350 likes | 997 Views
LINGKUNGAN BUDAYA DAN BISNIS ( CULTURAL ENVIRONMENT AND BUSINESS ). Prof. Dr. Djoko Suryo. LINGKUNGAN BUDAYA & BISNIS. I. Pendahuluan. II. Definisi & Konsep Culture dan Value. III. Orientasi Nilai Budaya. IV. Perubahan Sosial Budaya. V. Budaya Bisnis.
E N D
LINGKUNGAN BUDAYA DAN BISNIS(CULTURAL ENVIRONMENT AND BUSINESS) Prof. Dr. Djoko Suryo
LINGKUNGAN BUDAYA & BISNIS I. Pendahuluan II. Definisi & Konsep Culture dan Value III. Orientasi Nilai Budaya IV. Perubahan Sosial Budaya V. Budaya Bisnis VI. Ciri Akar Budaya Orang Asia dan Perilaku Bisnis VII. Kasus Tradisi Budaya Korea dan Lingkungan Bisnis : Ajaran Etika Konfusianisme VIII. Kebudayaan Indonesia: Pengaruhnya terhadap Bisnis IX. Beberapa Aspek Budaya Bisnis Di Indonesia
PENDAHULUAN • LingkunganSosialBudayasbgfaktor non-ekonomimempengaruhiperilakubisnisdankemajuanmanusia (Lawrence E. Harrison & Samuel P. Huntington; eds., Culture Matters: How Values Shape Human Progress, 2000). • Kapitalisme di Eropa Barat (abad 19) dipengaruhiajaranEtika (EtosKerja) Kristen (Calvinist): worldly asceticism (Max Weber: The Protestant Ethics and The Spirit of Capitalism). • KeberhasilanmodernisasiJepangdipengaruhiEtika Bushido (SemangatBeraniMati) yang berasaldariKaum Samurai (Robert BellahdalamTokugawaReligion: The Cultural Roots of The Modern Japan, 1957). • PandanganKulturaldanEtosKonfusianisme & TaoismemempengaruhietosBisnis di Cina, Korea, Jepang, Taiwan, danSingapura. InimemunculkanPolitikEkonomiChaebol di Korea, Keiretsu di Jepang, dankelahiranMiracle of East Asia ) • MunculnyaWiraswastawan Indonesia diawalikaumsaudagar& pedagangsantri) dankaumbangsawan (Cliffords Geertz: The Princes and The Paddler, danThe Social History of Town).
DEFINISI & KONSEP CULTURE dan VALUE • Kebudayaan: suatu sistem pengetahuan / gagasan (Cultural Knowledge), yang secara sadar atau tidak menjadi milik masyarakat (Society). Cultural knowledge ini diterima secara akumulatif, dan dalam kehidupan sehari-hari berfungsi sebagai pengarah dan pemandu bagi sikap dan perilaku masyarakat pendukungnya (Goodenough, 1971; Spradly 1972; dan Gertz, 1973). • Kebudayaan: sebagai olah pikir (pattern way of thingking), olah rasa (feeling), olah berbuat (reacting), dan olah berkepercayaan (believing) yang diterima dan disebarkan terutama dengan simbol-simbol yang bermakna bagi pendukungnya. • Kebudayaan: sebagai keseluruhan cara hidup manusia dalam masyarakat ( total way of life of people). • Kebudayaan: sebagai gudang pembelajaran bagi manusia (a storehouse of pooled learning).
ORIENTASI NILAI BUDAYA(Kluckhohn ) • Orientasi terhadap hubungan antara manusia dengan hidup (jelek – campuran-baik). • Orientasi terhadap hubungan antara manusia dan lingkungan alam (menyerah – harmoni – menguasai). • Orientasi terhadap hubungan antara manusia dan waktu (lampau – kini – mendatang). • Orientasi terhadap hubungan antara manusia dan kerja. • Orientasi terhadap hubungan antar manusia.
