PERAN DATA DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN MENENGAH Oleh : Baedhowi Dosen FKIP - UNS

1. PERAN DATA DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN MENENGAHOleh : BaedhowiDosen FKIP - UNS Disampaikan Pada Acara Rapat Kordinasi Pendataan Pendidikan Menengah di Medan tgl 13 Mei 2013

2. Sayamenyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggikepada saudara-saudaraataspartisipasinyadalampembangunan pendidikan menengahditanah air

3. DASAR KEBIJAKAN PENDATAAN • Kebijakan Untuk Melaksanakan Pendidikan Menengah Universal 12 Tahun; • Surat Edaran Dirjen Dikmen Nomor 0121/D/TI/2013 tanggal 09 Januari 2013 tentang Percepatan Pendataan Online Sekolah Menengah.

4. KENAPA PERLU PMU 12 TAHUN ? Wajar 9 tahun hampir dinyatakan tuntas , konsekuensi logisnya perlu dijaga kesinambungannya. 1 Wajib belajar memiliki korelasi positif dengan pertumbuhan ekonomi, daya saing, kesehatan, dan pendapatan 2 3 Pendidikan menengah memiliki kontribusi positif terhadap kehidupan bersosial dan berpolitik 4 Persaingan global , AFTA, membutuhkanSDM berpendidikan dan memiliki karakter bangsa yang kuat. 5 Usia lulus SMP/Sederajat masih belum layak bekerja, sehingga bila tidak melanjutkan sekolah akan memiliki dampak sosial yang kurang baik 6 Perlu upaya memberi kesempatan menempuh pendidikan SMA/MA/SMK bagi semua masyarakat melalui PMU 12 tahun

5. REALITA YANG KITA HADAPI • Dunia semakin mengglobal. Small world with high complexity. Modernity. (perubahan geo-politik, pemanasan global, ledakan pertumbuhan populasi dunia, perebutan sumber daya alam) • Terjadi ledakan pertumbuhan di bidang informasi dan komunikasi (perang tarif di bidang komunikasi, model perangkat HP baru bermunculan setiap hari) • Banyak pekerjaan-pekerjaan lama (stenografi, reparasi mesin ketik, tukang patri, dll) hilang digantikan oleh profesi baru (system integrator, genetic counselor, hairstylist cosmetologist) • Perbedaan pendapatan antara highly skilled labours dan low skilled labours semakin lama semakin tajam

6. Visi 2025 100 tahun kemerdekaan “Mengangkat Indonesia menjadi negara maju dan merupakan kekuatan 12 besar dunia di tahun 2025 dan 8 besar dunia pada tahun 2045 melaluipertumbuhan ekonomi tinggi yanginklusifdan berkelanjutan” (Sumber: Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia2011 – 2025 ) PencapaianVisi 2025 dan 2045 memerlukanpenyiapangenerasi yang mampu berperanaktifdalamkegiatanpembangunan. Dan harus dimulai sekarang dan generasi sekarang .

7. LALU BAGAIMANA ….APA YANG HARUS KITA LAKUKAN ….. BUAT PERENCANAAN YANG BAGUS DIDUKUNG DATA DIKMEN YANG VALID

8. SIAPA SAJA YANG TERLIBAT DALAM PENDATAAN PENDIDIKAN MENENGAH?

9. APA JENIS DATA YANG HARUS DIKUMPULKAN • Identitas Sekolah (Nama, NSS, NPSN, dsb.) • Identitas Guru • Penugasan Guru Mengajar • Sarana dan Prasarana • Penugasan Wali Kelas • Absensi Guru • Identitas Siswa • Penentuan Rombel • Absensi Siswa • Jadwal Belajar Mingguan • Tagihan belajar siswa • Nilai Siswa

