760 likes | 1.19k Views
PEREMPUAN 38 TAHUN DENGAN SUSPEC SOP METASTASE ET CAUSA CA MAMMAE DEXTRA . Nella Lusti W Pembimbing : dr. Risono,Sp.S (K). I. ANAMNESIS. IDENTITAS : Nama : Ny. Wiji Umur : 38 tahun Jenis Kelamin : Perempuan Pekerjaan : Ibu rumah tangga Agama : Islam
E N D
PEREMPUAN 38 TAHUN DENGAN SUSPEC SOP METASTASE ET CAUSA CA MAMMAE DEXTRA NellaLusti W Pembimbing : dr. Risono,Sp.S(K)
I. ANAMNESIS IDENTITAS : Nama : Ny. Wiji Umur : 38 tahun Jenis Kelamin : Perempuan Pekerjaan : Ibu rumah tangga Agama : Islam Alamat : Mojoroto RT/RW : 3/6 Temon Baturetno Wonogiri jawa tengah Tanggal pemeriksaan : 3 Desember 2013 Tanggal Masuk : 26 November 2013 No CM : 01-22-54-60
KELUHAN KeluhanUtama : Nyerikepala Keluhan yang menyertai : Pandangandobel, muntah, kelemahanseparuhanggotatubuhsebelahkiri, kesemutananggotatubuhsebelahkiri.
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG • 1,5 BULAN SMRS - Penderitadikonsulkankebagianneurologidengankeluhannyerikepala. - Nyerikepalaawalnyameredadenganminumobat yang dibelidiwarung, keluhannyerikepaladirasakansemakinmemberat. - Nyerikepalabersifatberdenyut, rasa penuh ,terutama paling beratpadasaatpagihari. - Nyerikepaladirasakanpenderitapadakepalasebelahkanan.
Lanjutan….. - Nyerikepalabertambahberatapabilapenderitabatukataukalaulagimengejangatauaktifitasberat. - Padasaatnyerikepala, keluhandisertaidenganmuntahsecaratiba-tiba, mual (-), muntahnyabersifatmuncrat. - Penderitajugamengeluhkanpandangandobel, yang dirasakanberangsurangsursemakinmemberat. - Penderitamasihbisamelihatdenganjelas. - Sebelum MRS penderitasempatmengeluhtelinganyaberdengingpadatelingakeduanya, tapikeluhaniniCumadikeluhkansekitar 3 haridankemudianmenghilang.
Lanjutan…. - Penderitamengeluhkesemutan yang kemudiandisusuldenganseparuhtubuhkananlemas. - Keluhanlemasitudirasakanpenderitaberlahanlahansemakinbertambahberat. • Penderitabelumpernahmengalamikejang. • Penderitajugatidakmengalamiperubahanperilakudalamkehidupansehari-haridantidakadagangguanmemori.
Lanjutan……. • 3 TAHUN SMRS : - Mengeluhadanyabenjolanpadapayudarasebelahkanan. - Awalnyapadasaatitupenderitatidakmengeluhkannyeri, sehinggapenderitatidakpernahberobat. - Kondisitersebutdirasakanpenderitamakin lama makinterasanyeri. - Karenakondisiekonomi, padasaatitupenderitatidakberobatkedokterataukepuskesmas - Dan penderitapadasaatitu hanya mengkonsumsiobat herbal.
Lanjutan...... - Karen keluhandirasakantambahmemberat, kemudianpenderitaberobatkepuskesmasterdekat. - Dan olehpihakpuskesmaspenderitadirujukke RSDM. • BAB dan BAK penderitatidakadamasalah. Penderitapernahpunyariwayatmenggunakanpil KB sekitar 2 tahundansampaisekarangpenderitatidak KB. • Menstruasipertamapadausia 16 tahun.
E. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU • Riwayatpenyakitserupa : tidakada • Riwayathipertensi : tidakada • Riwayat trauma : tidakada • Riwayat stroke : tidakada
F. RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA Menurutpenderitatidakadaanggotakeluarga yang mengalamikeluhan yang sama
G. KEADAAN SOSIAL EKONOMI Penderitaadalahseorangiburumahtanggadenganduaoranganak, yang berobatdenganfasilitasjamkesmas.
H. RIWAYAT KEBIASAAN DAN GIZI • Riwayatolah raga : (-) • Riwayatkonsumsimakananberpengawet : (-) • Riwayatterpaparradiasi : (-) • Keadaangizi : kesancukup • Riwayatkebiasaanmakanberlemak : (-)
PEMERIKSAAN FISIK A. STATUS INTERNA 1. KesanUmum : Compos Mentis, gizikesancukup 2. Tanda Vital : Tensi : 130/80 mmhg Nadi : 80 x/menit Suhu : 36,5˚ C Respirasi : 20x/menit VAS : 3
Lanjutan……. 3. Kepala dan Leher : Kepala : bentuk kepala normal Leher : pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat, bruit (-) 4. Jantung : Inspeksi : ictus cordis tidak tampak Palpasi : iktus cordis kuat angkat Perkusi : kesan normal Auskultasi : BJ I-II, regular bising (-)
Lanjutan…… 5. Paru : Inspeksi : pengembangan simetris Palpasi : fremitus raba kiri sama dengan kanan Perkusi : sonor/sonor Auskultasi : suara dasar vesikuler (+/+), suara tambahan (-/-)
Lanjutan…… 6. Abdomen : Inspeksi : cembung, vena tak tampak Palpasi : supel, hepar dan lien tak teraba Perkusi : timpanik Auskultasi : bising usus normal
Payudara Inspeksi : Tampakmassadi mama D, skin dimping (+), retraksipapil (+), pus (-), darah (-) Palpasi : terabamasaukuran = 16x13x4 cm, mobile keras. Terabamasaukuran = 4x4x2 cm,mobile Keras. Didapatkanpembesaran KGB axilerdan KGB supraclavicula. Karnoffsky = 60 %
B. PSIKIATRI • Emosi : dbn • Proses berpikir : dbn • Kecerdasan : Daya ingat : dbn Menghitung : dbn Pengertian : dbn Persamaan : dbn Perhatian : dbn
C. STATUS NEUROLOGI STATUS NEUROLOGIS 1. Kesan Umum dan Fungsi Luhur a. Kepala : dbn b. Kesadaran/GCS : compos mentis E4V5M6 c. Cara berbicara : dbn d. Fungsi psikosensorik : Agnosia sensorik : (-) Agnosia Visual : (-) e. Fungsi psikomotorik : dbn
Lanjutan…… 2. Tanda-tanda Perangsangan Selaput Otak Kaku Kuduk : (-) Lasseque : (-)/(-) Tanda Kernig : (-)/(-) Tanda Brudzinki I : (-) Tanda Brudzinki II : (-) Tanda Brudzinki III : (-) Tanda Brudzinki IV : (-)
Lanjutan…… 3. Kolumna Vertebralis Kelainan bentuk : (-) Nyeri tekan/ketok lokal : (-) Lasseque : (-) Tanda Patrick : (-) Tanda Anti Patrick : (-) Tanda Nafzinger : (-) Gerakan vertebra servikal : dbn Gerakantubuh : dbn
Lanjutan…… 4. SarafOtak a. NervusOlfaktorius Kanan Kiri Anosmia (-) (-) Parosmia (-) (-) Halusinasi (-) (-)
Lanjutan….. b. Nervus Optikus Kanan Kiri Visus > 3/60 > 3/60 Kacamata ( - ) ( - ) Lapang pandang dbn dbn Warna dbn dbn Funduskopi papiledemapapiledema
