HUBUNGAN ALKITAB DENGAN ROH NUBUAT

1. HUBUNGAN ALKITAB DENGAN ROH NUBUAT

2. Sungguh banyak keuntungan yang akan diperoleh seandainya buku‑buku yang berisi terang ini dibaca dengan tekad untuk menghidupkan prinsip‑prinsip yang ada di dalamnya" (Celected Message 125).

3. Alkitab Sebagai Terang yang Lebih Besar • 2 Ptr 1:20,21:"Bahwa nubuatan‑nubuatan dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri, sebab tidak pernah nubuatan dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang‑orang berbicara atas nama Allah."

4. 2 Tim 3:16,17:"Segala tulisan diilhamkan Allah.”

5. Yes 8:20:"Carilah pengajaran dan kesaksian! Siapa yang tidak berbicara sesuai dengan perkataan ini, maka baginya tidak terbit fajar."

6. Karunia‑karunia itu diberikan kepada jemaat untuk membangun dan memelihara jemaat serta menuntun orang datang kepada Allah (The Spirit of Prophecy Treasure Chest, hlm. 30).

7. Ny. Ellen G. White sendiri menulis sebagai berikut: "Sedikit saja perhatian yang telah diberikan kepada Alkitab, dan Tuhan telah memberikan suatu terang kecil untuk menuntun pria dan wanita kepada terang yang lebih besar" (CM 125).

8. Nabi modern ini pun telah ditentukan untuk menempati satu kedudukan yang mempunyai tugas penting dalam kehidupannya, untuk memimpin pria dan wanita melalui buku‑bukunya kepada Buku di atas segala buku, yaitu Alkitab (The Spirit of Prophecy Treasure Chest, hlm. 30).

9. Kita Percaya Bahwa Keyakinan Terhadap Alkitab dan Pengaruh Roh Nubuat : 1.Alkitab adalah wewenang tertinggi atas segala bentuk doktrin dan tindak laku. 2.Kanonisasi Alkitab sudah ditutup pada Perjanjian Baru. 3.Karunia Alkitab itu diilhami oleh Roh Kudus, itu sebabnya maka Alkitab itu disebut Firman Allah.

10. 4.Karena Firman Allah diucapkan dalam bahasa manusia, maka Firman itu melukiskan persekutuan Ilahi dengan manusia. 5.Alkitab mengajarkan bahwa karunia nubuat masih akan muncul di dalam gereja sesudah masa Perjanjian Baru. 6.Karunia nubuat terwujud dalam kehidupan dan pekerjaan Ellen G. White. 7.Tulisan‑tulisan Ellen G. White diilhami oleh Roh Kudus dan disampaikan dengan otoritas atau kuasa terhadap jemaat Masehi Advent Hari Ketujuh.

11. 8.Ajaran‑ajaran Ellen G. White sesuai dengan Alkitab. 9.Sambutan terhadap karunia nubuat dan tulisan‑tulisan Ellen G. White sebagai ilham dari Tuhan, bukan menjadi suatu patokan persekutuan jemaat, namun penting demi kesatuan dan kesejahteraan anggota‑anggota Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh. 10.Ellen G. White memakai sekretaris sebagai pembantu untuk menyelesaikan tulisan‑tulisannya sesuai dengan proses penulisan buku‑buku dalam Alkitab. Hanya sampai sekian jauh saja kita dapat mempelajari tentang proses tersebut.

12. Kita Menolak Pendapat yang Menyatakan, Bahwa: 1.Tulisan‑tulisan Ellen G. White merupakan tambahan kepada Alkitab atau bagian dari Kanonisasi yang suci. 2.Tulisan‑tulisan Ellen G. White dapat digunakan sebagai pengganti pelajaran Alkitab. 3.Alkitab dapat dipahami hanya melalui tulisan-tulisan Ellen G. White.

13. 4.Tulisan‑tulisan Ellen G. White dapat digunakan untuk menyusun doktrin yang tidak diajarkan dalam Alkitab. 5.Tulisan‑tulisan Ellen G. White adalah ulasan Alkitab yang lengkap dan sempurna. 6.Tulisan‑tulisan Ellen G. White telah diilhami dengan cara yang berbeda dari ilham Alkitab.

14. 7.Penggunaan narasumber‑narasumber lain oleh Ellen G. White, baik yang diilhamkan maupun yang tidak diilhamkan, berarti meniadakan ilham Ilahi. 8.Tulisan‑tulisan Ellen G. White secara keseluruhan adalah hasil ketekunan kesalehan Kristen. 9.Ellen G. White, oleh meminta bantuan sekretaris dan penyunting, berarti menghapus ilham tulisan‑tulisannya

15. Karena kelalaianmu mempelajari Firman yang diilhamkan Allah itulah, maka Ia telah menjangkaumu dengan nasihat‑nasihat yang sederhana dan langsung ini, supaya perhatianmu dialihkan kembali kepada Alkitab yang telah kamu lalaikan penurutannya" (Testimonies,jld. 5, hlm. 664, 665).

16. Ellen G. White mengakui bahwa kebenaran tulisan‑tulisan harus diuji melalui kebenaran Alkitab. Dia berkata: "Firman Allah adalah pedoman atau tolok ukur untuk menguji kebenaran semua ajaran dan pengalaman" (Kemenangan Akhir, hlm. vii).

17. Fungsi dan Sifat Tulisan-Tulisan E. G. White 1.MENINGGIKAN ALKITAB 2.MENARIK PERHATIAN KEPADA KEBENARAN YANG DILALAIKAN 3.MENANAMKAN KEBENARAN YANG SUDAH DINYATAKAN

18. 4.MEMBANGUN PIKIRAN 5.MENYEDERHANAKAN KEBENARAN 6.MENUNJUKKAN PRINSIP‑PRINSIP 7.MEMBERI PETUNJUK

19. Tulisan‑tulisan Ellen G. White dimaksudkan untuk melayani tiga maksud: 1.Menuntun perhatian kita kepada Alkitab 2.Menolong agar kita mengerti Alkitab 3.Menolong untuk menerapkan prinsip‑prinsip Alkitab dalam kehidupan kita.

20. Perlu diketahui oleh Anggota GMAHK 1.Setiap anggota Masehi Advent Hari Ketujuh sangat perlu mengetahui hubungan antara Alkitab dan Roh Nubuat. 2.Alkitab adalah ukuran/patokan kebenaran dan penuntun kehidupan kristen.

21. 3.Tidak ada kebenaran yang baru dalam tulisan Ellen G. White, namun kebenaran Alkitab diterangkan dalam kehidupan setiap hari dan pengalaman‑pengalaman yang tidak digambarkan secara terinci dalam Alkitab, diberikan dalam tulisan‑tulisan Ellen G. White.

22. 4.Fungsi dan sifat tulisan‑tulisan E. G. White adalah: a. Meninggikan Alkitab. b. Menarik perhatian kita kepada kebenaran yang dilalaikan. c. Menanamkan kebenaran yang sudah dinyatakan. d. Membangun pikiran.

23. e. Menyederhanakan atau meringkaskan kebenaran. f. Menunjukkan prinsip serta menolong menerangkannya. g. Memberi petunjuk secara terinci.