810 likes | 3.92k Views
ANGGARAN VARIABEL. Kegunaan :. Sebagai dasar perhitungan biaya tidak langsung, BPTL, biaya administrasi biaya penjualan. Dasar Perhitungan biaya yang ditargetkan. Faktor.
E N D
Kegunaan : Sebagai dasar perhitungan biaya tidak langsung, BPTL, biaya administrasi biaya penjualan. Dasar Perhitungan biaya yang ditargetkan. Faktor Anggaran variabel merupakan suatu perencanaan mengenai skedul biaya yang menunjukan bagaimana tiap biaya akan berubah sehubungan dengan tingkat kegiatan untuk waktu yang akan datang. Faktor yang perlu diperhatikan dalam anggota variabel • Sebagai dasar perhitungan biaya tidak langsung, BPTL, biaya administrasi biaya penjualanPenentuan satuan kegiatan. • Jam mesin langsung (DMH) • Jam kerja langsung (DLH) • Kilo what perjam
2. Penentuan Relevan Range Relevan range adalah internal yang dinyatakan dengan tingkat Out put TTT. Dimana anggaran variabel yang bersangkutan masih dapat dipakai. Relevan range perlu ditentukan karena biaya tetap dan biaya variabel per unit dapat berubah pada tingkat Out pur TTT. Pemisahan komponen biaya tetap dan variabel Metode perkiraan langsung, atas dasar penelitian dan analisis data historis. Metode titik tertinggi dan terendah dengan interpolasi dianatara dua macam volume out put. Metode staristika Dengan menggunakan Regresi Linier menghubungkan data biaya dengan data output dari wkatu-waktu yang lalu.
Contoh Soal • PT. KARS sedang menyusun laporan laba rugi dan anggarab variabel untuk bulan Desember 20XX. Berikut ini adalah data yang tersedia dari PT. KARS: • Untuk membuat 1 unit produk diperlukan 2kg bahan mentah senilai Rp 500/kg • Setiap unit produk dikerjakan oleh tenaga kerja langsung selama 4 JKL (DLH) dengan tariff @Rp 150 per JKL • BOP bulanan dalam range 60.000 sampai dengan 80.000, adalah sebagai berikut:
Biaya pemasaran bulan November 20XX sebesar Rp 25.000.000,- dan pada bulan Desember diprediksi naik sebesar 20% nya. • Biaya Administarsi dan Umum pada bulan Desember diperkirakan manajemen perusahaan sebesar Rp 25.000.000 • Untuk kegiatan operasional, manajemen perusahaan meminjam uang dari bank dengan bunga sebesar Rp 25.000.000,- setiap bulan dalam jumlah tetap • Perusahaan ini termasuk badan usaha yang dikenai pajak penghasilan dengan rate 20%
Dari data di atas, susun dan hitung lah: • Anggaran variabel untuk periode Desember 20XX dalam bentuk Matematis • Anggaran variabel untuk periode Desember 20XX dalam bentuk Formula • Anggaran variabel untuk periode Desember 20XX dalam bentuk tabel pada tingkat kapasitas 65.000 unit dan 75.000 unit
Dari data di atas, susun dan hitung lah: • Anggaran variabel untuk periode Desember 20XX dalam bentuk Grafik • HP produksi per unit jika rencana produksi bulan Desember 20XX sebanyak 65.000 unit • Proyeksi laporan Laba/Rugi bulan Desember 20XX, jika produk yang laku terjual sebanyak 65.000 unit dengan harga jual per unit Rp 3.400
Jawaban: • JawabLangkah 1. Membuat fungsi matematis untuk item biaya non BOP dengan format Matematis sebagai berikut: • Y = a + b X • dimana Y adalah jumlah biaya dan X adalah volume kegiatan
Jenis Biaya Bahan Baku = VC/unit = SUR (2kg) @Rp 500,-/Kg = Rp 1.000,-TKL = VC/unit = SUR (4 JKL) @Rp 150,-/JKL = Rp 600,-BOP = VC/unit = Rp 150,- dan Fc = Rp 13.000.000,- (biaya Pembantu, listrik dan Depresiasi) Pemasaran = FC = 120% x Rp 25.000.000,- = Rp 30.000.000,- Adm & Umum = FC = Rp 25.000.000,- Operasi = FC = Rp 25.000.000,- Total biaya = VC/unit = Rp 950,- FC = Rp 93.000.000
