290 likes | 524 Views
Distribusi Frekuensi. PENGANTAR. Data yang diperoleh dari observasi umumnya data yang belum di organisasikan/ diringkas/dikelompokkan. Teknik untuk meringkas data (primer/sekunder) diawali dengan membuat distribusi frekuensi.
E N D
PENGANTAR Data yang diperoleh dari observasi umumnya data yang belum di organisasikan/ diringkas/dikelompokkan. Teknik untuk meringkas data (primer/sekunder) diawali dengan membuat distribusi frekuensi. Dengan membuat distribusi frekuensi data akan terlihat rapi dan memudahkan untuk penyajian dan pengolahan data yang akan menjadi informasi yang mudah dimengerti.
PENGERTIAN Distribusi Frekuensi adalah suatu pengelompokkan data yang sistematis menjadi terurut berdasarkan kemiripan ciri/kategori.
PENYAJIAN DATA DENGAN TABEL • Penggolongan data kedalamtabelada 2 macam: • Data tidakberkelompok • Contoh : data tinggitanamanmelinjodariumur 2 – 16 bulandiukursetiap 2 bulan. • Data tunggal yang diurutkandarinilaiterkecilsampainilaiterbesar. Jumlah data nyarelatifsedikit.
2. Data Berkelompok: Contoh: Data yang diurutkan darinilaiterkecilke nilaiterbesardigolongkan berdasarkanfrekuensi.
PENYUSUNAN DISTRIBUSI FREKUENSI Langkah-langkahuntukmenyusundistribusifrekukensi : 1. Menentukannilaiterbesardanterkecildengancaramengurutkan data secara Ascending. 2. MenentukannilaiJangkauan/Range. Jangkauan=nilaiterbesar-nilaiterkecil 3. MenentukanBanyakkelas. Gunakanbilanganbulatterkecil 2k ≥n, n adalahjumlahpengamatanatau data.
misal n=30 maka 2k ≥30 sehingga k=5 (32 ≥30) artinya jumlah kelas minimal 5. dengan rumus Sturges: Banyak kelas (k) = 1 + 3,322 * Log n Note: tidak ada ketentuan yang mengatur berapa banyak kelas.(jangan terlalu banyak dan jangan terlalu sedikit).
4. Menentukan banyak Interval. interval kelas= jangkauan/banyak kelas. Sebaiknya dibulatkan ke atas. 5. Melakukan tabulasi/ memasukkan data ke dalam tabel.
Langkahpertama :Urutkan data secara Ascending. Langkahkedua : Nilaiterbesar= 86 dannilaiterkecil=22 Jangkauan = 86 – 22 = 64
Langkah ketiga : N=50, 26 ≥56 64 ≥ 50 (minimal 6 kelas) K = 1 + 3,322*log(50) = 6.643978 7 kelas. Langkah keempat: Panjang Interval = 64 /7 = 9.142857 10
Langkahkelima : TabelDistributifFrekuensi
Penyajiandengan Histogram Histogram merupakan diagram batang dari distribusi frekuensi. Cirinya yaitu mempunyai batang-batang dengan lebar yang sama, nilai variabel diukur pada sumbu mendatar dan Tinggi batang memperlihatkan frekuensi tiap kelas
Grafik Histogram 12 10 8 6 4 2 22-31 32-41 52-61 62-71 72-81 42-51 82-91
PenyajiandenganPoligon Poligon merupakan diagram garis dari distribusi frekuensi yang menghubungkan titik-titik tengah setiap kelas dan berpasangan dengan frekuensi. Titik tengah kelas =(batas bawah + batas atas)/2
Poligon 12 10 8 6 4 2 26,5 36,5 56,5 66,5 76,5 46,5 86,5
PenyajiandenganOgif Ogif merupakan diagram garis hasil kombinasi antara interval kelas dengan frekuensi kumulatif.
Ogiv 50 40 30 20 10 22 32 52 62 72 82 92 42
TERIMA KASIH SALAM