270 likes | 601 Views
PERENCANAAN PROGRAM. PENGERTIAN PROGRAM. Program adalah rangkaian kegiatan-kegiatan atau seperangkat tindakan untuk mencapai tujuan. Suatu program dalam mencapai tujuan akan tersusun dengan melakukan perencanaan program. DALAM PERENCANAAN PROGRAM. HARUS MENENTUKAN : Nama/Judul Program
E N D
PENGERTIAN PROGRAM Programadalahrangkaian kegiatan-kegiatan atau seperangkat tindakan untuk mencapai tujuan. Suatu program dalam mencapai tujuan akan tersusun dengan melakukan perencanaan program.
DALAM PERENCANAAN PROGRAM HARUS MENENTUKAN : • Nama/Judul Program • Tujuan perencanaan program • Kebijakan program • Sasaran program • Pelaksanaan program • Langkah-langkah pelaksanaan program • Analisis keyakan program
1. NAMA / JUDUL PROGRAM • Mencerminkan fokus masalah yang akan dikaji. Ex: Penguatan keluarga • Menunjukkan lokus. Ex: di Bogor • Berkaitan dengan substansi masalah yang akan dikaji. Ex: adanya kelonggaran dalam funsi keluarga. • Menunjukkan adanya pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS).
2. TUJUAN PERENCANAAN PROGRAM Tujuan menunjukkan sesuatu/target yang ingin dicapai oleh seseorang/lembaga dalam kegiatan yang dimaksud. Oleh karena itu tujuan harus. • Menunjukkan pada suatu kondisi, dengan menggunakan kata keadaan. Ex: Meningkatnya kemampuan keluarga dalam melakukan fungsi pengawasan terhadap anggota keluarga. • Menunjukkan teradap tertanganinya masalah. • Berkaitan dengan indikator keberhasilan kerja. (lihat konsep indikator).
3. KEBIJAKAN PROGRAM • Undang-undang 1945 • Undang-undang • Peraturan pemerintah • Keputusan Presiden • Keputusan Menteri • dll
4. SASARAN PROGRAM • Menunjukkan kepada orang yang mengalami masalah (klien).Ex: keluarga Sudibyo • Menunjukkan kepada hubungan keluarga orang yang mengalami masalah.Ex. Orangtua keluarga Sudibyo. • Menunjukkan kepada lembaga / institusi. Ex : PSKW • Menunjukkan pada Tupoksi Jabatan. Ex : Kepala Dinas Sosial.
5. PELAKSANAAN PROGRAM • Bisa menjukkan kepada perorangan.Ex: Suryo • Bisa menunjukkan kepada kelompok orang (kepanitiaan). Ex : Ketua, Sekretaris, Bendahara, seksi-seksi. • Bisa menunjukkan kelembagaan / institusi. Ex: Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan. • Bisa menunjukkan kepada Tupoksi Jabatan. Ex : Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumatra Utara
6. LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN PROGRAM • Tahap Awal / Persiapan • Identifikasi Masalah dan Sistem sumber • Konsultasi dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait • Evaluasi Tahap awal / Persiapan • Pemantapan Tahap awal / Persiapan • Tahap Pelaksanaan Program • Melaksanakan program sesuai dengan materi yang telah ditetapkan, Ex : 1) Pembentukan Kelompok Bantu Diri, 2) Social Marketing, 3) Pembangunan Sosial. • Tahap Pengakhiran • Evaluasi • Terminasi
7. ANALISIS KELAYAKAN PROGRAM • Apakah program yang diajukan layak untuk dilaksanakan atau tidak ? Kalau layak diteruskan , kalau tidakjangan diteruskan. Teknik analisis kelayakan diantaranya adalahdengan menggunakan analisisSWOT ( Strenght : Kekuatan, Weakness : Kelemahan, Opportunity : Peluang, Threats : Ancaman ).
TEKNIK ANALISIS SWOT Apa itu SWOT ? SWOT adalah singkatan dari : S : Streangths ( Kekuatan ) W :Weakness ( Kelemahan ) O : Opportunities ( Peluang ) T :Threats ( Ancaman )
Teori Analisis SWOT Analisis SWOT adalah suatu analisa kualitatif yang digunakan untuk mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk memformulasikan strategi dalam suatu kegiatan. ( Rangkuti, 2000 ).
FUNGSI ANALISIS SWOT Analisis SWOT ini digunakan untuk mengidentifikasi kekuatan (Strengths) dan Kelemahan (weakness) dari faktor-faktor internal, serta peluang ( opportunities) dan ancaman (threats) dari faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi suatu program.
Jut’ach • Untuk mengoptimalkan kekuatan dan peluang, serta meminimalkan kelemahan dan ancaman, sehingga menemukan konsep strategis untuk menyusun program yang bersifat strategis dan menemukan kiat-kiat strategis untuk mengoptimalkan peluang dan kekuatan, serta menekan kelemahan dan ancaman yang ada.
SIAPA DAN KAPAN SWOT DIGUNAKAN ? Teknik analisis SWOT digunakan sebagai tindak lanjut dari langkah awal dan owner, pemilik modal, atau negara (institusi) untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan program, melakukan kegiatan untuk mencapai sasaran dan tujuan yang diinginkan.
LANGKAH TEKNIS ANALISIS SWOT Analisis Internal Factor Evaluation (IFE) Untuk mengidentifikasi / menginventarisasi / mencatat berbagai faktor kekuatan yang ada dalam lingkungan internal organisasi yang relevan dengan visi, misi, tujuan, sasaran, dan rencana kegiatan/aktivitas yang akan dilakukan, apakah menggambarkan ketersediaan maupun keterbatasan sumber atau kondisi organisasi.
Analisis External Factor Evaluation (EFE) • Untuk mengidentifikasi / menginventarisasi / mencatat berbagai faktor peluang dan ancaman yang ada dan mungkin di luar organisasi dengan menggambarkan kondisi dan keadaan lingkungan eksternal yang penuh ketidakpastian.
Analisis Keterhubungan dan Tahap Pencocokan Pada tahap ini terdapat 4 alternatif strategi utama, yaitu : • Strategi SO, yaitu dibuat dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya. • Strategi ST, yaitu menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi ancaman
Jut’ach • Strategi WO, yaitu menciptakan strategi untuk meminimalkan kelemahan-kelemahan dan memanfaatkan peluang –peluang yang ada. • Strategi WT, yaitu menciptakan strategi untuk meminimalkan kelemahan-kelemahan serta menghindari ancaman -ancaman
TAHAPAN ANALISIS SWOT • Mengidentifikasi faktor-faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dan faktor-faktor eksternal (peluang dan ancaman ) program . • Mendiskusiakan rencana strategi dengan menggunakan analisis matriks SWOT. • Mendiskusikan strategi prioritas yang dapat merangkum alternatif strategi yang telah dihasilkan. • Menyusun rencana program/kegiatan secara partisipasif
CARA MERUMUSKAN ANALISIS SWOT • Dalam merumuskan SWOT masing-masing dari strenghts, Weakness, opportunities, dan threats harus dilihat dari 5 M, yaitu : • Man • Methode • Many • Mechine • Mecanisme