Dengan melihat perilaku dan karakteristik tiap-tiap item biaya maka bisa dibuat persamaan matematisnya. Persamaan Matematis yang dibentuk adalah sebagai berikut : • Biaya Bahan Baku Y1 = 0 + 1000 XBiaya TKL Y2 = 0 + 600 XBOP Y3 = 13.000.000 + 150 XPemasaran Y4 = 30.000.000 + 0 XAdmn dan Umum Y5 = 25.000.000 + 0 XOperasi Y6 = 25.000.000 + 0 XTotal Biaya Yt = 93.000.000 + 950 X
Menghitung Total Biaya dianggarkan Selanjutnya dapat dihitung Total Biaya yang dianggarkan untuk seluruh item biaya pada Range X= 65.000 dan pada X = 75.000
Langkah 2 • Langkah 2. Memisahkan komponen Biaya tetap dan biaya variabel pada BOP misalnya dengan metode titik tertinggi terendah:a) Biaya Bahan Penolong • Komponen Biaya Variabel
Kompnen Biaya Variabel VC/unit = Rp 1.000.000,- / 20.000 unit = Rp 50/unit
Komponen Biaya Tetap / FC per bulan: • d Persamaan ; Y Biaya Bahan Penolong = 0 + 50X
b) Biaya ListrikKomponen Biaya Variabel VC/unit = Rp 1.500.000,-/20.000 unit = Rp 75/unit
Komponen Biaya tetap FC per bulan : Persamaan : Y Biaya Litrik = 1.500.000 + 75X
c) Biaya Depresiasi Komponen Biaya Variabel VC/unit = Rp 0,-/20.000 unit = Rp 0/unit
c) Komponen Biaya Tetap FC per bulan : Persamaan Y Biaya Depresiasi = 4.000.000 + 0X
d) Biaya Gaji / Komponen Biaya Variabel VC/unit = Rp 0,- / 20.000 unit = Rp 0/unit
Komponen Biaya Tetap FC per bulan : Persamaan : Y Biaya Gaji : 6.200.000 + 0
Biaya AsuransiKomponen Biaya Variabel VC/unit = Rp 500.000,-/20.000 unit = Rp 25/unit
Komponen Biaya Tetap FC per bulan : Persamaan : Y Biaya Asuransi = 0 + 50X
Dengan demikian Anggaran Variabel untuk BOP Bentuk Matematis adalah sbb: Persamaan matematis yang dibentuk untuk anggaran variabel BOP : Biaya Bahan Penolong Y1 = 0 + 50 XBiaya Listrik Y2 = 1.500.000 + 75 X Biaya Depresiasi Y3 = 4.000.000 + 0 XBiaya Gaji Y4 = 6.200.000 + 0 X Biaya Asuransi Y5 = 1.300.000 + 25 X Total BOP Y = 13.000.000 + 150 X
1. Anggaran Variabel Bentuk Matematis • Biaya Bahan Baku Y1 = 0 + 1000 XBiaya TKL Y2 = 0 + 600 XBOP : Biaya Bahan Penolong Ya = 0 + 50 X Biaya Listrik Yb = 1.500.000 + 75 X Biaya Depresiasi Yc = 4.000.000 + 0 X Biaya Gaji Yd = 6.200.000 + 0 X Biaya Asuransi Ye = 1.300.000 + 25 X • Total BOP Y3 = 13.000.000 + 150 X
Pemasaran Y4 = 30.000.000 + 0 XAdmn dan Umum Y5 = 25.000.000 + 0 XOperasi Y6 = 25.000.000 + 0 XTotal Biaya Yt = 93.000.000 + 950 X
Bentuk Anggaran Variabel Anggaran Variabel berbentuk tabel Berbentuk Formula Y = a + b x Berbentuk Grafik Berbentuk kolom tanpa memisahkan unsur biaya tetap dan biaya variabel.
Contoh : Data Rencana Departmen Reparasi yang terdiri dari 3 macam biaya. DRH = Direct Repair Hour Ditanyakan • Susun Anggaran Variabel yang terinci dalam bentuk Tabel dengan relevan range kelipatan 200 DRH. • Membuat Anggaran Variabel dalam bentuk Formula
Jawab : 1) Anggaran Variabel dalam bentuk Tabel.
Jawab : 2) Anggaran Variabel dalam bentuk Formula 1) Bahan Pembantu (Biaya Semi Variabel) • Total Biaya Titik Maksimal 16.000 DRH = Rp 189.000 • Total Biaya Titik Minimal 10.000 DRH = Rp 144.000 • Selisih 6.000 DRH = Rp 45.000 Biaya Variabel/DRH = Total biaya pada 16.000 DRH = Rp 189.000,- Biaya variabel = 16.000 x 7.50 = Rp 120.000,- Biaya Tetap Rp 69.000,-
Jawab : 2) Biaya lain-lain (Biaya Semi Variabel) Total biaya titik maksimal 16.000 DRH = Rp 42.000 Total biaya titik minimal 10.000 DRH = Rp 30.000 Selisih 6.000 DRH = Rp 12.000 Biaya Variabel/DRH = Total biaya pada 16.000 DRH = Rp 42.000,- Biaya variabel = 16.000 x 2 = Rp 32.000,- Biaya Tetap Rp 10.000,-
Jadi Persamaan AnggaranVariabel : • Y = 179.000 + 9,50 x
2 Data Penjualan dan Biaya Penjualan pada berbagai tingkat penjualan Harga jual persatuan produk Rp 1.000,- Ditanyakan : • Buat variabel budget penjualan dalam bentuk formula Y = a + bx • Bila Rencana penjualan bulan April 14.000 unit, berapa besarnya anggaran biaya variabelnya.