PERUBAHAN SOSIAL – BUDAYATujuh Faktor Penyebab Perubahan • Perubahan Demografis • Inovasi Teknologi • Inovasi Sosial • Pergeseran Nilai Kultural • Perubahan Ekologi • Pergeseran Gagasan Informasi • Difusi Kebudayaan
PERUBAHAN SOSIAL – BUDAYAFaktor Penggerak Proses Perubahan Sosial Budaya • Penciptaan (Invention) • Penemuan (Discovery) • Difusi Kebudayaan (Cultural Diffusion)
PERUBAHAN SOSIAL – BUDAYA148 Jenis Penciptaan & Penemuan Yg Mendasari Zaman Modern Scienceabad 17 -19 (WF Ogburn) • Penemuan Planet Neptune oleh Adams (1843) dan Laverrier (1845). • Penemuan Sun Spot (Sinar Matahari) oleh Galileo (1611) dan Fabricus (1611), Scheiner (1611), dan Herriot (1611). • Penemuan Pecahan Decimal oleh Stevinus (1585), Burgi (1592), dan Beyer (1603), dan Rudolf (1530). • Penemuan Logaritma oleh Burgi(1620) dan Napier Briggs (1614). • Penemuan Hukum Gas oleh Boyle (1662) dan Mariotte (1676). • Penemuan Isolasi Nitrogen oleh Rutherford (1772) dan Scheele (1773). • Penemuan Fotografi oleh Daguerre (1839), Niepce (1839), dan Talbor (1839). • Penemuan Telegrafi oleh Henry (1831), Morse (1837), Cooke – Wheatstone (1837), dan Steinheil (1837). • Penemuan Phonograph (Telpon) oleh Edison (1877), Cros (1877), dan Scott (1857). • Penemuan Relasi Mikroorganisme terhadap fermentasi dan putrefaksi oleh Latour (1837) dan Schwann (1837). • Penemuan Teori Seleksi Alam dan Variasi oleh Darwin (1858) dan Wallace (1858) • Penemuan Mesin Jahit oleh Themonier (1830), Howe (1846), dan Hunt (1840). • Penemuan Stereoscope oleh Wheatstone (1839) dan Elliott (1840). • Penemuan Pemasak (Reaper) oleh Hussey (1833) dan McCormick (1834). • Penemuan Pompa Sentrifugal oleh Appold (1850), Gwynne (1850), dan Bassemer (1850).
BUDAYA BISNIS • Fenomena perkembangan & perluasan komersialisme. • Hasil percampuran antara komersialisme dan unsur-unsur budaya (etika, estetika, nilai, dan spiritual) yang diciptakan oleh pengusaha atau pedagang dalam aktivitas bisnisnya. • Ada sejak manusia memiliki kegiatan perdagangan dan peradaban.
4 SEGI DLM BUDAYA BISNIS • Budaya Komoditi: sbg basis Budaya Bisnis • Sistem Administrasi / Sistem Bisnis • Budaya Pemasaran: inti Budaya Bisnis • Ideologi Bisnis dalam perdagangan: Jiwa Budaya Bisnis yang menjadi pegangan perusahaan.
PRINSIP MORAL DLM PERGAULAN KEHIDUPAN BISNIS • Kejujuran ( Honesty ) • Kesetiaan ( Fidelity ) • Kebenaran, Kebajikan ( Righteousness ) • Kesopanan, Kesantunan ( Propriety ) • Ketekunan, Kerajinan ( Assiduity ) • Hemat, Cermat ( Thrifty, Frugality )
AKAR BUDAYA ORANG ASIADALAMPERILAKU BISNIS Tradisi Agama & Kemasyarakatan berakar dari ajaran Hinduisme, Budhisme, Konfusianisme dan Islam CIRI-CIRI NYA • Referensi kelompok (Identitas Klmp vs Individu; Norma; Non Individualistik; Transaksi atas afiliasi intern kelompok; Keluarga Besar & Nepotisme; Org sbg perluasan keluarga; Anggota keluarga memiliki potensi dlm kehidupan bisnis) • Menghindari konflik • Muka sangat penting • Menghormati yang berkuasa dan senior • Paternalisme • Menghargai gelar, ijazah, dsb. • Keluarga Besar dan Nepotisme. • DLL.
