lahan Usaha I Hubungan Tinggi Hubungan Sedang BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M HUBUNGAN FUNGSIONAL ANTAR ELEMEN RUANG DESA
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Pemilihan Alternatif Pola Lingkungan Sumber : Rencana SKP (WPP XIIB Propinsi Kalteng, halaman 72
Morfologi dan Tata Ruang Desa Rencana Induk Penentuan Tingkat (Hirarki) Pusat Pelayanan Penentuan Komponen- Komponen Perhitungan Jumlah Penduduk yang Direncanakan Standar Perencanaan Perencanaan Tata Letak Pelaksanaan Pembangunan BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Proses Perencanaan Permukiman Transmigrasi (Pusat Desa)
Morfologi dan Tata Ruang Desa 2 DIAGRAM INTERAKSI ANTAR FASILITAS Fasilitas Kesehatan Fasilitas Perdagangan dan Penunjang Produksi Open Space Fasilitas Peribadatan Fasilitas Pendidikan Pos Keamanan Bangunan Pemerintah BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Hubungan Fungsional Antar Elemen Pusat Desa Hubungan Tinggi Hubungan Rendah
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Kebutuhan Ruang Bagi Pusat Desa tiap Satuan Permukiman
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Klasifikasi Sistem Sirkulasi
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M Pertimbangan Bentuk Kapling Lahan Peruntukan (Land Subdivision)
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M CONTOH KASUS
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M
Morfologi dan Tata Ruang Desa BACK BACK BACK BACK MENU MENU MENU MENU NEXT NEXT NEXT NEXT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA, 1429 H / 2008 M