790 likes | 2.81k Views
SOSIOLOGI AGAMA. Dr Erna Karim M Si. SOSIOLOGI AGAMA. AGAMA DAN MASYARAKAT : DEFINISI AGAMA INSTITUSI KEAGAMAAN SITUASI SOSIALNYA PENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP PENAFSIRAN FENOMENA KEAGAMAAN. Definisi Agama. Sistem kepercayaan / sistem religi
E N D
SOSIOLOGI AGAMA Dr Erna Karim M Si
SOSIOLOGI AGAMA AGAMA DAN MASYARAKAT : • DEFINISI AGAMA • INSTITUSI KEAGAMAAN • SITUASI SOSIALNYA • PENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP PENAFSIRAN FENOMENA KEAGAMAAN
Definisi Agama • Sistemkepercayaan /sistemreligi • Adakelompok/komunitas/masyarakat yang menganutsistemkepercayaan/sistemreligi • Adapemimpindanumat, ada strata sosial • Ada ritual bersamadanindividu • Adaatributbersama / kolektifdan individual • Adatempatmelakukan ritual • Adawaktudanperiodisasi ritual • Adanilaidannorma
INSTITUSI KEAGAMAAN • ProsesPelembagaan / prosesinstitusionalisasi • Pelembagaan yang melahirkan “rutinisasikharisma” proses fundamental yang mendahuluiberdirinyaorganisasikeagamaan • Penyesuaiandenganmasyarakat • Berlangsungpada 3 tingkat yang salingmempengaruhi : antaraibadah, doktrindanorganisasi
LanjutanPelembagaan • Karenakebutuhanakanstabilitasdankesinambungan, sertakebutuhanmelestarikanisikeimanan • Kharisma yang adasecaraindividudiubahmenjadikharismainstitusi • Kebutuhanuntukmenjawabpermasalahan yang timbuldariimplikasidoktrin yang diajarkan
LanjutanPelembagaan • Kebutuhanuntukmenafsirkankembaliimplikasiajaran-ajarantradisional agar isinyatetapsesuaidengansituasibaru • Kebutuhanuntukmengatasipengaruhekstrinsik • Pemujaanatauibadahtetapmerupakanmonopolipengurusdanpemuka agama • Bertumpupadadoktrin yang telahdigariskan
LanjutanPelembagaan • Kebutuhanmenentukandanmengajarkansertamerupakansaluran yang terlembagadidalammengaturhubunganantaramanusiadenganTuhanatauapapun yang dituhankan • Kebutuhanprosesrutinisasi (ibadah, doktrin, organisasi, power relationship) • KebutuhanprosespemantapankembalipengalamankeagamaandikalamemujaTuhanatau yang dituhankan
LanjutanPelembagaan • Diperlukanorganisasikeagamaan • Penguatankeimanandanumat (kohesivitasumat) • Penyebarandoktrin agama • Prosesmemperbanyakumat
PELEMBAGAAN AGAMA denganOrganisasiKhusus • Thomas F. O’dea (Sociology of Religion) : • Pelembagaan agama denganorganisasikhususdikatakansebagaiprosesduamuka (paradoxial) • Iamencakupperubahan internal dalamartigerakankeagamaan, sekaligusmelakukanpenyesuaianorganisasikeagamaandenganmasyarakatumum
Contoh • Nilai agama mengajarkanbahwaKehidupanDuniadipengaruhiiblis, sebagaitempat yang berbahayakarenadibawahkekuasaansetan • Umat, beradadidunianyata yang harusmenyesuaikandiriataumenghindaridanmelepaskandiridariduniaitusendiri • Memerlukanprosespenyesuaiandiridaripemuka agama kedalamhubungandengandunianyata
MelaluiOrganisasi • Pemuka agama memperkuatdiridenganmelalui : • berbagaisaranajabatan • menggunakanpakaiankhusus • mempunyaihak-hakistimewa • Adawarnakeduniawian • Memunculkanreaksiumat
Contohreaksiumat • Bersediaberpantangkawin, menjadikelompokeksklusif (biarawan/wati) assetisisme, gerakanberpalingmenantangduniadanhidupberpantangdengansemangatbaja : kebutuhanbiologistubuhdiingkaridandiaturdengancarapuasadanpengekangannafsu sex • Munculkebutuhanspiritualitas
SITUASI SOSIAL • Pendiri agama danpenganutnyaseringdatangdariberbagailatar-belakangsosial,Strata sosialmasyarakat • Adaperbedaanfungsi, nilaidannorma • Adaperbedaanpandangan, gayahidup, kebutuhan, tanggapandanmotivasi yang ragam • Munculkeragamanalirandansektedalamsatu agama
SOSIOLOGI AGAMA • Studi yang menyangkuthubunganantaraagama danstruktursosial • Adahubunganduaarahantara agama danstruktursosial • Mempelajaripengaruhstruktursosialterhadap agama • Pengaruh agama terhadapstruktursosial