10. MEKANISME PENDATAAN SEKOLAH PENDIDIKAN MENENGAH Verifikasi dan Koordinasi Verifikasi dan Koordinasi Administrasi/Akademik Koordinasi Dinas Pendidikan Kab/Kota Dinas Pendidikan Provinsi Penugasan Guru Mengajar Koordinasi Sekolah Paket Aplikasi Sekolah Penetapan Jadwal Matapelajaran Sistem Pendataan Pendidikan Menengah online Service Interface Administrasi Kehadiran Siswa Internet Service Interface Sekolah Terdekat Penetapan Wali Kelas Database Sekolah Backup Administrasi Sarana/Prasarana ICT Center Administrasi Nilai Hasil Belajar Sumber: Ditjen Pendidikan Menengah, Kemdikbud

11. MANFAAT DATA PENDIDIKAN MENENGAH 4. Acuan Pemberian BSM Dikmen 1. Acuan perumusan kebijakan Dikmen 6. Acuan Pembinaan Guru Dikmen DATA DIKMEN 7. Acuan Pemberian Bantuan Sarpras 2. Perencanaan Program Dikmen 3. Acuan Pemberian BOS Dikmen 8. Acuan kebijakan Dikmen 5. Acuan Pemberian Tunjangan Guru

12. PENERIMA MANFAAT DATA PENDIDIKAN MENENGAH Sekolah Sumber: Ditjen Pendidikan Menengah, Kemdikbud

13. PENDIDIKAN BERMUTU SEPERTI APA YANG DIHARAPKAN MASYARAKAT

14. TUNTUTAN GLOBAL KETRAMPILAN SISWA DI ABAD 21 Inovatif & Kreatif Multi Bahasa Pemecahan Masalah Berpikir Kritis ICT Komunikasi BERDAMPAK PADA CARA PEMBELAJARAN OLEH GURU

15. APA YG HARUS DILAKUKAN • MELAKUKAN PENATAAN KELEMBAGAAN  SSN; • MELAKUKAN PENDATAAN YANG VALID; • MELAKUKAN KORDINASI DAN SINKRONISASI LAYANAN DIKMEN DENGAN PEMDA; • MELAKUKAN PENGEMBANGAN DAN PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN UTK MENJADI LULUSAN DIKMEN YG MANDIRI; • DILAKUKAN SECARA BERKELANJUTAN; • MENYIAPKAN PAYUNG HUKUM UNTUK PELAKSANAAN PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL.

16. APA YANG DIHARAPKAN DARI RAPAT KOORDINASI INI ? • Pengembangan program Dikmen yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik; dalam rangka menyongsong pendidikan menengah universal (data lengkap); • Sinkronisasi dan harmonisasi kebijakan dan program antara pusat dengan provinsi dan kabupaten/kota; 3. Resources sharing (keterpaduan peman-faatan sumber daya) di lingkungan dikmen.

17. Lanjutan .............. 4 Penguatan kelembagaan dengan fasilitasi sumber dana dan sarana pembelajaran; 5. Peningkatan pembelajaran untuk menghasilkan lulusan yang mandiri; 6. Kemitraan dengan instansi pemerintah maupun swasta;

18. HAMBATAN !! • TIDAK ADA KEMAUAN UTK BERUBAH; • TIDAK ADA VISI UNTUK MAJU; • BERFIKIR DIDALAM BOX SAJA, TIDAK MELIHAT RESOURCES YG ADA DILUAR; • JARINGAN YG TERBATAS; • BEKERJA SENDIRIAN, TIDAK DALAM TEAM.

19. MUSUH TERBESAR DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU ADALAH DIRI SENDIRI..... TIDAK ADA KEMAUAN !!

20. Perlu Koordinasi & Sinergi; belajar dari pengalaman masa lalu (lesson learned) Those who do not plan,Plan to fail (Davies & Ellison, 1992)

21. Supaya berhasil Komitmen semua pihak; Komunikasi, koordinasi dan sinergi; Dukungan SDM yang memadai; Dukungan dana dan prasarana yang memadai; Perencanaan yang matang; Montoring, evaluasi & pengembangan secara sistematis, terarah, terpadu dan berkesinambungan;

22. TERIMA KASIHSELAMAT MEMBANGUN BANGSAYANGBERKUALITAS!!! Perubahan mind set