Lanjutan….. c. Nervus III, IV, VI Kanan Kiri Celah mata simetris simetris Posisi bola mata ditengah ditengah Gerak bola mata dbn dbn Pupil : Ukuran 5 mm 5 mm Bentuk bulat bulat
Lanjutan…… Cahaya langsung (+)/(+) Cahaya tak langsung (+)/ (+) Konvergensi gangguan konvergensi Akomodasi dbn dbn
Lanjutan…… d. Nervus V Kanan Kiri Sensorik I dbn dbn Sensorik II dbn dbn Sensorik III dbn dbn Otot kunyah dbn dbn Reflek masseter dbn dbn Reflek kornea (+) (+) Sensorik lidah dbn dbn
Lanjutan…… e. Nervus VII Saat Diam Saat Gerak Kanan Kiri Kanan Kiri Otot dahi Simetris Simetris Tinggi alis SimetrisSimetris Sudut mata Simetris Simetris
Lanjutan……. Sudut mulut kiritertinggal Lipat nasolabial kiri tertinggal Pejam mata simetris Meringis kiritertinggal Sekresi air mata dbn Pengecap lidah manis (dbn) asam (dbn) asin (dbn) pahit (dbn)
Lanjutan……. f. Nervus VIII Kanan Kiri Pendengaran dbn dbn Hiperakusis (-) (-) Vertigo (-) Nistagmus (-) (-)
Lanjutan……. g. Nervus IX dan X Kanan Kiri Refleksmuntah (+) (+) Pengecapandbn Posisi uvula ditengah Arkus faring dbn Menelandbn Bersuaradbn FenomenaVernet Rideau simetris
Lanjutan…. h. Nervus XI KananKiri Bentukototdbndbn Angkatbahudbndbn Berpalingdbndbn
Lanjutan….. i. Nervus XII KananKiri Atrofilidah (-) (-) Kekuatandbndbn Gerakspontan (-) (-) Posisidiambelokkekanan Posisidijulurkanbelokkekiri
Lanjutan…. 5. Pemeriksaan Sistem Koordinasi Ekstremitas kanan kiri a. Gerakan abnormal : (-) (-) b. Uji jari-jari tangan : dbn sde c. Ujijari-hidung : dbnsde d. Ujipronasidansupinasi : dbnsde e. Ujihidung-jari-hidung : dbnsde f. Tapping jari-jaritangan : dbnsde g. Ujitumit-lutut : dbnsde
Lanjutan……. h. Tapping jari-jari kaki : dbn sde i. Cara berjalan : sde j. Uji Romberg : sde
Lanjutan…… 6. Pemeriksaan Sistem Sensorik Lengan Tungkai KananKiriKananKiri Rasa Exteroseptik Rasa nyerisuperfisial N N Rasa suhu N N Rasa rabaringan N N
Lanjutan…… Rasa Proprioseptik Rasa getardbndbndbndbn Rasa tekandbndbndbndbn Rasa nyeritekandbndbndbndbn Rasa gerakdanposisidbndbndbndbn Rasa Kortikal Stereognosisdbnsde Baragnosisdbnsde Pengenalan 2 titikdbn (atas) dbn (bawah)
Lanjutan….. 7. PemeriksaanSistemOtonom a. Miksi : dbn b. Defekasi : dbn c. Salivasi : dbn d. Sekresikeringat : dbn
Lanjutan…… 8. PemeriksaanSistemMotorikdanReflek a. LenganAtasBawahTangan Kanan Kiri Kanan Kiri Kanan Kiri Pertumbuhan N N N N N N Tonus NNNNNN Kekuatan : Fleksi 5 4 5 4 5 4 Ekstensi 5 4 5 4 5 4
Lanjutan…… • Reflek Fisiologis Bisep +2 +2 Trisep +2 +2 • Reflek Patologis Hoffman (-) (+) Tromner (-) (+)
Lanjutan……. b. Tungkai Atas Bawah Kaki Kanan Kiri Kanan Kiri Kanan Kiri Pertumbuhan N N N N N N Tonus NNNNNN Kekuatan : Fleksi 5 4 5 4 5 4 Ekstensi 5 4 5 4 5 4