TRADISI BUDAYA KOREA & LINGKUNGAN BISNIS : AJARAN ETIKA KONFUSIANISME • EsensiAjaranKonfusianismeterletakdlmAjaranEtikaHidupdipegangteguholeh orang Korea dlmsegaladimensikehidupan. • 4 KonsepnilaikehidupandlmEtikaKonfusianisme: Kesopanan (Politeness); Harmoni (Harmony); Loyalitas (Loyalty); Sistem Status Sosialygdidsarkan pada pendidikan. • 5 IntiajaranhubungansosialdlmEtikaKonfusianisme: Raja-Kawula; Ayah –anak; Suami-Istri; Orang Tua–Orang Muda; danPertemanan.
Selanjutnya.. • 5 IntiAjaranEtikaKonfusianismemjdrumus 5 pegangannilaihidupdgnprinsip: 1. Loyalitaskpd Raja; 2. Sayang & Hormatkpd Orang Tua; 3. Hormatkpdsaudara /ygtua; 4. Setiakpdsuami & hangatthpistri; 5. Percayakpdteman. • Konsepperilaku & sikapkaryawanthp senior & PimpinanBisnisdiaturdlm 5 KodeEtik: 1. Staf Senior sbgSaudaraTua. 2. HormatkepadaStaf Senior. 3. Memperhatikan/mengikutipendapat Senior. 4. Patuhkepadaarahanatasannya. 5. Menerimaarahan informal atasannya.
KEBUDAYAAN INDONESIA & bisnis 5 FAKTOR PENGARUH PERILAKU KEHIDUPAN BISNIS DI INDONESIA • Kebudayaan • Sejarah Bangsa dan Negara Indonesia • Pola Otoritas dan Kekuasaan • Masyarakat Indonesia dlm perspektif Dunia Industri/Bisnis. • Kebhinekaan/Pluralitas penduduk Indonesia
ASPEK BUDAYA BISNIS DI INDONESIA • Kebinekaan/Pluralitas Budaya. • Pandangan Hidup orang Indonesia (The Indonesia Way). • Rasa dan Perasaan (Feeling and Emotions). • Hub. Sosial berprinsip pada kepatutan dan pertemanan, kepercayaan dan saling menguntungkan. • Menghormati sesama (Respect). • Wanita dlm pemerintahan dan Bisnis. • Islam. • Etnisitas.
ASPEK BUDAYA BISNIS DI INDONESIA • PengaruhbudayaJawa & Non-Jawa • EtikaTradisi & SikapHidupdgnprinsip: gotongroyong; Unggah-ungguh; sumanggodawuh; alon-alonasalklakon; tuna satakbathisanak, geminastitingati-ati (Jawa). • Konflikdgnpraktekbisnis modern. • KedamaiandanHarmoni (Peaceful and Harmony). • OrientasiDiriPribadi. • SikapDiam (The Unsaid). • Pertemanan (Friendship) • MukadanKehilanganMuka (Rasa Malu) (Face and Losing Face
ASPEK BUDAYA BISNIS DI INDONESIA • Humor • NasibdanKesungguhan (Fate and Curiosity). • TempatKerja (Work-Place). • Paternalismedanpembagiankerja. • PengaruhDesa • Perubahansikapdanperubahansosial di Indonesia. • Perubahansosial–budayadanglobalisasi.
THE SEVEN CHANGE FACTORS C1 C7 C2 C3 C6 CI Demographic Change C2 Technological Innovation C3 Social Innovation C4 Culture Value Shift C5 Ecological Change C6 Information Idea Shift C7 Cultural Diffusion C4 C5
THE SPECTRUM OF CHANGE Demographic CHANGE Technological Social Innovation Cultural Diffusion Ecological Information Idea Shift Culture Value Shift • Invention of new Economic Arrangement • Political Structures • Educational System • Social Movements • Leadership Styles • etc.