1.98k likes | 4.44k Views
Dinamika Gerak Rotasi. Tujuan Pembelajaran. Mendefinisikan arti torka yang dihasilkan sebuah gaya . Menganalisa hubungan torka total dengan gerak rotasi benda . Menganalisa gerak benda menggelinding . Menyelesaikan masalah kerja dan daya pada gerak rotasi .
E N D
TujuanPembelajaran • Mendefinisikanartitorka yang dihasilkansebuahgaya. • Menganalisahubungantorka total dengangerakrotasibenda. • Menganalisagerakbendamenggelinding. • Menyelesaikanmasalahkerjadandayapadagerakrotasi. • Mendefinisikanarti momentum sudutpartikel / bendategar. • Menganalisagerak momentum sudutberubahterhadapwaktu. • Menjelaskangerakpresisigiroskop.
Bab yang akandipelajari • Torka • TorkadanPercepatanpada Benda Tegar • KerjadanDayapadaGerakRotasi • GiroskopdanPresisi • Menggelinding
Pendahuluan • Jikagayabekerjadengancaramenghasilkantarikanataudoronganmakamomengayabekerjadengancaramenghasilkanputaran. • Samasepertisifatgaya yang menyebabkanpercepatanterhadapbenda yang dikenainya, momengayajugamenghasilkanpercepatansudutterhadapbendamomengayatersebut.
TentunyaAndapernahmelihatalatsepertipadagambardisampinginibukan? • Gaya sebesarF yang diberikanpadaalattersebutakanmenggerakkansekrupmajuataumundur, bergantungpadaarahgaya yang kitaberikan
batangdenganpanjangLdisebutdenganlengangayadimanalengangayamenunjukkanjarakantaragaya yang diberikandengantitikbeban
JikaAndamemegangalatpemasangsekruptersebutmisalnyapadajarak1/4 Lmakagaya yang AndaberikanakanberbedaketikaAndamemegangnyapadajarak½ Lataudiujungbatang • SemakinjauhjarakAndamemegangmakasemakinterasaringanmemutaralattersebut
Contoh lain sepertipadasaatandamembukadaunpinturumah. • Jikaandamendorongpadaposisisepertigambar (a) tentunyaakanlebihmudahjikadibandingkandengangambar (b) • Bagaimanadengangambar (c)?
Torka • Momengaya (torka/torsi)didefinisikansebagaiperkaliansilangantaralengangayardengangayaFatausecaramatematikterepresentasidalampersamaanberikut • Dalambentukskalar, persamaandapatdituliskanmenjadi: = rFsin
Dari persamaansebelumnyaterlihatbahwamomenputarakan optimal jikagayadanlengangayasalingtegaklurussatusama lain ataumembentuksudut900 • Hukum II Newton dapatjugadinyatakanuntukgerakmelingkar, analog denganpersamaanF = dp/dt, sepertiberikutini
Padabenda-bendategar, biasanyamomeninersiaIadalahkonstansehinggapersamaandapatdituliskembalimenjadi
Momengayaatau torsi sebandingdenganlajuperubahankecepatansudutdikalidenganmomeninersia • Padabenda yang bergerakmelingkar, walaupunmomengayanolbelumtentutidakadamomengaya yang bekerjapadabendatersebut
TorkadanPercepatanSudutpada Benda Tegar • Gaya-gaya yang bekerjapadabendatersebutsalingmenghilangkansatusama lain sehinggagayanettonya nol. Salahsatugaya yang berperan “menghilangkangaya yang lain” adalahgayagesek.
Dalambeberapakasus, gesekan yang terlalubesartidakhanyamenyebabkanpercepatansudutbendanolmelainkandapatjugamemperlambatlajuputarbenda • Jikapersamaankitatuliskankembalidalamvariabelpercepatansudutmakaakankitaperoleh
MomengayaadalahbesaranvektordanolehkarenaitumomengayadapatmemilikitandapositifataunegatifMomengayaadalahbesaranvektordanolehkarenaitumomengayadapatmemilikitandapositifataunegatif • Tandatersebuthanyamenunjukkanarahputaranmomengaya yang bekerjasaja
Momengayabernilaipositifpadasaatberputarsearahjarum jam sepertipadagambar (a) • Sebaliknyajikaberlawananarahdenganjarum jam, momengayabernilainegatifsepertipadagambar (b) (a) (b)
HukumKekekalan Momentum Angular • kitatelahmelakukananalogi-analogi yang bersifatkonseptualuntukmenghubungkanantaragerak linier dengangerakmelingkar. • Hukum Newton II dapatdinyatakansebagailajuperubahan momentum suatubendakarenapengaruhgayaeksternal yang bekerjapadanya. • Momentum yang dimilikibendatersebutadalah momentum linier.
