Seni Membangun hidup yang POSITIF

1. Seni Membangun hidup yang POSITIF Tommy's Window Slideshow ♫ Nyalakan speaker anda! KLICK UNTUK SLIDE BERIKUTNYA “Orang OPTIMIS melihat KESEMPATAN di setiap MASALAH;Orang PESIMIS melihat MASALAH di setiap KESEMPATAN.” --Sir Winston Churchill

2. Bicarakan hal yang membesarkan hati. Dunia ini sudah cukup susah tanpa keluhan-keluhan anda. Tak semua jalanan buruk; lihatlah ada jalanan yang baik, bersih dan terang; bicarakan itu pada mereka yang sedang keletihan, Kepada mereka yang terluka oleh terpaan demi terpaan ketidak puasan dan kedukaan dan kesengsaraan hidup.

3. Bicarakan hal yang membangun IMAN. Dunia ini akan jauh lebih baik tanpa ungkapan keraguan dan kebutaan rohani anda. Jika anda punya kepercayaan pada Allah, Sesama atau Diri sendiri, bicarakanlah. Jika tidak, menepilah dengan menyimpan segala pikiran ketidakpercayaan dan keraguan anda… sampai tumbuh iman dalam diri anda; Tak seorangpun akan bersedih karena bibir anda terkunci.

4. Bicarakan tentang KESEHATAN. Kisah suram dan tak ada habisnya tentang sakit penyakit sudah tua dan usang. Anda takkan dibuat gembira, tertarik atau berbahagia oleh kisah tentang sakit penyakit harian demikian. Katakan bahwa anda baik, atau semua baik dengan hidup anda, diri anda … dan Allah yang mendengar kata-kata anda, akan membuatnya jadi kenyataan. --Ella Wheeler Wilcox

5. Tetaplah menengadah; Ingat di bawah kaki anda hanya ada lumpur. Kegembiraan itu bak pelumas bagi engsel-engsel kehidupan di dunia. Meski kita berkeliling dunia demi menemukan satu keindahan, sebenarnyanya kita sudah membawanya beserta kita, bila tidak kita tak pernah menemukannya. --Ralph Waldo Emerson Allah hanya diam di DUA tempat: Di SURGA dan di HATI orang yang tahu bersyukur. --Izaak Walton (1593-1683) “Ketika kita tahu bahwa segala sesuatu memiliki dua sisi, marilah kita melihat sisi yang terang saja.” --Mahatma Gandhi

6. Anda Tidak merasa Puas dengan Diri sendiri? "Manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi Tuhan melihat hati" (1 Samuel 16:7). Kita sering tidak senang dan tidak puas ketika keinginan kita tidak terpenuhi. Kita merasa bahwa kita diperlakukan tak adil dalam hal kecantikan, kebaikan dan kecerdasan, Dan kita jengkel dengan segala “kekurangan” kita, lupa bahwa kita juga punya “kelebihan”. Kualitas diri yang kita anggap kurang membuat kita menderita di hati, Kalau ‘kekurangan’ tersebut terus dipikirkan bisa berubah jadi kesombongan, egoisme terselubung.

7. Kita mulai melabuhkan kebencian dan irihati memenuhi hati kita Bahwa kita tak memiliki hal-hal yang membuat orang lain “tampak begitu hebat” Dan dalam penilaian pribadi atas keunikan dalam diri kita, Kita mengubahnya menjadi hal yang begitu menyengsarakan diri dan makin menekan batin. Oh, Tuhan, ampuni kami atas kefanaan dan kesombongan kami, Karena mencari kepuasan mata manusia dan bukan kepuasan-Mu yang melihat HATI! Sedikit sekali kami sadari bahwa kami akan dipuaskan Jikalau tahu betapa indahnya kami ketika membiarkan hati ini disentuh oleh-Mu, Tuhan! --Anonim Yesus takkan membayar harga yang sangat mahal untuk orang yang tak berharga!

8. Firman yang bijak dan benar memberitahukan, “Seperti yang dipikirkan orang dalam hatinya, demikianlah orang itu adanya."(Amsal 23:7) Dan… “Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, … pikirkanlah semuanya itu." (Filipi 4:8) For more PowerPoint shows visit: www.tommyswindow.com