230 likes | 489 Views
DAYA DALAM BIDANG PERTANIAN. AGUS HARYANTO. PENGGUNAAN DAYA DALAM PERTANIAN (PERIODE MANUSIA). Periode penggunaan daya manusia : Pekerjaan yang berat dan menjemukan . “ exploitation de l’home par l’home ”. Tradisi dan mitos (‘ gugon tuhon ’ ) Produktivitas pekerja rendah .
E N D
DAYA DALAM BIDANG PERTANIAN AGUS HARYANTO
PENGGUNAAN DAYA DALAM PERTANIAN (PERIODE MANUSIA) Periodepenggunaandayamanusia: • Pekerjaan yang beratdanmenjemukan. • “exploitation de l’home par l’home”. • Tradisidanmitos (‘gugontuhon’) • Produktivitaspekerjarendah. • Banyakpekerjadibidangpertanian (78%) • Surplus dalambidangpertaniansukardicapai.
PENGGUNAAN DAYA DALAM PERTANIAN (PERIODE HEWAN) Periodepenggunaandayahewan: • Mulaitersediaperalatanlaboursaving. • Pekerjadibidangpertanianmulaiberkurang (34%). • Tradisipertanianlambat-launmulaimenghilang. • Pandangan yang luasterhadapindustripertanian. • Petanibukanlagikelas yang rendah. • Penelitianpertaniansecarailmiahbertambahbesar. • Mengurangikeharusantenagawanitadilapangan • Produksimeningkatdan surplus produksidicapai. • Kecepatantransportasibertambah.
PENGGUNAAN DAYA DALAM PERTANIAN (PERIODE MEKANIK) Periodepenggunaandayamesin: • Memperbesarpenanaman modal. • Persoalanmanajemen modal dantenagakerja. • Memperbesarkapasitaskerja per orang. • Mengurangikerjaberatdanmemperpendekwaktukerja per hari. • Mempengaruhicarahiduppetani. • Memungkinkanperkembanganenjinering (rekayasa). • Mengurangipekerjadisektorpertanian (15%).
History: IdeAwal • Ideawal: Senapan bola kanon • Kesulitan: mengembalikan bola kanon (piston) itukeposisisemula.
History: Para Pelopor • 1678: Abbe Jean de Hautefeuille (Perancis) mengajukanpenggunaanbubukmesiuuntukmenghasilkandaya. • 1680: Christian Huyghens (Belanda): orangpertama yang membuatmesindengansilinderdan piston denganbubukmesiusebagaibahanbakar. • Selama abad 18 penggunaan motor bakar-luar (ECE = External Combustion Engine) seperti mesin uap justru diakui dan dikembangkan, dan hampir seluruh tenaga dan pikiran para insinyur tercurah ke mesin uap.
History: Steam Engine • Mesinpembajakanbertenagauapoleh J.W. Fawkes menarik 8 matabajakpadakecepatan 3 mil per jam.
History: Important Steps • 1800 – 1860, sejumlahmesintelahdibuattetapibelumberhasil. • Tahappenting : penggunaankompresidansistempenyalaan yang lebihbaikoleh Barnett pada 1838 • Konstruksidanpabrikasi ICE skalakomersialoleh Jean Joseph Lenoir (motor Lenoir) pada 1860.
History: Rochas 1862: Beau de Rochasmengajukanteoribahwasuatumesinharusmemilikisebuahsilinderdan piston yang membuatempatlangkahberbedasecaraberurutandalamsatusiklus: • Menghisapcampuranbahanbakarpadagerakan piston keluar. • Mengkompresicampuranbahanbakarpadagerakan piston masuk. • Penyalaancampuranbahanbakarpadasaatkompresimaksimumsehinggamenghasilkangerakan piston keluarakibatekspansi. • Pembuanganhasil-hasilpembakarandilangkahkeempatpadagerakan piston kedalam. Rochastakpernahberhasilmembuatmesinberdasarkanteorinya
History: Otto and Clerk • 1876: Dr. N.A. Otto (Jerman) mematenkanmesin (motor otto) yang beroperasidenganprinsipsiklus-empat-langkah. • 1878: Dougald Clerk (Inggris) mempatentkan motor dua-langkah . • Dalamwaktusingkat (1881) mesininisudahdipasarkan.
History: Diesel • Another important cycle is the Diesel cycle developed by Rudolph Diesel in 1897. This cycle is also known as a compression ignition engine. • The impact on society is quite obvious, all most all travel and transportation is powered by the IC engine: trains, automobiles, airplanes are just a few. • The IC engine largely replaced the steam engine at the turn of the century (1900’s)
IC Engines • “An internal combustion is defined as an engine in which the chemical energy of the fuel is released inside the engine and used directly for mechanical work, as opposed to an external combustion engine in which a separate combustor is used to burn the fuel.”1 • “IC engines can deliver power in the range from 0.01 kW to 20x103kW, depending on their displacement.”2
ICE vs. ECE ICE telahmenggantikanmesinuapdibidangpertanian. • Lebihefisien: Efisiensi IEC 15 hingga 30 %, sedangkan ECE (mesinuap) biasanya 3 % danjarang yang >10 %. • Bobotmesin per HP lebihringan. • Lebihkompak. • Biayaawal per HP lebihrendah. • Untukpenyalaanlebihringandanlebihsingkat. • Padasaatberoperasitidakperlupengawasanketat. • Tersediaberbagaiukurandantipe, dapatdigunakanuntukbanyakkeperluan. (Adaptabilitaslebihbesar).
IC Engines Klasifikasi motor bakar • Motor Bensin dan Motor Diesel • Konfigurasi Motor V • Jumlah silinder • Konfigurasi Motor Horizontal • Motor 2 tak (2T) dan 4 tak (4T)
TUGAS • Lakukanpenelusuran (browsing) internet untukmemperolehinformasimengenaipenggunaan steam engine dalambidangpertanian (pembajakan, pemanenandll). • Buatlaporan (dalam Bhs. Indonesia): deskripsisingkatdilengkapidengangambar yang perlu maximum 2 halaman. • Cetakwarna (jikaperlu), dikumpulkanminggudepansebelumkuliah.