Padagerakmelingkar, ketikasebuahmomengayabekerjapadabenda yang menyebabkannyabergerakmelingkarmakabendatersebutjugamemiliki momentum yang disebut momentum angular. • Ingat kembali momen gaya yang bekerja pada benda melingkar (hukum II Newton pada gerak melingkar)
Interpretasi dari persamaan tersebut adalah Dalamsuatusistem yang terisolasi, jikamomengayanetto yang bekerjapadasistemtersebutadalahnolsehinggamenyebabkansistembergerakdengankecepatansudutkonstanmaka momentum sudutsistemtersebuttidakberubahbaikarahataupunbesarnya
Sepertihalnya momentum linier padagerak linier, momentum sudutdapatjugadinyatakandalamterminologienergertiksistem • Telahkitaketahuibahwaenergikinetik total sistem pada gerak melingkaradalahEK = ½ I2 • Persamaantersebutdapatdinyatakanulangmenjadi:
Ketikamomengaya yang bekerjapadasuatubendaadalahnolmaka momentum sudutbendatersebuttidakbergantungwaktu yang berartibahwa momentum sudutkekal • Konsepkekekalan momentum, baik momentum sudutmaupun momentum linier, sangatpentinguntukmenganalisisterutamasistem yang terdiridarikonfigurasibenda-benda yang bersifatkompleksbaikdaridistribusimassa, bentuk, maupunmekanismegeraknya
KerjadanDayapadaGerakRotasi • Setiapbenda yang dikenaigayaakanbergerakdenganpercepatantertentudanmengalamiperpindahanposisitertentu pula • Gaya yang bekerjapadasuatubendadanmenghasilkanperpindahanmakagayatersebuttelahmelakukanusaha yang besarnyasebandingdengangayadanperpindahan • Padagerakmelingkar, momengaya yang bekerjamenyebabkanbendamenempuhperpindahan angular sebesardsehinggaelemen-elemenbendatersebut, misalnyaelemenmassake – i, mengalamiperpindahan linier yang besarnyadsi = rid.
Kerja yang dilakukanmomengayatersebutadalah: dWi = i d • Jumlah total kerjaolehmomengayaadalahpenjumlahandarikerja yang dihasilkanpadaelemenmassake 1 hinggakei
Persamaan tersebut dapat ditulis ulang menjadi • untukperpindahand yang sangatkecil, d 0, makapenjumlahantersebutmenjadi integral denganbatasdari0hingga
Lajukerja yang dilakukanolehmomengayamerupakan total kerja yang dilakukanmomengaya per satusatuanwaktu (daya)
GiroskopdanPresisi • Giroskop merupakan suatu benda yang cukup unik • Karena ketika giroskopdiputar, katakanlah, padasumbuhorisontalnyadankitamendorongnyapadasalahsatuporosrodamakaporostersebutakancenderungnaikturunataumalahbergerakdalamarahkemanakitamendorongporostersebut
Gambar disamping merupakan salah satu contoh giroskop sederhana • Ketikarodadibiarkandiammakarodaakanjatuh.
sebuahrodasepedadiletakkanpadatitiktumpuO yang berjarakDdaripusatrotasiroda • Titiktumpuinimemungkinkanporosberotasipadaarahmanapun • Massa rodaadalahMsedangkanjari-jarinyaadalahr
Untukmemahamigerakinikitamulaidenganmenampilkanhukum II Newton untukgerakmelingkar • Gaya yang bekerjapadaroda yang tegaklurusterhadaparah torsi adalahgayagravitasi
Gaya gravitasiinimemberikankontribusi torsi yaitu • Denganarahmenujusumbux (-), lihatGambar • Karenarodaberputarmakarodamemilikikecepatansudutsehingga momentum sudutnyadapatkitatuliskan
Yang manaIrdanrmenyatakanmomeninersiarodadankecepatansudutrodarelatifterhadapsumbuputarnyasendiri • Arah momentum sudutiniadalahkey (+)
Denganmemegangporospadaujung yang pendekkemudiankitamemutarrodamakarodaakanberputarsehinggarodatersebutmemiliki momentum angular yang memilikiarahsamadengantorsinya
Sekarangkitaasumsikanbahwarodatersebut, ketikamasihdipegangpadasalahsatuporosnya • kemudiandiputarbeberapasaatsehingga momentum angular yang dimilikinyacukupbesar • Ketikaporos yang dipegangkemudiandilepaskanmakarodaakanbergeraktanpaterjatuh
Dengankonfigurasi momentum sudut, gayagravitasidan torsi menyebabkanrodaberputarsambilporosnyabergerakkesampingsecaraberulang-ulang • Gerakaninidinamakangerakanpresesi.