Lanjutan…… Klonus : Lutut (-) (-) Kaki (-) (-)
Lanjutan…… c. Reflek Reflek Patela +2 +2 ReflekAchiles +2 +2 ReflekBabinski ( -) ( - ) ReflekChaddok ( - ) ( - ) ReflekOpenheim ( - ) ( - ) Reflek Gordo ( - ) ( - ) Reflek Schaefer ( - ) ( - ) Reflek Mendel B ( - ) ( - ) Reflek Rosolimo ( - ) ( - ) Reflek dinding perut ( - ) ( - )
Lanjutan…….. d. Reflek Primitif Reflek memegang (-) Reflek menghisap (-) Reflek Snout (-) Reflek Palmo Mental (-)
III. PEMERIKSAAN PENUNJANG • LABORATORIUM (26 November 2013) Hb: 10,3 g/dl GDS : 82 mg/dl Hct: 31 % SGOT : 23 U/L RBC: 4,11 rb/uL SGPT : 16 U/L WBC: 8,2 rb/ul Kreatinin : 0,6 mg/dl PLT : 368 rb/ul Ureum : 24 mg/dl Golongan darah : A HBsAg : nonrektif CEA = 164,93 ng/ml AFP = 0,57 IU/ml
2. PEMERIKSAAN PENUNJANG LAIN 1. Rontgen Thorax PA ( 30 oktober 2013 ) Cor = besardanbentuk normal Pulmo = taktampakinfiltrat / noduldikedualapangparu, corakanbronkovaskuler normal. Sinus costophrenicuskanankiritajam. Hemidiafragmakanankiri normal. Trakeaditengah. Taktampakprosesosteolitik/blastik. Kesan : taktampakprosespulmonummetastase.
Lanjutan….. 2. Hasil PA ( 18 November 2013 ) : Makroskopis : Diterimajaringankulit 1,5x1x0,5cm Mikroskopis : Biopsi mama D, pada dermis dijumpai tumor dengangambaran carcinoma ductalinfiltrat. Diagnosa PA : Ca ductalinfiltrat
Lanjutan…… 3. EKG : Sinus sinus 84x/menit 4. USG Abdomen (Hepar), Lien, Pankreas, Ginjal (30 oktober) Hepar : ukuran normal, intensitasechoparenkim normal, VH/VP normal Suduttajam, tepireguler, IHBD/EHBD normal Tampaklesi solid hipoechoicdilobuskanandenganukuran 3,09 cm GB : Ukuran normal, intensitasechoparenkim normal, nodul/kista/ Massa (-), batu (-).
Lanjutan….. Lien : Ukuran normal, intensitasechoparenkim normal, taktampakbatu/ Kista/masa. Pankreas : Intensitasechoparenkim normal, nodul/kista/massa (-), batu (-) Ginjalkanan-kiri : Ukuran normal, intensitasechoparenkim normal, batas Sinus kortekstegas, taktampakectasis PCS. Taktampakbatu / kista / massa Taktampaknoduldiparaaorta. Kesimpulan : Menyokonggambaran liver metastase. GB, pankreas, Lien, Ginjalkanan-kiritaktampakkelainan.
Lanjutan…. 5. MSCT Scan kepaladengankontras (5 Desember 2013) : Calvariaintaks. Craniocerebral space taktampakmelebar. Orbital, sinus paranasalisdan mastoid kanankiritaktampakkelainan. Sulcidangyrustampakmerapat. Tampaklesihipodensinhomogen, batastidaktegasdilobustemporoparietaliskanandisertai area nekrotikdidalamnyasertaperifokal edema yang luas yang pada post contras tampakinhomogen contras enhancement. Midline shifting (+) minimal.
Lanjutan….. Sisitemventrikeldansisternatampakmenyempit. Pons cerebellum dancerebellopontine angle taktampakkelainan. Kesan : masacerebridenganperifokal edema yang luasdilobustemporoparietalkanan.