Secaravektoris, diagram gaya yang bekerjapadarodatersebutdapatdilihatpadagambardibawahini:
Gerakpresesidarirodainimenyebabkanperubahanarah momentum sudutnya • Untukperubahan momentum sudut yang sangatkecilpadaselangwaktudtmaka dL = dt = MgDdt
Padagambarterlihatbahwa momentum mengalamipergeseransejauhd yang besarnyasebandingdengannilaidL/L • Pergeseransudutinimenandakanbahwaselaingerakrotasirodapadaporosnyasendiri, rodajugabergerakdengankecepatanpresesisebesard/dt
Kita dapatmengetahuibahwasemakinbesarkecepatansudutrotasirodapadaporosnyamakakecepatansudutpresesiakansemakinkecildanituberartirodaakanberadadalamkeadaan yang lebihstabil • Selaingerakanpresesi, giroskopjugamengalamigerakanosilasi yang disebutnutasi • Osilasiinimerupakangerakannaikturunporosrodadenganamplitudo yang sangatkecil
Menggelinding • Benda-benda yang dapatberputarterkadangmemilikimanfaat yang jauhlebihbesarketikabendatersebut, selainberputar, jugamelakukangeraktranslasi • Ban mobiljikahanyaberputarditempattetapitidakmampubergeraksecaratranslasimakamobiltersebutmenjaditidakbergunadankehilanganfungsinyasebagaialattransportasi. • Benda yang melakukanduagerakansekaligus, rotasidantranslasi, disebutdengangerakmenggelinding.
Perhatikanlahilustrasiberikutini, sebuah bola golf dipukul agar masukkedalamlubang. • Perhatikan bahwa bola golf membutuhkan gerak rotasi dan translasi untuk menyusuri lintasan agar dapat masuk kedalam lubang
Untukmemahamimekanismegerak bola golf ini, pertama-tama marilahkitaasumsikanbahwa bola golf adalahhomogendenganjari-jarisebesarR. • Skema yang yangmerepresentasikangerak bola golf initampakpadaGambar
Padagerakrotasi bola menempuhsudutsebesarsedangkanpadageraktranslasinya bola menempuhjarak sebesarsdimanas = R
Jikadiperhatikandenganseksama, titikpusatmassa bola selaluberadadalamsatugarisdengantitikkontakpermukaan bola dengantanahsehinggaketikatitikkontakpermukaan bola berpindahsejauhsmakatitikpusatmassa bola jugaberpindahsejauhs
Dengandemikian, kecepatan linier titikpusatmassa bola dapatditentukandenganpersamaanberikut • Ini merupakanpersamaanumumuntukgerakmenggelindingtanpa slip
Perhatikan, sebuahtitikpadapermukaan bola menempuhlintasanberbentukcycloidsedangkantitikpusatmassa bola tersebutbergeraksecara linier • Padakeadaandimana bola mengalami slip maka yang terjadihanyalahgeraktranslasisaja
Energi yang dimiliki bola yang bergerakmenggelindingterdiridariduamacamyaituenergikinetikrotasidanenergikinetiktranslasi • Untukgerakrotasi, energikinetik bola diberikanolehpersamaan: EKrotasi = ½ I2
Energikinetiktranslasidiberikanolehpersamaan: • Jadienergi total bola yang menggelindingadalah: EKtranslasi = ½ mv2 EKtotal = EKrotasi + Ektranslasi EKtotal = ½ I2 + ½ mv2
Energi total bola jugadapatdihitungdenganmengacupadatitikkontakpermukaan bola dantanah • Jikakitamengasumsikandemikianmakaenergi yang dimilikioleh bola adalahmurnienergikinetikrotasiyaitu: EKtotal = ½ Ikontak2